"Hyung pakai topi dan maskermu." Ucap Sing memberikan sebuah masker kepada Zayyan dan membantu Zayyan memakaikan topi yang menyatu dengan hoodienya. Tidak lupa Sing juga menggunakan masker serta topinya. Ini dilakukan agar tidak ada yang mengenali mereka.

"Sing kita mau kemana?" Tanya Zayyan yang sudah memakai maskernya.

"Bukankah tadi aku bilang kita akan pergi makan. Jadi sekarang kita pergi ke tempat biasa kita makan atau jika kau bosan makan di situ kita bisa cari tempat lain." Jawab Sing yang menggenggam kembali tangan Zayyan. Kemudian mereka jalan beriringan di bawah sinar lampu yang menerangi jalanan.

"Tapi Sing aku sedang tidak ingin makan, aku tidak lapar." Ucap Zayyan.

"Dan kapan aku bilang akan mentraktirmu?" Tanya Zayyan.

Sing menoleh.

"Kau tidak mau mentraktirku?" Sing balik bertanya.

"Bukannya aku sudah sering mentraktirmu?" Ucap Zayyan.

"Itu kan kemarin, sekarang berbeda." Jawab Sing.

"Apanya yang beda?" Tanya Zayyan heran.

"Karena hari ini ulang tahunku, aku hanya ingin merayakannya berdua denganmu." Jawab Sing.

"Ah baiklah." Zayyan pasrah. Terserah Sing mau membawanya kemana. Ia hanya tidak ingin membuat Sing merasa buruk di hari spesialnya.

Sing tersenyum mendengarnya. Mood yang tadinya tidak baik sekarang berubah drastis menjadi jauh lebih baik. Awalnya ia tidak bersungguh-sungguh mengatakan itu, Sing berbohong. Semua itu Ia ucapkan secara spontan. Ia hanya ingin menjauhkan Zayyan dari Beomsoo. Ia tidak tahan melihat Beomsoo yang selalu menempel pada Zayyan. Tidak hanya Beomsoo bahkan Zayyan pun tampak terlihat sudah nyaman berada di dekat Beomsoo. Seperti saat live tadi Zayyan menyandarkan tubuhnya di lengan Beomsoo yang merangkulnya dari belakang.

15 menit berlalu, mereka telah sampai di depan tempat makan tersebut. Sing dan Zayyan sering ke tempat itu karena makanan di situ enak-enak dan menunya juga beragam. Selain itu tentunya makanan di situ semuanya halal jadi Zayyan bebas ingin memakan apapun di tempat itu.

"Jayyan" panggil Sing.

Zayyan menoleh.

"Ada apa Sing?" Tanya Zayyan.

"Sepertinya kita makan di tempat lain saja." Ucap Sing.

"Wae?" Tanya Zayyan lagi.

"Aku hanya bosan makan di sini. Bagaimana kalau kita ke sungai han? Kau suka kan jajanan yang di jual di sana? Lagian tadi kau bilang tidak terlalu lapar jadi kita makan makanan yang ringan saja." Jawab Sing.

Zayyan tampak berpikir sejenak.
"Oke" Zayyan setuju dengan ide Sing tersebut. Sudah lama juga ia tidak pergi ke sana dan tentunya ia sangat merindukan semua makanan yang di jual di tempat itu.

Mereka pun akhirnya pergi ke sungai han dengan menggunakan bus. Dan untungnya tidak terlalu banyak penumpang yang menaiki bus itu. Hanya ada mereka serta tiga orang penumpang lainnya.

Setelah sampai mereka turun dan segera menuju tempat tujuan mereka. Mereka mengunjungi salah satu spot favorit di sungai han yaitu Taman Banpo Hangang. Seperti biasa tempat tersebut selalu di penuhi oleh pengunjung baik siang maupun malam tanpa terkecuali.

Selain sungai, tempat itu juga Menyuguhkan pemandangan yang indah saat matahari terbenam hingga malam menjelang. Seperti saat ini terlihat ribuan bintang menghiasi langit malam Korea serta terdapat jembatan Banpo yang mengeluarkan air mancur pelangi yang indah saat malam hari. Selain dapat menikmati pemandangan di tempat ini pengunjung juga dapat menikmati makanan yang di jual sekitar taman.

MyHyung (Sing & Zayyan XODIAC) Where stories live. Discover now