CINTA YANG TERHIANATI

CINTA TERHIANATI 2

"Baiklah aku akan kerumahmu jam 05.00 sore,namanya ILLY ANNATASYA"ucapku sambil menghelakan napas

"Oke aku tunggu dan ini alamat rumah ku"ucapnya sambil memberikan selembar kertas bertuliskan alamatnya.

"Oke silahkan mana berkas berkas yang kau bawa sayang"ucapnya yang membuatku gugup dia memakai kata "sayang"

"Iii...iii....nii"ucapku gugup aduhh prilly hilangkan gugupan kamu.

"Kenapa kamu gugup"tanyanya yang memandang ku dalam dalam yang membuatku deg degan...tidak mungkin aku mencintai laki laki dia lagi.

"Tak apa"ucapku sambil memainkan jariku.

"Huhh...baiklah kau di terima disini dan kau harus membawa anakmu kesini"ucapnya yang membuatku melongo dia kan harus di penitipan.

"Baiklah aku akan membawanya besok dan apa tugasku sekarang"tanyaku dan sambil mengelap keringat ku

ALIANDO POV

Aku sengaja meyuruhnya kerumah...
Ya untuk mama juga yang memaksa ku untuk menyuruhnya ke rumah..

Dan aku pun langsung memberi tahu apa yang akan di kerjakan calon istri ku nanti insyallah kalo allah mengizinkan ku.

"Kau harus memberi tahuku kalau ada rapat penting dan berkas berkas penting atau yang lain lain asalkan penting mengerti ? "Ucapku panjang lebar dan di balas angukan oleh prilly.

"Silahkan keruangan mu"kataku dan langsung mempersilahkan keluar.

Setelah prilly keluar ruanganku aku langsung menelepon mamaku untuk memberi kabar kalo prilly akan ke rumah...

Via telepon..

"Asallamuallaikum mah"ucapku salam.

"Wallaikumsallam,ada apa tumben telepon"tanyanya.ya aku jarang sekali menelepon mamaku.

"Prilly akan kerumah bersama anaknya"ucapku dan itu membuat mana berteriak kegirangan..

"Yaudah kalo gitu ali keruang rapat dulu asallamuallaikum"ucapku dan memutuskan telepon.

Dan tiba tiba ada orang mengetok pintuku dan teryata prilly..

"Ali kau ada rapat dengan perusahaan ghazali 45 menit lagi dan itu di ruangan lantai 20 ruangan no 332"ucapnya.

AUTHOR POV

Prilly memeriksa beberapa berkas dan dia lupa kalau ia harus memberi tahu kalo ada rapat..

Knock...knockk...knockk...
Prilly mengetok ruangan ali..

" "Ali kau ada rapat dengan perusahaan ghazali 45 menit lagi dan itu di ruangan lantai 20 ruangan no 332"ucapku dengan lancar

"Baiklah kau tunggu si ruanganku sebentar aku ke toilet dulu"kata ali dan langsung pergi ke toilet.

Selang beberapa menit kami pun telah di dalam lift tak ada yang bungkam..
Tingg...lift berbunyi berarti kami sudah sampai di lantai 20 dan langsung ku bawa berkas penting ali dan berjalan menuju ruangan..

"Permisi"sapa ali dengan reka kerjanya.

"Mr.syarief"ucap salah satu seketaris ghazali.

"Mrs.della"sapa balik ali dengan senyum manisnya.

"Mrs.prilly"ucap al dan langsung ku jawab.

"Mr.ghazali"balasku dengan menatapnya dalam dia ganteng sekali..
Tiba tiba suara deheman berbunyi dan lamunanku tersadar.

"Baiklah rapat bisa di mulai sekarang"ucap ali tegas.

"Bisa"ucap al tenang yang membuat prilly jatuh hati.