Part 10

30.3K 634 29
                                    

Die mendorong tubuh ku ke dinding sangat, dia mencekram jawline ku dengan sedikit kasar.

" Kau harus membayar semua nya inka! " aku sungguh gemetaran di buat nya, aku sangat takut ketika ia marah, ia bisa saja seperti psikopat saat marah!

Dia pun mencium bibir ku dengan kasar dan mengulum nya, aku berusaha untuk menutup mulut ku rapat rapat namun sayang nya aku tidak bisa karena dia menggigit bawah bibir ku yang membuat mulut ku terbuka, aku pun mencoba untuk membalas ciuman nya itu.

Setelah itu dia menggendong ku menuju kamar ku diatas, aku yakin dia sangat keberatan menggendong ku.

Saat sampai kamar ia pun mendorong ku ke tempat tidur ku, bisa ku lihat muka nya yang sangat dipenuhi nafsu itu.

Ia pun membuka kaus nya itu, bisa kulihat badan nya yang sangat, DAMN MAN! Seksi sekali. Dia pun membuka kaus dan rok yang kupakai dengan kasar yang meninggal kan ku hanya dengan bra dan pants saja, jika tidak kasar jangan panggil ia Harry.

" Inka kau siap? " katanya dengan nafsu. Aku hanya diam, aku takut.

" kumohon Harry, jangan sekarang." Kata ku memohon, aku sudah capek mengingat tadi aku melakukan itu dengan Niall.

" maaf inka, permohonan di tolak." Sial kau Harry.

He squeze my boobs gently, akupun mengeluarkan erangan erangan yang tidak jelas menurut ku. Dia mencium bibirku lagi dengan kasar, dan dia mencoba untuk menduduki ku agar lebih mudah ianagar membuka kaitan bra ku, dan akhir nya terbuka! Sial.

Dari bibir turun ke leher sambil meng squeze boobs ku, dan ia tidak lupa meninggalkan bekas dileher ku.

Dr leher ia menurunkan pants ku dan tadaaaa! Aku naked!

" Long time no see my pussy." Menjijikan harry!

Dia pun memasuki lidah nya ke vagina ku, menjilatinya, entah lah aku tidak bisa menahan ini! Dia mulai memasuki 1 jari nya, dari 1 jari ke 2 jari, hingga terakhir 3 jari..

" Ahhh Harryyy...." erang ku.

" YASH BABY, CALL MY NAME! "

dia pun membuka celana nya dan boxer nya, sudah bisa ku lihat junior nya yang sudah menegang, ia pun duduk di pinggir tempat tidur ku.

" Blow my junior! " suruh nya.

" bu-but har- "

" FUCK, JUST BLOW IT INKA! "

Akupun memegang dan memasuki mulut ku ke junior nya itu, perlahan lahan aku menaik turun kan mulut ku pada junior nya.

" Fuck inka! " erang Harry, dia menjambak rambut ku lalu mengatur tempo yang harus aku lakukan saat ini.

" Aku mau keluar! " kata harry, tidak lama kemudian aku merasakan hangat dimulut ku, aku mencoba menelan nya, walaupun sedikit membuat ku mual.

Ia pun kembali mengganti posisi kami, aku yakin dia akan memasuki itu nya ke miliku.

" siap siap inka! " kata nya, aku pun menarik pinggir seprai tempat tidur ku sebagai pelampiasan ku, aku menutup mata, sudah ku bilang kan Harry lebih menyakit kan dr pada Niall? Maksud ku punya Harry lebih panjang man!

" TUNGGU HARRY! " teriak ku panik.

" ada apa? " kara nya heran.

" PAKAI PENGAMAN MU! " Kata ku sedikit lega dan berteriak. Diapun mulai memakai pengaman nya itu, untung saja aku ingat.

Dia mulai menyatukan tubuh kami, perlahan lalu mulai ke tempo yang cepat..

" Ahhhh Harry...."

" yeahhh baby, say my name! "

Baby Girl // H.STempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang