Part 1

49 5 0
                                    

Dunia perjudian.

Ah, dunia dimana bau uang semerbak tercium dimanapun.

Gemericik koin-koin emas yang berlimpah ruah terdengar disetiap sudutnya. Suara debaman pelan batangan-batangan emas juga ikut mewarnai atmosfirnya. Dadu-dadu dilempar, roulette berputar-putar kartu-kartu remi dikocok. Teriakan kegirangan dan dengusan kesal bercampur malu merupakan hal lumrah disini. Uang-uang kertas bergesekan satu sama lain diiringi tawa pejudi-pejudi ditemani wanita-wanita cantik. Penipu-penipu tumbuh berkembang dengan suburnya disana.

Ah, uang memang selalu identic dengan wanita.

Itulah dunia perjudian.

Uang-uang berhamburan, emas-emas batangan terpampang, permata-permata menunjukkan pesonanya, dealer-dealer dengan lihai mengocok kartu, wanita-wanita cantik mengerubungi Bandar judi dengan pakaian-pakaian seksi.

Itulah dunia yang telah dimasuki oleh Sakata Gintoki, seorang pejudi /penipu/ ulung yang menjadi buronan diseluruh Jepang sekarang.

Awal-awalnya memasuki dunia perjudian buruk. Berkali-kali kalah dalam judi, pulang telanjang tanpa uang sepeser pun. Kini, dia malah menjadi salah satu penjudi yang paling berhasil. Setelah mengalahkan /menipu/ seorang Bandar judi di sebuah kasino terkenal di wilayah bawah tanah kotanya dulu, dia semakin ketagihan untuk menipu Bandar-bandar judi. Selain itu, Gintoki juga memalsukan barang-barang, surat-surat, dan lainnya. Pernah sekali tertangkap dan dipenjara beberapa bulan, namun, hal itu tak membuatnya kapok malah semakin gencar untuk menipu. Sehingga menjadi buronan seperti sekarang.

Saat ini, didalam Ferrari 250 GT SWB California Spyder hitam kesayangannya, Gintoki meluncur kejalan sepi menikmati panas matahari dan angin hangat yang bertiup. Kacamata coklat antimataharinya betengger di hidung mancungnya melihat kesekeliling dengan seringaian tipis muncul dibibir. Rambut peraknya tertiup melawan angin. Ah, nikmat tuhan mana yang kau dustakan? Gintoki menghirup napas dalam-dalam dan menghembuskannya.

Sebuah siluet mobil mengalihkan perhatiannya.

Ferrari 250 GT California LWB Competizone Spider?

Gintoki mengurangi kecepatannya untuk melihat siapa pengemudi mobil 'sepupu' itu. Atap mesinnya terbuka. Tampaknya, mobil itu mogok. Tapi, Gintoki tidak dapat melihat pengemudinya. Dia memajukan lagi mobilnya sehingga sedikit melewati mobil itu dan menoleh kebelakang.

Seorang wanita.

Wanita itu mengenakan kaus tanpa lengan sebatas dada. Memamerkan pinggang rampingnya dan punggung berotot. Lengannya sedikit kurus bertumpu pada kap mesin yang menganga lebar. Namun, otot bisepnya terlihat menonjol. Kaus itu berwarna coklat tua memancarkan kulit putih bersihnya yang begitu indah. Rambut bergaya ponytail tergantung di sisi kanan kepalanya menambahkan pesona dan daya tariknya. Merasa diperhatikan dari belakang, wanita itu menoleh ke arah Gintoki yang terpukau oleh kecantikannya. Wanita itu menyeringai dan duduk menyandarkan bokong ke mobilnya menatap balik Gintoki.

Wow. Perutnya begitu seksi dan berotot.

Gadis ini pasti suka olahraga. Batin Gintoki. Seringaiannya kembali mengembang. Gintoki membuka pintu mobilnya dan keluar." Hei, Nona. Butuh tumpangan?" tawar Gintoki. Gadis itu memiringkan kepalanya. " Memangnya kau menuju tempat yang sama denganku?" Tanya gadis itu. " Entahlah. Memangnya kau mau kemana?" Tanya Gintoki kembali. " Ke kota. Bermain kasino." Jawab sang gadis. Alis Gintoki terangkat. Jackpot! " Naiklah. Kebetulan aku juga mau ke kota bermain kasino." Kata Gintoki sambil memberi isyarat pada gadis itu. " Oh? Kau bermain kasino juga. Pantas saja." Balas gadis itu.

" Kenapa?"

"Ferrari 250 GT SWB California Spyder? Jas dan kemeja dua kancing atas terbuka? Kau pasti pejudi ulung."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 15, 2017 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Good Luck, Casino!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang