3

65.6K 381 23
                                    

"Aduhh,,baim stop dong,aku malu tau"kataku

"Kenapa malu,entar nikah juga aku ngeliat"kata baim blak blakan

"Apaansih udah ah sana"kataku dan menyingkirkan tangan baim dari vaginaku dan yess...berhasil

"Baim,killa pernikahan kali 2 minggu lagi kalian tinggal hanya menyiapkan foto prewedding dan cincin pernikahan"kata mama dan hanya diikutin anggukan aku sama baim

-----

"Killa kamu udah ditunggu sama baim dibwah untuk foto sama cari cincin"kata mama mengetuk pintu kamarku

"Iya mah,aku siap siap dulu"kataku

Aku menuruni anak tangga dan aku melihat ada baim yang sedang menunggu ku sambil main sama vannessa adikku

"Hei,kau sudah siap?"tanya nya

"Iya udah"kataku

"Yaudah ayo,dadah vannessa"kata baim menggandeng tanganku dan melambai ke vannessa

"Jadi,apakah celana dalammu basah lagi?"kata baim sambil terkekeh

"Heii??"kataku sedikit emosi,mungkin aku akan membalasnya
"Jadi,apakah penismu itu bangun lagi kalo aku giniin?"kataku sambil mengelus punya nya

"Ouhh killa mengapa kau selalu menggodaku?"tanya baim sambil merem melek

"Menyetirlah yang baik"bentakku

"Kalau kau suruh aku menyetir yang baik,maka diamlah"katanya

Aku langsung menghentikan aksiku tadi,tapi mobil baim tiba tiba berhenti

"Kenapa berhenti?"kataku bingung

"Mau ngasih pelajaran sama kamu karna udah bikin aku kayak tadi"kata baim menatap dengan tatapan aku ingin memakanmu

Baim langsung menciumku dengan ganas,dan tangannya mulai meremas payudaraku.Bibir baim menciumku lebih ganas dan sesekali menggit bibir bawahku dan itu membuatku mendesah ciuman baim turun kebawah dan sekarang dia mencium leherku dan meninggalkan beberapa kissmark disana

"Killa kau sangat hebat dalam berciuman,tapi aku tidak yakin kalau kau akan sehebatku dalam urusan ranjang haha"kata baim dan itu membuat ku semakin jengkel padanya

-----

Beberapa hari kemudian

Ini adalah hari pernikahanku sama baim dan dari tadi tangan baim tidak bisa diam,dia terus mengelus punggungku dan sesekali meremas bokongku

"Pantat mu sangat kenyal,begitu kenyal aku tidak sabar untuk memakannya"kata baim meremas pantat ku.

"Hei diam lah kita sekarang sedang ada di depan banyak orang,kau jangan macam macam"omelku

-----

A

khirnya pesta udah selesai dan sekarang aku sedang berjalan menuju kamar hotelku sambil digandeng sama baim

Baim membuka kamar ku eh ralat kamar kita dan woww bagus nya pake banget

Tangan baim langsung membuka resleting yang ada dibelakang baju pengantinku.dia mulai dengan aksinya dan sekarang bagian atasku sudah telanjang bulat karna aku tidak memakai bra baim langsung mencium tapi lama lama ciumannya itu terun ke leher dan akhirnya ke payudaraku di menghisap payudaraku layaknya anak bayi tangan kanannya meremas payudara kananku.

Baim menggendongku keranjang dan merebahkanku.baim langsung meciumku sampai pada akhirnya baim ada diperut ku dan mencium setiap inci perutku dan tangan baim mengelus vaginaku dari luar celana dalamku dan membukanya

"Kau sangat basah sayang"kata baim ditelingaku dan baim membuka celana nya dan terlihat celana dalam dan ada sebuah benjolan baim membuka celana dalamnya dan terlihatlah punya baim yang begitu besar dan tegang

"Kalau sakit bilang sayang"kata baim dan langsung menancapkan punyanya di punyaku dan itu sangat SAKIT tapi aku menahannya dan akhirnya punya baim masuk semua ke punyaku dan baim langsung memaju mundurkan dengan perlahan dan rasa sakit itu berubah menjadi nikmat

***Bersambung***


You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 08, 2015 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

SEX?Where stories live. Discover now