Bab 1

31.2K 879 15
                                    


Seorang gadis sedang berajlan di lorong rumah sakit menuju ke tempat rawat inap sahabatnya yang ke marin baru selesai menjalani oprasi usus buntu ,Dia adalah Ayu Zahra dia seorang gadis cantik mempunyai tinggi badan 165 cm dia dulu serang gadis yang ceria tapi sayang semuanya berubah sejak dua bulan lalu ketika ia kehilangan kedua orang tuanya kini ia menjadi gadis yang murung dan sering kali melamun.

Ketika ia melewati taman rumah sakit ia melihat seorang ibu paruh baya sedang duduk sendiri di bangku taman rumah sakit dan sedang menangis sesenggukan ,melihat orang itu ia jadi teringat dengan mendiang ibunya ,karna rasa penasaran apa yang sebenarnya terjadi pada orang tersebut entah dorangan dari mana Ayu berjalan menghapiri orang terssebut.

Setelah sampai di samping ibu itu ia menjulurkan sapu tangannya agar ibu itu bisa menghapus air matanya,di terimanya sapu tangan tersebut tanpa menoleh kepadanya ,sebenarnya apa yang terjadi pada ibu ini sepertinya di sedang dalam masalah yang berat.

Seolah baru sadar kalau ada yang memberikan sapu tangan ibu itu menoleh kepada Ayu ,dia tersenyum kepada Ayu dan mengucapkan terima kasih

"Terima kasih sapu tangannya..."

Ayu Pov

'' Sama sama tante.."jawabku sambil tersenyum

"Emmm...Apa boleh saya duduk di sebalah tante..?" Tanya ku ragu ragu entah mengapa aku penasaran sekali dengan ibu ini

"iyaa silahkaan..."ucapnya sambil tersenyum

Langsung kududuki tempat kosong di sebelah ibu tersebut karna sejujurnya aku mulai lelah berdiri trus ,lama kami hanya saling diam terus kuputuskan untuk bertanya kepadanya untuk memecahkan keheningan ini

" Oh iyaa kita belum kenalan...."

" Saya Ayu Zahra tante bisa panggil saya Ayu kalau boleh tau nama tante siapa yaa.."ku ulurkan tangan ku sambil mengucapkan nama ku

"Saya Santi Rahayu Kusuma ..."jawab nya sambil tersenyum dan menerima uluran tangannku

"kalau boleh saya tau kenapa tante menangis sendirian di sini.." haduh kenapa mulutku tidak bisa di rem sih ,selalu saja begini kalu mulai penasaran Hadehhh..!!

"heheeh maaf ya tante kalau saya kepo hehehe..."ucapku sambil tertawa garing karna merasaa tidak enak kepada tante santi

"iyaa gak papa kok ....."ucapnya sambil tersenyum

Kami pun saling terdiam sibuk dengan fikiran masing maising aku sedang memikirkan kapan Skripsiku kelar dan entah tante Santi sedang memikirkan apa,ketika aku asyik dengan pikiranku tante Santi tita bicara.
"Anak tante sedang sakit..."

"Maaf apa tante..?"Tanya ku sekali lagi karna terlalu kaget tante Santi mau bercerita kepadaku

Tante Santi menghela nafasnya dengan kasar sebelum mulai bercerita kepadaku ,mengkin ia mencoba menguatkan dirinya sebelum bercerita kepadaku

"Anak saya yang perempuan sedang sakit,dari kecil dia memang sudah sering sakit sakitan fisiknya lemah ..."

"Itu membuatnya tidak bisa mempunyai banyak teman karna dia sering di ejek oleh teman temannya karna fisiknya lemah..."

"Dia sering kali mengalami mimisan dan juga dia sering kali terjatuh ketika berjalan ,awalnya tante hanya mengira dia hanya ceroboh tapi ternyata tante salah.."

"Dia semakin sering jatuh dan juga berat badannya semakin menurun dan suatu hari dia terjatuh dan kaki nya berdarah.."

"Dan lukanya sangat sulit di obati darahnya mengalir terus padahal lukanya tidak begitu parah.."

My Secret Baby Twin Where stories live. Discover now