Chapter 2

19 0 0
                                    

Kelanjutan dari Chapter 1

Ibu Seok Woo menelpon dan menanyakan keadaannya karena mendengar suara ribut dia pun bertanya ada apa.. Seok Woo berkata kenapa suaramu seperti itu apa kau terluka? Ibu Seok Woo menyuruh untuk menjaga Soo An baik-baik lalu tiba-tiba telepon terputus lalu tiba-tiba kereta berhenti dan ternyata diluar sedang terjadi hal yang sama seperti didalam kereta... setelah itu penumpang melihat video yang keadaan ditempat lain yang tidak jauh berbeda.. kekacauanpun terjadi dimana... setelah itu Soo An memberitahukan jika telepon ibunya tidak aktif, Seok Woo menyuruhnya duduk dan dia akan mencoba menghubunginya lagi.. Soo An menyuruh In Gil untuk duduk ditempatnya dia menolak tapi akhirnya duduk juga.. In Gil memberikan makanan.. setelah itu Seok Woo pun pergi membawa Soo An.. lalu Jong Gil berkata pintar sekali anak itu.. Seok Woo berkata kau tidak perlu menjadi baik pada saat seperti ini pertahatikan saja dirimu sendiri.. Soo An menjawab aku teringat nenek juga punya sakit lutut... lalu tiba-tiba Kapten Kereta Api memberitahukan jika akan berhenti di stasiun Daejeon dan militer sedang dikerahkan untuk mengamankan kereta lalu Seok Woo pergi untuk menelpon..

Sang Hwa bertanya apa Seok Woo ayahnya Soo An, Soo An menjawba iya lalu Sang Hwa bertanya tentang pekerjaan Soo An memberitahu Seok Woo seorang pengelola dana saham.. Sang Hwa berkata dia pekerja keras, dia pula akan hal lainnya.. Sung Gyeong berkata jangan bicara seperti itu didepan anaknya, Soo An berkata tidak apa-apa itulah yang semua orang pikirkan.. lalu Sung Gyeong memberikan permen.. setelah itu Sang Hwa menyuruh Soo An memegang perut Sung Gyeong untuk merasakan bayi diperutnya... sementara itu Seok Woo bertanya pada Asisten Manajer Min ditelepon menanyakan apa benar militer sedang dikerahkan di stasiun Daejeon dan dia pun mendapat kabar jika telah sampai Seok Woo dan yang lain akan dikarantina Seok Woo meminta bantuannya dan nanti dia akan menaikan jabatan Asisten Manajer Min, lalu Asisten Manajer Min menyuruhnya untuk pergi kearah timur dan akan orangnya yang akan membantu... setelah menelpon dia melihat seseorang sedang duduk tapi dia tidak menghiraukannya dan malah pergi... karena melihat di stasiun tidak ada orang sama sekali mereka pun menjadi khawatir

Seok Woo, Soo An dan juga yang lainnya pun turun dari kereta..Yong Suk mengatakan jika harus segera pergi ke Busan tapi Katen kereta mengatakan tidak bisa pergi tanpa perintah.. Yong Suk bertanya dimana militer Kapten Kereta mengatakan jika dia hanya menerima laporan saja Yong Suk memberitahukan jika kota telah dikarantina itu sebabnya harus segera pergi ke Busan.. Kapten Kereta berkata kita harus mencari cara lain, kita harus periksa stasiun pertama.. ketika semua orang masuk ke stasiun Seok Woo mengambil jalan yang berbeda.. Soo An pun bertanya akan pergi kemana lalu pria yang berada dalam kereta melihat mereka dan mengatakan ikut dengannya.. Seok Woo menyuruh untuk pergi menyusul yang lain Pria itu memberitahukan jika dia mendengar Seok Woo berbicara ditelepon tadi dan mengatakan tentang karantina.. mendengar itu Soo An pun ingin memberitahu yang lain.. tapi Seok Woo mencegahnya dan menyuruh untuk melupakan yang lain.. Soo An berkata ayah hanya peduli pada diri sendiri itu sebabnya ibu meninggalkanmu... sementara itu Sang Hwa curiga ada yang tidak beres ternyata para tentara telah menjadi zombie dan mengejar mereka.. Sang Hwa pun segera membawa Sung Gyeong pergi..

Ketika melihat ada seseorang pria menghampirinya Seok Woo pun ikut menyusulnya dan menyuruh Soo An untuk menunggu.. lalu ketika sedang berjalan Seok Woo mendapat telepon dari Asisten Manajer Min yang memberitahukan jika dia tidak menghubungi orang-orangnya.. lalu tiba-tiba para tentara yang telah digigit pun berdatangan.. melihat itu Seok Woo pun segera berlari karena melihat Soo An akan digigit tapi untung saja Sang Hwa mencegahnya Sung Gyeong pun segera menggenggam tangan Soo An dan mengajaknya pergi.. Seok Woo hampir tergigit tapi dia melihat buku di pinggirnya dan memasukan ke mulut pria yang hendak menggigitnya lalu tiba-tiba pria yang tadi bersamanya menutupi zombie itu dengan jaketya... Sang Hwa menyuruh Seok Woo untuk segera pergi dan untung saja Seok Woo berhasil lari... mereka pun berusaha untuk mencegah tentara-tentara itu masuk... dan ternyata salah seorang penumpang tidak sengaja membuka pintu yang para penumpangnya telah digigit.. ketika yang lain mencoba masuk kembali ke kereta, tiba-tiba tentara yang telah tergigit berjatuhan dari atas gedung dan tepat berjatuh di dekat In Gil dan Jong Gil.. Sung Gyeong pun membawa In Gil pergi dan Jin Hee membawa Jong Gil.. Sung Gyeong pun akhirnya berhasil masuk ke dalam kereta.. sementara itu Yong Suk bertanya kapan berangkat tapi Jin Hee menyuruh untuk tidak pergi karena teman-temannya belum datang Yong Suk pun mendorongnya dan berkata mereka harus bertahan hidup sendiri.. Ki Chul pun menghubungi kapten kereta dan memberitahukan untuk segera pergi...

Sementara itu Seok Woo, Sang Hwa dan Young Gook masih menahan pintu dan akhirnya bisa menutup pintu tapi kaca terus didobrak mereka pun segera pergi.. mereka pun melihat kereta telah berjalan.. sementara itu ketika Young Gook keluar tiba-tiba temannya digigit.. Seok Woo mengangkatnya berdiri.. lalu mereka pun berlarian... Young Gook dan Seok Woo berhasil naik kereta.. ketika mengulurkan tangan Sang Hwa malah mengambil penahan dan pemukul lalu berkata "awas dibelakangmu" ternyata Seok Woo hampir digigit.. Sang Hwa pun melawan mereka setelah itu dia berlari lagi untuk bisa naik kereta dan untung saja dia berhasil... ternyata didalam kereta masih banyak yang tergigit Sung Gyeong pun dan yang lainnya pun masuk kedalam toilet tapi ada yang melihatnya karena suara berisik pun membuat yang lain berlarian kearahnya.. sementara itu Kapten kereta memberitahukan jika tidak bisa berhenti dimanapun dan akan langsung menuju Busan... Yong Suk bertanya apa bisa menghubungi Busan Kapten memberitahukan jika komunikasi tidak jelas Yong Suk pun menyuruh untuk menjalankan kereta dengan kecepatan penuh.. lalu Young Gook menelpon Jin Hee, sementara itu Sang Hwa menelpon Sung Gyeong tapi yang mengangkatnya Soo An dan memberitahukan jika sedang berada ditoilet kereta Sung Gyeong memberitahu Gerbong 13 dan ketika Seok Woo melihat gerbong 13 ternyata banyak sekali yang tergigit disana ketika hendak pergi kesana Sang Hwa berkata Katakanlah kita akan menolong mereka tapi bisakah kita melewatinya
Young Gook memberitahukan jika semua orang berkumpul di gerbong 15.. setelah itu Sambil mengikatkan seledang ditangannya Sang Hwa berkata kita hanya perlu melewati 4 gerbong aku yang akan memimpin, mereka pun bersiap-siap, mereka pun menghajar setiap orang yang menyerang mereka. Akhirnya mereka menuju gerbong sejanjutnya tapi ternyata yang disana adalah teman-teman Young Gook yang telah tergigit Young Gook bisa hanya bisa diam.. Sang Hwa dan Seok Woo pun yang harus melawan mereka tapi karena terpojok.. tapi ketika masuk ke terowong mereka pun seperti tidak bisa melihat Seok Woo dan yang lainnya.. ternyata ketika didalam gelap mereka hanya bisa tahu dengan mengikuti suara tapi ketika keluar dari terowong mereka pun kembali mengejar.. Sang Hwa pun segera menutup pintunya.. Seok Woo dan yang lainnya pun akhirnya tahu kelemahan orang-orang yang telah tergigit...

Bersambung...

Maaf gak nepatin janji ..jadi update setiap hari minggu..supaya bareng sama cerita yang lain..

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 17, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Kereta Menuju Busan Where stories live. Discover now