"hyung... kau pikir aku tidak penurut??" protes Ryeowook "aku bahkan berusaha menjadi dongsaeng yang baik.."

Ha..ha..

Begitulah cerita dan kenang mereka..

Sesekali ada tawa di antara kisah-kisah itu...

Sampai...

"Aku melihat Kibum tadi..."

Pernyataan dari mulut Donghae itu membuat mereka terdiam seketika "aku mengejarnya, berharap bisa menemuinya sejenak.. tapi aku kehilangan jejak.."

Sekarang mereka tahu alasan Donghae pulang dalam keadaan basah.. tanpa diceritakan ulang sudah jelas di sana, Donghae mengejar Kibum..

"aku... sangat merindukannya.."

Pluk!

Siwon menepuk pelan kepala Donghae "kau bisa menghubunginya kan?"

"dia selalu sibuk saat ku hubungi, dan selalu saja managernya yang mengangkat telpon dariku.."

"yaa.. jangan seperti itu Hae.." Shindong ikut bicara "kirim saja pesan.."

"aahh.. sudahlah, lagi pula kita juga sibuk.. bagaimana mungkin mengatur waktu.. mungkin lain kali aku akan menggundangnya ke Haru saja.." ujarnya menyemangati diri sendiri.

Siwon tersenyum. Namja itu malah sudah mengusap-usap kepala Donghae sejak tadi. Ya.. Siwon bisa dikatakan dekat dengan Kibum dan ia sangat tahu perasaan Donghae..

Dan.. satu lagi, ia selalu bisa membuat Donghae tenang... itu salah satu yang dicemburui Eunhyuk dari Siwon selalin wajahnya dan kekayaannya.

Hahahahaha...

::

.

.

::

Mata Donghae memanas melihat foto yang diambilnya beberapa tahun lalu. Foto terakhirnya bersama Kibum sebelum ia memutuskan jengkar dari group yang sudah memberinya kehangatan keluarga itu.

"aahh.. aku benar-benar merindukanmu Bummie-ya.." Donghae menutup matanya yang sudah mulai berair "hah.. aku berharap kita bisa bertemu nanti.."

Kembali ia menutup folder foto itu lalu memutuskan untuk tidur saja. Pasalnya ia merasa jika kini udara semakin dingin sedangkan tubuhnya berteriak ingin istirahat.

::

.

.

::

Benar saja kata Sungmin kemarin, Donghae terkena flu sekarang. Sejak tadi ia tidak hentinya untuk bersin sampai-sampai tissue di meja tengah habis hanya karenanya. Sungmin kembali merasa kasihan pada dongsaengnya itu..

"Hae, sebaiknya kau makan dulu.. akan kuambilkan obat untukmu.." ia menyodorkan semangkuk bubur yang baru saja selesai ia buat. Donghae menurut, ia juga tak bernafsu untuk makan yang lain pagi ini sekalipun Shindong dan Eunhyuk sudah berteriak menawarinya makanan enak.

"habiskan Hae.." pintah Leeteuk saat dilihatnya dia enggan bahkan hanya untuk menyuapkan masuk ke dalam mulutnya "kau mau aku menyuapimu?"

Donghae menggeleng "aku bisa sendiri hyung.. gwaenchana.."

"ya sudah, cepat makan.. sebentar lagi manager hyung akan menjemput.."

"euhm.."

Akhirnya, acara makan itu hanya heboh oleh candaan Shindong dan Eunhyuk. Member lainnya tidak peduli dengan mereka berdua. Apalagi Sungmin dan Leeteuk yang malah sibuk dengan Donghae.

하루OneDay ❇️Onde as histórias ganham vida. Descobre agora