ex [愛]-05

357 53 14
                                        

btw utamakan baca sampe bawah takut ada beberapa informasi yang mau di sampaikan

happy reading........

























"hah!.." pria bersurai hitam tersebut mulai menghela nafas berat dengan kasar sambil memutar mutar sebuah pisau di tangannya

"pakaian ku jadi kotor terkena cipratan darah, bisa bisa aku di omelin oleh [Name]-chan~"

bibir Nagumo mulai sedikit mengerucut dan cemberut seperti anak kecil lalu mulai membersihkan senjatanya dari bekas darah targetnya

"hmm, kayaknya udah bersih deh" Nagumo mulai memasukkan senjata nya kembali kedalam tas kerja abunya

"yosh, saatnya berangkat ke tempat [Name]-chan lagi!" Nagumo mulai berjalan pergi meninggalkan tempat tersebut seolah-olah tidak terjadi apa apa































"[Name]-chan!~ apakah kau ada di dalam?" Nagumo mulai mengetuk pintu rumah [Name] beberapa kali tapi tidak ada jawaban

"eh, kenapa tidak ada jawaban?" Nagumo mulai mengetuk pintu sekali lagi tapi tetap sama, tidak ada jawaban sama sekali

Nagumo mulai memutar kenop pintu dan ternyata pintu tersebut tidak di kunci "loh, tidak di kunci?" Nagumo mulai berjalan masuk dengan sedikit bingung

Nagumo mulai berjalan membuka pintu dan langsung terdiam melihat [Name] yang terbaring di lantai kamarnya

"[Name]-chan!" Nagumo langsung berlari ke arah [Name] yang tergeletak di lantai kamarnya dan langsung memeriksa nya

panas, pikir Nagumo

Nagumo mulai menggendong [Name] dan membaringkan nya ke tempat tidur

"hei, apa kau demam?" tanya Nagumo sambil menepuk pipi gadis tersebut

[Name] mulai membuka matanya sedikit dan mendapati wajah Nagumo sangat dekat dengannya

"hah? oh, mungkin iya.." Nagumo mulai menyingkap poni yang menutupi dahi [Name] dan memeriksa suhu tubuhnya

"wah, panas sekali tubuh mu! lebih baik kau istirahat saja [Name]-chan!"

"diam, dan tidak bisakah kau menjauh?"

"gak mau"

"bangsat"

"jangan kasar kasar dong, masa ga kangen sama aku?"

"sorry, kita dah jadi mantan"

"kata siapa?"

"bukan nya kamu yang mutusin aku?"

"aku-"

"sudahlah, lebih baik kau pergi saja"
[Name] mulai duduk meskipun masih merasa pusing tapi apalah daya Nagumo yang suka ngeyel

Nagumo bukannya pergi malah menahan [Name] kedalam pelukannya dan memeluk tubuh gadis tersebut dengan erat

"Nagumo-" belum juga gadis tersebut berbicara, Nagumo langsung membungkam [Name] dengan ciuman

tidak peduli meskipun orang yang di cium nya sedang sakit

Nagumo langsung memperdalam ciumannya sambil memegang salah satu pipi [Name]

[Name] langsung melepaskan ciumannya dan langsung meninju kepala Nagumo dengan kesal

"apa yang kau lakukan hah?!"

m͟y͟ e͟x͟ i͟s͟ a͟ a͟s͟s͟a͟s͟s͟i͟n͟?! || 南雲 与市 Nagumo yoichi [HIATUS]Where stories live. Discover now