02

133 13 1
                                    

Suasana Konoha saat ini begitu damai, Yamato sedang berjalan-jalan menikmati waktu liburnya setelah pulang dari misi.

Saat melewati beberapa rumah warga mengingatkan Yamato setelah penyerangan Pain. Saat itu dia diminta untuk membangun beberapa rumah dari jutsunya.

Setelah perang dunia Shinobi ke empat berakhir, Konoha berkembang cukup pesat. Pembangunan fasilitas umum mulai diperbanyak semenjak kepemimpinan hokage ke enam.

"Ah aku tidak tau harus kemana? Tapi jika berada di rumah terus aku bosan" gumamnya.

Ia terus berjalan sampai akhirnya tiba di tempat latihan yang biasa ia gunakan untuk melatih tim 7. Tempat itu begitu sepi, hanya suara terdengar suara kicauan burung. Pemandangan sungai yang jernih di dekat tempat itu membuat Yamato merasa tenang.

Tiba-tiba saja ia merasakan ada sebuah benda mengarah padanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tiba-tiba saja ia merasakan ada sebuah benda mengarah padanya. Saat menoleh ia melihat banyak sekali kunai berterbangan ke arahnya. Dengan cepat Yamato mengeluarkan jutsu perlindungan yang membuat ia aman dari serangan kunai.

"Apa-apaan itu tadi?!" tanya Yamato geram.

Ia mulai keluar dari perlindungan dan melihat ada seorang gadis berlari ke arahnya.

"Maafkan aku! Sungguh aku tidak sengaja melakukannya! Maafkan aku!" ucap gadis itu sambil membungkukkan tubuhnya 45 derajat.

Yamato hanya diam menatap gadis itu, entah apa yang telah terjadi padanya? Mengapa ia tidak bisa berbicara saat ini? Jantungnya berdetak sangat cepat saat pertama kali melihat gadis itu. Gadis dengan rambut panjang yang digerai, memakai sweater yang membuat badannya yang kurus tenggelam, serta raut wajahnya yang begitu manis membuat yamato terpana.

"Halo? Tuan?" ucap gadis itu sambil melambaikan tangan ke arah wajah Yamato kebingungan.

Yamato akhirnya tersadar dan mengedipkan matanya.

"Ah apa?" tanya yamato kembali, karena ia tadi tidak fokus mendengar ucapan gadis tadi.

"Aku minta maaf karena kunai-kunai ini berterbangan ke arahmu, sungguh aku tidak sengaja melakukannya!" ucap gadis itu sambil menundukkan kepalanya.

"Tidak papa" balas yamato.

"Anda terluka?"

"Tidak, aku baik baik saja"

"Kalau begitu aku permisi, sekali lagi maaf" ucapnya lalu pergi meninggalkan Yamato.

"HEI!" teriak Yamato kepadanya. Gadis itu segera menoleh kearah Yamato.

"Siapa namamu?" tanya Yamato gugup.

"Aku (Y/n) Muroi, dan kau?" katanya sambil tersenyum.

"Sial senyumnya sangat manis" ujar Yamato dalam hati.

"Aku Yamato" balasnya.

"Salam kenal Yamato-san" ucap (Y/n) tersenyum kembali lalu kembali berjalan meninggalkan Yamato.

THE VIRGIN MOM (YAMATOXREADER)Where stories live. Discover now