Kecerahan bumi menyelimuti pandangannya.
Dia berkedip.
Dia sedang piknik bersama orang tuanya.
Dia berkedip.
Dia menerima surat Hogwarts-nya.
Dia berkedip.
Dia berteman baik dengan dua anak laki-laki.
Dia berkedip.
Dia diintimidasi karena kelahiran muggle.
Dia berkedip.
Dia bersumpah untuk menyelamatkan sahabatnya.
Dia berkedip.
Dia sedang berlari.
Dia berkedip.
Dia disiksa.
Dia berkedip.
Dia sedang berperang.
'Harry Potter sudah mati.'
Kata-kata monster kejam masih terngiang di telinganya. Meski kata-kata itu mengganggunya, dia tahu sahabatnya belum mati.
Dia ada di suatu tempat…mungkin bersembunyi…bersiap….mendalangi…merencanakan…dia ada di suatu tempat.
Hermione bisa merasakannya di nadinya. Itu memberinya harapan. Yang memberinya kekuatan. Sebuah kekuatan yang belum pernah dia rasakan sebelumnya.
Tapi itu juga membuatnya takut.
Karena dia sedang berkelahi. Semua orang berkelahi. Di sekelilingnya ada teman-temannya, guru, juniornya, dan semua orang yang disayanginya. Mereka semua bertarung melawan monster berkerudung hitam.
Kilatan mantra mengalir deras melintasi aula besar. Sebuah aula yang pernah membuatnya terpesona melihatnya. Aula dengan begitu banyak kenangan indah. Sebuah aula yang kini hancur.
Hermione ketakutan.
Takut dia akan kehilangan seseorang. Kulitnya tertusuk-tusuk karena perasaan itu. Benda seperti lubang yang kuat di perutnya menandakan sesuatu…sesuatu akan terjadi.
Sebuah kilatan hijau dilemparkan ke arahnya dan dia berhasil mengelak. Dia bertarung melawan dua pelahap maut. Mereka berdua hanya melontarkan kutukan mematikan. Hermione menjadi kelelahan. Perisainya melemah. Tapi dia tidak bisa membiarkan dirinya berhenti.
Mereka akan memenangkan perang ini.
Saat itu kilatan cahaya hijau muncul tepat di sampingnya dan matanya menangkap gerakan itu. Di sampingnya, mata Luna Lovegood menjadi tak bernyawa saat dia mulai terjatuh ke tanah seperti batu padat.
Tubuh Luna menyentuh tanah dan kilatan cahaya kuning menyebar ke seluruh mata Hermione dan bahkan sebelum dia menyadari apa itu….penglihatannya menjadi hitam.
YOU ARE READING
Time And Evil by OtosyKarim
FanfictionTerjemahan AO3 | TOMIONE - ON GOING - Summary Mantra yang tidak diketahui membawa Hermione kembali ke masa lalu. Sebelum dia menyadarinya, dia diadopsi dan dibesarkan oleh keluarga berdarah murni yang suci. Segera dia menemukan jalannya bertabrakan...
