Haikyuu!! Drabbles One-shot

8. Game - Kozume Kenma x Reader

Ummu Nabiela and Reits present
Haikyuu!! Drabbles one-shot
.
.
.

Game

Pair: Kozume Kenma x Reader
Genre: Romance

Disclaimer
Haikyuu!! © Haruichi Furudate
Story © Reits_

~oOo~

Author PoV

Satu kata untuk menggambarkan dirimu.

Cuek.

Dua kata.

Cuek. Dingin.

Cuek, dingin, dan hal-hal sejenis lainnya sudah sering dilontarkan ke padamu. Ya kau, seorang gadis remaja yang tidak seperti gadis remaja lainnya.

Sifatmu itulah yang membuatmu sulit didekati laki-laki yang terpesona olehmu. Parasmu yang bisa dibilang cantik--rambut (h/c) (h/l) dan manik (e/c) dengan pandangan tajam. Dan juga, menurut mereka kau seperti memiliki aura dingin yang menarik, sekaligus membuat mereka mundur karena enggan.

Dan yah... kau juga memiliki suatu hobi yang tidak biasa seperti remaja perempuan lain di sekitarmu--yang rata-rata membicarakan senpai ikemen, kosmetik, fashion, dan lainnya.

Ya... kau suka bermain game.

Ralat--
kau sangat suka bermain game.

Jika handphone atau PSP sudah di tangan, ditambah sebuah earphone menyumpal telinga, maka dunia serasa milikmu seorang.

Tapi kau tidak mengakui diri sebagai gamer, atau apalah itu. Kau hanya menyebut dirimu sebagai orang yang suka bermain game untuk mengisi waktu luang.

Sering bermain game huh...? Apa dengan begitu nilai-nilaimu selalu turun? Atau angka 4, 5, 6, selalu menghiasi kertas ujianmu? Ah, sayangnya kau masih cukup pintar untuk tidak membiarkan nilaimu turun--dan berakhir semua fasilitas seperti handphone, PSP, Wi-Fi, dan sebagainya dicabut orang tuamu.

Jadi setidaknya namamu selalu berada di peringkat lima besar.

Sejujurnya kadang kau kesepian, kau ingin punya seorang teman untuk membicarakan soal game, karena rata-rata anak perempuan di kelasmu lebih tertarik membicarakan brand kosmetik, cowo-cowo ganteng di sekolah, atau idol yang sedang nge-tren belakangan.

Walau nyatanya kau mempunyai seorang sahabat yang tak seperti anak perempuan kebanyakan di kelasmu--sayangnya kau jarang bermain lagi dengannya, akibat kesibukannya menjadi asisten manajer klub basket dan kelas kalian berbeda, kau memahaminya. Toh, setiap weekend kalian selalu bermain bersama, atau sekedar mengerjakan pr yang sama di rumahmu.

Tapi hal itu berubah, sejak kau bertemu dengannya, sejak kau kenal dengannya.

Kozume Kenma--nama laki-laki itu, yang berhasil membuatmu memiliki seorang teman untuk membicarakan hobi kalian berdua.

Pertemuan kalian bisa dibilang sedikit konyol, cukup membuatmu tertawa kecil saat mengingatnya.

Flashback On