7 Year's later

5.8K 486 12
                                    

"Morning mommy"anak yang baru menginjak 6 tahun itu menyapa seorang wanita muda yang baru saja membuka jendela yang berada di kamar anaknya itu.

" Morning dear, Apa kau sudah siap untuk berangkat sekolah hari ini?" tanya perempuan muda itu sambil tersenyum tulus pada anaknya.

"Yess.,mommy Haidee tidak sabar bertemu dengan teman- teman baru tapi apa mereka nakal mom?" tanya anak yang bernama Haidee tersebut dengwn wajah sedikit ketakutan.mommynya mencolek hidung sang anak sambil berkata.

"Mereka semua baik dan lucu-lucu seperti anak mommy ini" anaknya tersenyum sambil menganggukan kepala

"Sekarang bangun dari kasurmu dan segera mandi dan bersiap,mom tunggu untuk sarapan"ujar wanita muda itu keluar dari kamar anaknya.

Wanita muda yang bernama Claidee itu keluar dengan senyum kecut dia masih mengingat kejadian 7 tahun lalu dan sekarang anaknya sudah berusia 6 tahun.memang anaknya sering bertanya tentang dimana daddynya tapi clai hanya menjawab dengan kata dia sudah pergi tanya tanpa tau maksud claidee anaknya tidak bertanya lagi. Dan nama Haidee adalah singkatan dari Harry dan Claidee saat membuat nama itu Claidee masih berharap bahwa Harry akan kembali namun setelah menunggu bertahun-tahun akhirnya Claidee menyerah dan berusaha melupakan Harry dari hidupnya

"Clai" panggil dadnya yang membunyarkan lamunannya selama ini daddynya lah yang mengurus dia dan anaknya itu sedangkan momnya sudah meninggal sejak claidee kecil .awalnya claidee takut itu perdampak kepada perusahaan dadnya tapi ternyata masalah ini hanya tersebar dikalangan karyawan kantor tidak sampai luar dan karyawan kantor tidak ada yang menggunjingnya dengan cemoohan malah dengan pujian.

"Yes dad"

"Apa hari ini haidee sudah masuk sekolah?" tanya dad.

"Ya.sudah dia sedang bersiap dad maaf nanti aku datang terlambat karena harus mengurus haidee terlebih dahulu"balasnya dengan menatap dadnya ya.sejak 3 thn lalu claidee berkerja di perusahaan dadnya sebagai Directur keuangan.

"Yasudah,Dad berangkat dulu" ujar dadnya lalu meninggalkan claidee.

Taklama haidee turun dari kamarnya dengan seragam sekolahnya (yang dipakaikan salah seorang pembantu di rumah ini ) lengkap dengan ransel yang digendongnya.

"Ayo mom kita berangkat" ujarnya bersemangat.

" tidak lupa dengan rotimu kan sayang"ujar claidee lembut serta memberi roti yang tadi dia buat ke anaknya.

"Ayo mom kita berangkat" ujarnya merengek lalu disambut anggukan dari mommynya.

★★★★★★★★★★★★★★★★★★
Maaf kalau masih pendek.....
So akan di lanjutin kalau ada vomment
++3 vote please^_^
Hargai penulis sedikit okay!!!!

Salam...
@Lesta@

Dear LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang