"Kenpa? Kenapa harus aku?"
tanyaku dalam hati. Seakan semua hal yang ada dalam hidupku ini seperti sebuah sandiwara yang telah di rekayasa sebelum aku lahir oleh orang lain. Aku bertekuk lutut di di sudut kamar kecil yang selalu setia menemani hari-hari lelahku.Aku terlahir dari keluarga sederhana di daerah Sumatera Barat, masa kecil yang aku lalui sangat indah. Hanya saja semua itu hanya sampai aku merasakan masa-masa bocah berumur 13 tahun, berdiam diri dan meratapi takdir yang aku lalui menjadi keseharianku, setelah aku hidup 13 tahun dengan senyum manis yang selalu terukir sebelum masa ini hadir dalm hidupku.
Semenjak usia itu, aku hidup bagaikan sebuah pohon kering yang tak di anugrahi daun sedikitpun, berdiri di atas tanah kering tak berair. Kulit kering seakan tumbang di terpa angin sepoi di tengah gurun, kehidupan begitu sensitif yang aku rasakan sangat pedih, seakan-akan di tusuk sebuah jarum, istana besar jiwaku runtuh begitu saja dengan sedikit sentuhan.
20-05-2016
ESTÁ A LER
Who am I?
Outros génerosMengenal diri sendiri, mencintai diri sendiri dan memahami diri sendiri. Bukankah itu suatu komponen penting dalam mencapai kebahagiaan dalam hidup ini? Apa jadinya kalau hidup yang di jalani seperti fatamorgana? Sangat di usahakan dan akan tetap sa...