just a friend, not a boyfriend

73 7 0
                                    

Maaf banget lama upload soalnya sibuk memperbaiki hidup🗿🗿

Kini Otto dan Tit sedang berada diruang tamu dengan dua orang yang barusan melihat kejadian.

Ibu mau datang kemari kenapa tidak bilang? - tanya Otto memecahkan keheningan

Kalau bilang bukan kejutan - jawab ibu Otto

Aku pikir akan menemukan pacarmu disini -sambungnya

Ternyata malah teman barumu - kecewa ibu Otto

Tit hanya melontarkan senyuman kepada ibu Otto dan sesekali menatap kesalah satu orang disamping ibunya Otto yang sedari tadi senyum senyum sendiri.

Aneh - jawab orang yang ditatap Tit

Biasanya kakak tidak akan bawa siapa pun ke sini - goda nya, ibu Otto menatap anaknya dengan Tit juga menatap kearahnya.

Kamarku berantakan. Jadi aku memintanya untuk membantuku membersihkan dan merapikannya - jelas Otto

Apa yang membuat mu berpikir untuk membersihkannya? - kepo orang itu

Orang berkata itu berantakan. Jadi aku memutuskan mengubah suasana - jawab Otto

Bersama pacarmu? - goda ibu Otto

Seorang teman. -jawab Otto

Teman lagi... kapan kamu punya pacar? - tanya ibu Otto

Kamu sangat tidak pandai dalam mencari seseorang - sambungnya

Ibu... - malu Otto sambil sedikit merengek

Tit, kamu tahu, bahwa Otto belum pernah punya pacar - ketawa ibu Otto

Betulkah? - tanya Tit antusias

Em! Iya - jawabnya

Yang dia lakukan hanya bermain gitar - ucap ibu Otto

Dia tidak punya waktu untuk menemukan seorang menantu - ejek ibu Otto

Tit sepertinya ibu lihat kamu punya banyak pacar? - tegas ibu Otto yang membuat Tit merasa bangga

Bagikan Otto beberapa trik, aku ingin melihatnya berkencan dengan seorang gadis - suruhnya

Sudah cukup, Bu -rengek Otto

Beritahu aku apa tujuan ibu kemari? - kata Otto mengalihkan pembicaraan

Oh, zew adikmu akan menginap disini - balasannya

Kampusmu ada acara open house besok - katanya

Bawa saudaramu bersamamu sehingga dia bisa mengamati fakultas yang disukainya. -saran ibu Otto

Tapi besok-

Aku harus pergi. Ayahmu sedang menunggu. - potong nya lalu pergi

Kenapa kamu tidak menelepon? - tanya Otto

Jika menelpon, aku tidak bisa melihat hal yang kalian lakukan - godanya yang membuat Otto menatap tajam kearahnya sedangkan Tit yang mukanya sudah memerah menahan malu

Setelah perdebatan panjang itu akhirnya mereka memutuskan untuk pergi kesebuah tempat makan biasa.

Dengan Otto yang cuman menggunakan singlet dan celana pendek.

Aku akan ambil kopi -ucap zew dan beranjak dari tempat duduknya.

Tit... -panggil Otto

Hm? -jawabnya

Kamu harus membawa adikku ke kampus besok - ucapnya

Hm?! Kenapa aku? - malas Tit

Aku tidak punya waktu karena aku punya pertunjukan untuk ditampilkan nantinya - balasnya

i'm always there for you baby❤~Where stories live. Discover now