Suatu hari, dalam acara kampus, seorang dosen senior berbicara tentang teori Red String of Fate. "Konon, ada benang merah yang menghubungkan dua orang yang ditakdirkan bersama. Benang itu mungkin tidak terlihat, tetapi takdir selalu menemukan carany...
Suara sorakan kemenangan memenuhi gedung basket ini. Erik duduk di tribun diantara banyaknya penonton yang teriak girang, dengan kamera menggantung di lehernya. Ia tidak terlalu tertarik dengan pertandingan yang baru saja selesai—perhatiannya hanya tertuju pada satu orang.
Wilan.
Pemuda itu berdiri di tengah lapangan, mengusap keringat di pelipisnya dengan handuk. Seperti biasa, ia dikelilingi oleh rekan setimnya termasuk kekasih Erik, tapi entah bagaimana, Erik tak mampu mengalihkan perhatiannya dari wilan.
Tanpa sadar, Erik mengangkat kameranya dan membidik. Namun, saat ia melihat Wilan melalui viewfinder, ada sesuatu yang membuatnya melotot tak percaya.
Benang merah.
Halus, tipis, dan hampir tak terlihat, melayang di antara dirinya dan Wilan. Erik terdiam. Ini pasti ilusi, pikirnya. Namun, semakin ia memperhatikan, semakin nyata benang itu tampak—menghubungkan pergelangan tangannya dengan Wilan, seolah takdir sedang mengikat mereka dalam sesuatu yang belum ia pahami.
Wilan tiba-tiba menoleh, tatapan mereka bertemu. Ada sesuatu di matanya—keraguan, pengakuan, atau mungkin perasaan yang sama sekali tak bisa mereka jelaskan.
Erik lalu mengalihkan perhatiannya saat suara keras memanggilnya dari bawah sana, itu kekasihnya—Marsell.
Di sela-sela hubungan baiknya dengan marsell, ada saja takdir yang mendatangkan wilan, membuat dia bertanya-tanya tentang kebenaran teori benang merah ini.
Sungguhan kah teori ini? Atau hanya cerita dongeng romantis untuk para remaja yang melajang? Atau hanya kepercayaan agama biasa saja?
-....
Cast U:
Erik
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Wilan
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Marsell
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.