Before

2.4K 114 5
                                    

Kediaman keluarga Kim saat ini sedang ramai karna hari ini adalah rencana perjodohan antara Putra dari perusahaan Wen Company dan Putri dari perusahaan Kim Corp

"Bagaimana dengan Umji,apakah dia setuju?"ucap seorang wanita paruh baya
"Tenang saja nyonya,aku akan membujuknya"ucap nyonya Kim
"oh ya dimana calon menantu kami?" Tanyan Tuan Wen
"Ah dia masih disekolah sebentar lagi dia pulang"Ucap tuan Kim
"Baiklah kalau begitu aku menepon Jun dulu untuk kesini"kata nyonya Wen

Dilain tempat ada seorang pria tampan yang sedang berurusan dengan banyak berkas pekerjaannya

Beep~beep
"Ahh siapa yang menelpon disaat aku sibuk begini"gumam pria itu
Dia pun mengangkat telponnya

"Yeobeoseo" panggilnya

"Jun ,cepat kesini ,ke alamat xxxx,nomor rumah xx rumahnya berwarna putih cepat ,dan temui calon istrimu SEKARANG!"

"Tapi eomma ,aku sedang banyak pekerjaan"

"Serahkan saja semuanya pada Seungcheol!"

"Tapi eom-"

"Tidak ada tapi tapian cepat kesini atau kau akan kukirim keperusahaan nenek mu di cina!!"

"Astaga baiklah"ucap Jun lalu mematikan handphonenya
Lalu mengambil telpon kantor

"hallo,tolong panggil Sungcheol kesini"ucapnya lalu memutuskan sambungannya
.
.
.
"Kenapa kau memanggil ku Jun?" Ucap Seungcheol
"Bisakah kau gantikan aku sebentar?,ada hal yang harus aku kerjakan"ucap Jun sambil menghela napas
"Baiklah ,tapi ngomong ngomong pekerjaan apa yang harus kau lakukan?"tanya seungcheol
"Aku harus bertemu dengan calon istriku"lirih Jun
"MWO?!,KAU PUNYA KEKASIH DAN MAU MENIKAH TAPI TIDAK INGIN MEMBERITAUKU??!"teriak seungcheol yang membuat kepala Jun bertambah sakit
"Aku saja tidak mengenalnya"ucap Jun
"Kau dijodohkan hmm?" Goda seungcheol
"Iya,aku tidak bisa menolaknya"
Lirih Jun
"Yasudah aku harus pergi dulu,ingat kerjakan berkas berkas itu"ucap Jun lalu pergi

Att Kim home
"Eomma aku pulang..eh ada tamu"ucap Umji yang masuk kerumahnya
"Nah Umji perkenalkan mereka dari keluarga Wen"ucap sang eomma dan langsung menghampiri umji
"Ahh annyeong Kim Yewon imnida kalian bisa memanggil ku Umji"ucap Umji sambil membungkuk lalu tersenyum manis
"Yasudah Umji cepat kekamar bersihkan tubuh mu lalu turun kesini ada yang ingin Appa dan Eomma bicarakan"ucap sang Ibu ,Lalu umji menaiki tangga dirumahnya(?) Dan memasuki kamarnya
Dilain tempat Jun baru memasuki kediaman keluarga Kim
Dia pun memberhentikan mobilnya dihalaman rumah itu dan bergegas keluar dari mobilnya,dia pun berjalan dengan cepat memasuki rumah itu dan tak lupa merapikan Jas yang ia kenakan dan lalu mengetuk pintu rumah besar tersebut

Tak lama ada seseorang yang membukakan pintu
"Silahkan masuk tuan keluarga anda sudah menunggu tuan"ucap kepala pelayan yang ada dirumah keluarga Kim

"Eomma appa maaf aku terlambat"ucap Jun

"Wah wah si tampan sudah datang ayo cepat duduk dan tunggu calon istrimu"kata nyonya Wen

Tak lama umji datang dengan dress merah selutut dan rambut yang terurai menutupi pipi gembulnya
"Ayo umji silahkan duduk"ucap sang ibu
Lalu Jun mendongak kearah Umji dan....
'Cantik' batin Jun
Dan Umji juga menoleh kearah Jun dan menatap nya dengan tatapan dingin
'Ck cuek sekali,senyum kek'batun Jun lagi

"Ekhem"dekheman Tuan kim memecah kan keheningan
"Jadi pernikahan Umji dan Jun akan dilaksanakan satu minggu lagi"ucap Tuan Kim final

"MWO?!!"teriak Umji

"Ssst kau ini umji teriak seperti itu tak sopan"kata sang ibu

"Bagaimana aku tak berteriak eomma aku masih sekolah SMA!!"

'Jehh masih bocah labil'batin Jun mengejek

"Appa akan mengurusnya sayang tenang saja"ucap sang ayah mencoba menenangkan
"Appa aku tak mau menikah dengan ahjussi itu"ucap Umji sambil menghentakan kakinya dan menunjuk kearah Jun
"Yak siapa yang kau maksud ahjussi ha?"tanya Jun
dan...

PLETAKK

"Akhhh"pekik Jun karna kepalanya di pukul dengan kipas yanga ada ditangan ibunya

"Kenapa eomma memukulku?"tanya Jun yang masih memegang kepalanya
"Kau itu harus lembut pada calon istri mu bodoh"pekik sang eomma
"Appa aku tak mau menikah"rengek Umji

"harus tak ada penolakan"

"Tapi ap-"

"Tidak ada penolakan!"

"Yasudah 1 minggu lagi pernikahan kalian oh ya jangan lupa Jun besok kau harus menjemput Umji untuk membeli cincin pernikahan ,untuk tempat,cathering,baju sudah appa dan eomma siapkan"ucap tuan Wen
"Hhhh,baiklah"ujar Jun sambil menghela nafas
"Dan kau bisa kembali kekantor"
"Baiklah aku pergi dulu"ucap Jun sambil membungkuk lalu pergi

.
.
.
Pagi ini adalah pagi yang buruk untuk umji,dia sudah ada di dikelas pagi ini dan duduk ditempatnya sendirian karna dia datang berangkat sekolah sangat pagi bahkan orang tuanya belum bangun tidur dia berangkat sangat pagi dikarenakan tidak mau mendengar celotehan orang tuanya tentang pernikahan konyolnya itu

"Ahhh eomma kenapa kau menikahkan aku dengan ahjussi tampan itu"gumam Umji
"Kau menikah?"tanya seseorang
"aduhh eunha aku sedang tidak ingin berbicara apapun saat ini".ucap umji sambil meletakan lengannya ke meja dan menenggelamkan wajahnya
"Umji aku ini sahabat mu ,kenapa kau tak mau cerita eoh?"bujuk Eunha
"Ah iya iya aku cerita,cerewet"ucap umji memasang wajah datar lalu menceritakan semuanya
.
.
.
.
"DEMI DEWA!!(?)!"Pekik Eunha
"Yakk telingaku sakit"ucap Umji sambil menutup telingannya
"Astaga Umji kau akan dijodoh kan dengan Wen Junhui?!"pekik Eunha lagi
"Bisa tidak kau tutup mulut ember mu itu?"ucap Umji jengah
"Maaf kan aku,kau akan menikah dengan Wen Junhui oh yatuhan,kau beruntung sekali bisa menikah dengannya"ucap Eunha sambil berbinar
"Kau gila kau pikir aku bahagia bisa menikah dengan ahjussi seperti dirinya?"ucap umji sarkastis
"Eh dia itu tampan kau tau,bahkan di itu calon pewaris Wen Company Umji"ucap Eunha sambil mengguncang(?) tubuh Umji
"Terserah lah"ucap Umji final
.
.
.
.
.
.
.
"Eomma aku pulang"teriak Umji sambil melempar tas nya sembarang arah
"Astaga Umji cepat bersihkan tubuh mu lalu dan berdandan lah yang cantik,Jun sebentar lagi akan menjemput mu untuk memilih Cincin pernikahan kalian"ucap sang eomma panjang lebar
"Iya eomma"
.
.
.
"Hey bulat"panggil Jun
"Siapa yang kau panggil bulat ahjussi"pekik Umji
"Issh galak sekali,ayo cepat pilih cincin yang menurut mu bagus"ucap Jun gemas
"Baiklah dasar ahjussi cerewet"umpat Umji
"Nah aku memilih yang ini"
"Ow si bulat ini pilihannya bagus juga"ucap Jun sarkastik
"Mati saja kau!" pekik Umji dan kembali menatap Cincin pernikahan platinum yang ada 2 berlian pink di tengah tengah nya
"Ahjussi,aku lapar kau tidak akan membiar kan ku kelaparan kan?"
"Ahh iya bulat ,dan berhentilah memanggil ku Ahjussi dan panggil aku Jun Oppa"
"Iww yang benar saja!"
"Tak mau makan tak usah"
"Ah baiklah op-Oppa"
"Bagus".
.
.
.
.
"Hei jun aku benar benar kenya saat ini"ucap Umji sambil memegan perutnya,ya karna umji dan Jun sudah makan di salah satu restoran dekat toko perhiasan tadi
"Bisa tambah bulat kau"
"Apa?!"
"Tidak lupakan dan cepat kita harus pulang"

Satu minggu sejak perjodohan itu dan akhirnya Umji dan Jun menikah,banyak tamu undangan yang hadir dari tamu perusahaan staff hingga teman satu sekolah Umji
dan saat yang ditunggu tunggu sudah datang ya itu pengucapan janji suci
setelah janji suci itu diucapkan
dan baru saat nya kedua mempelai mencium bibir satu sama lain
5 cm

3 cm

2 cm

Dan hampir tak ada jarak diantara Jun san Umji

Dan
.
.
.
.
.
.
.
.CHU~
.
.
.
.
TBC

Spesial tag caryant😘😘😘😘

Wah apa ini?!!
Ff abal abal jeje gak bagus kan:3
Maaf Typo

You Love Me?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang