Penggemar Rahasia?

140 4 0
                                    

Part2 || Romance || 18+
Min Yoongi - Jeon Jungkook - Member BTS - Kwon Mina(you)

*Kreeeeeeeennggg*
Begitulah bunyi bel tanda sekolah sudah usai

"Kwon Minaaaaa!! Yaa Kwon Mina!!" Namjoon yang tau Mina sudah keluar dari kelas langsung mengejar Mina disaat ia belum selesai memasukan bukunya kedalam tas. Mina yang mendengar namanya disebut langsung berbalik dengan wajah tercengang yang ia buat-buat agar Namjoon merasa bersalah karena membuatnya malu dilorong hingga semua orang dilorong melihatnya.
"Ada apa lagi? Aku tak pandai meremix lagu tuan" ketus Mina
"Mina saranghamdawo" balas Namjoon sambil terkekeh
Paham akan situasi yang menurut Mina sangat tidak penting dan banyak membuang waktu, Mina berbalik badan dan kembali berjalan dengan harapan Namjoon akan mengabaikannya dan pergi.
"Ya Kim Namjoon kau tinggal tas mu dikelas dasar kau babo!"
"Trimakasih Hoseok-ah aku sedang bingung, bagaimana ini aku belum meremix lagu untuk lagu pengiring calon anggota baru club dance kita"
"Sudahlah Mina itu bisa! Kalau disekolah dia tak mau bantu kita porak poranda saja rumahnya hahahaha"
"Aku ini paham Mina kalau dia tidak mau dia akan bersikukuh tidak mau"
"Sudahlah antar aku kerumahnya! Kita makan dulu di cafe depan sekolah"
"Halah aku tau kamu tak punya uang apa mampu kamu makan disana? Begini ni dah ga mampu beli makan kuotanya abis nebeng wifian aja. Malu aku punya temen kayak kamu Hoseok"
"Ya aigoo Namjoon babo hahahaha"
Mereka pun keluar sekolah dengan perasaan gembira dan enteng-enteng saja karena merasa Mina akan membantu mereka walau dengan berberat hati membantu. Tapi mereka tak peduli asal target mereka terpenuhi

•••
"Mina saranghamdawo"
Kenapa kata-kata itu terus terngiang dan bergeming dikepalaku. Aku tau itu terlihat seperti sebuah candaan tapi kenapa aku ikut merasakannya. Aku sempat melihat Hoseok si bocah rada gesrek itu menghampiri Namjoon.
"Mina saranghamdawo"
"Aaarggg persetan kenapa kata-kata itu terngiang dikepalaku aaaisssshhh!!" Aku mengumpat sambil membanting helmku dan mengusap kepalaku kasar.
"Tapi setidaknya aku tau sesuatu, Namjoon ternyata menyukai Mina walau terucap sangat biasa tidak meninggalkan kesan apapun." Aku masih mematung disebelah motorku dan memikirkan sesuatu yang ternyata baru ku sadari.
"Mina, gadis itu .. Mina namanya. Astaga ternyata ketua EO sekolah ini namanya Mina dan aku baru tau dasar buodoh aku ini!" Aku berteriak sendiri dalam hatiku dan mengerang disebelah motorku hingga aku terduduk sambil memegang kepalaku.
"Mina saranghamdawo"
Ya aku ikut merasakan betapa bahagianya Namjoon selancar itu mengucapkannya pada Mina dan merasakan betapa kagetnya diriku mendengar dan menyaksikan sekilas kejadian itu. Aku tak tau apa reaksi Mina karena aku lebih memilih melenyapkan diri ditengah kerumunan anak-anak sekolah.
Setelah menenangkan diri sejenak, ku ambil helmku yang tadi kulempar entah kemana. Lelah sekali rasanya setelah membersihkan markas kebanggaan kami anak-anak keren sekolah. Parkiran sekolah pun sepi sekali hanya ada beberapa motor dan beberapa yang kukenali itu milik anak OSIS. Akhirnya aku pulang dengan perasaan bahagia karena akhirnya aku tau nama yeoja itu dan dengan perasaan remuk seremuk remukan gorengan panas karena ternyata Namjoon duluan mengatakan cinta pada yeoja itu. Mina.

•••
"Terserah lah kalau Namjoon kerumah dia tidak akan menemukanku dirumah. Lama-lama aku benci kebiasaannya mengucapkan 'saranghamdawo' kalau membutuhkan sesuatu. Memangnya aku akan tergoda pikirnya aku ini sudah satu tahun sekelas denganmu tolol mana mungkin aku lupa dengan kebiasaanmu. Dasar bodoh!" Aku mengucapkan kalimat kalimat terakhir seakan Namjoon ada didepanku. Aku tau Namjoon sangat membutuhkanku tapi aku juga tau tugasku untuk upacara penutupan penyambutan anak baru besok 2hari lagi. Bagaimana mungkin aku melupakan tugas dan kewajibanku untuk sekolah ini. Persiapanku pun belum matang, 75%pun belum ada. Bukannya aku jahat padamu Namjoon bukannya aku pelit, bukannya aku tak mau membantu mu. Aku pun juga tak bisa meninggalkan tugasku, ketua EO lebih berat dari yang kau kira. Aku harus mempersiapkan bagianku, walau aku sudah membagi tugasku dengan semua anak buahku tapi tetap saja ini masih terasa sangat membebani diriku.
45 menit aku ada dimall ini mencari semua barang dan kebutuhan yang kubutuhkan. Dan berhenti disebuah foodcourt. Aku duduk disana memesan makanan dan minuman mulai membuka diary besarku dan mulai menulis susunan acara PIC serta semua apapun yang ada dipikiranku dalam bentuk coretan sebelum menjadi tabel final. Tiba-tiba iPhoneku berdering, ada telepon masuk dari nomor tak dikenal. Karena mungkin ini anak buah EOku, akhirnya ku angkat. Belum sampai benda itu ditelingaku ia disebrang sana sudah berteriak nyaring
"Ya Choi Mina kau dimana!"
Haha aku tertawa garing mengenali suara itu. Dan salah menyebutkan namaku haha.
"Kau tidak perlu tau Hoseok-ahh"
Ku matikan total iPhoneku agar aku dapat tenang menyelesaikan tugasku.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 11, 2016 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Did You Hurt Me? I'm A Girl Bitch!Where stories live. Discover now