BAB 31

907 98 1
                                    

> Gedung W.I-ONE (stasiun telivisi)

" Hey Tian , bagaimana tentang artikel mu . Apakah sudah selesai ?." Seorang pria paruh baya mendapatangi meja kerja Tristan .

Pria muda itu nampak sangat fokus mengetik sesuatu di komputer nya .

" hampir selesai~ ." Balas Tristan mendayu .

" Hum.., ini pasti akan menggemparkan dunia. Aku tau seberapa gila orang orang pada Aidol ." Ucap nya ,sambil menyesap kopi di cangkirnya . Mata sipitnya berbinar saat rasa pahit kopi menyegarkan lidahnya .

" Hemn~ ." Tristan tersenyum senang saat artikel nya sudah jadi ,dia tinggal menunggu bumbu terakhir yang akan di kirimkan Leon .

Dia sungguh berharap pada anak itu . (Dia tidak tau kalau keponakan nya seorang informant sejati)

Karna berita mengenai seorang idol populer lebih menggiurkan dari pada berita mengenai Geloden fam .

Semua orang pasti akan heboh saat skandal seorang idol tersebar ,apa lagi mengenai 'Velen Zerey' . Seorang idol yang menjadi top one idol tahun ini .

Latar belakang dan sikapnya yang baik , membuat citranya baik dimata media ataupun publik . Namun tidak tau untuk kedepannya.

*********

Eder menyenderkan tubuhnya di sofa sambil menatap plapon ruangan dengan bisu, Entah apa yang di pikirkan nya.

Sedangkan di atas lantai ,Eli tengah berusaha sekuat mungkin untuk manahan kaki Eder di punggung nya .

Di dalam batin nya,entah sudah berapa kali Eli mengirim umpatan dan sumpah kematian untuk Eder .

" Apakah Narkoba seberbahaya itu ?." Eli mengerejab , dengan siapa Eder bertanya? .

Dia tidak melihat siapapun selain mereka di sini ,dan Aigen juga tengah terbaring tak sadarkan diri di pojok ruangan . Bukan itu berarti Eder bertanya padanya ?.

" Padahal Narkoba bisa menyelamatkan seseorang." Ucap Eder ,merujuk pada dirinya sendiri. Dia di selamatkan oleh narkoba , dari lubang keputusasaan dan kesepian nya.

Namun setelah membaca data yang di berikan Tiristan  ,mata anak itu sudah sedikit terbuka.

Narkoba sangat berbahaya , benda itu tak dapat menyelamatkan atau menyembuhkan seseorang , itu hanya membuat seseorang lari dari kenyataan sambil menutup matanya.

Saat seseorang lari sambil menutup mata ,tentu saja dia akan terjatuh.

Eli menghelah nafas, sambil Berusaha menopang tubuhnya . " Menurut ku banda itu sangat menyebalkan. "

Eder menatapnya tanpa ekspresi."kenapa ?."

".... .dulu... Aku punya keluarga... Bahagia. Aku ... Punya ibu... Punya ayah ." Ucap Eli agak terdengar sedih,ketika berbicara tentang hidup nya.

" Namun 5 tahun lalu ibuku mati karna overdosis narkotika . Tiga tahun kemudian Ayahku menjadi bajingan yang terobsesi dengan narkoba...

" Dia mulai memukuliku hanya karna dia tidak punya cukup uang untuk membelinya . Pada akhirnya dia masuk penjara karna membanting ku .... ." Hati Eder sedikit sakit mendengar pengakuan Eli . Jika ayahnya berubah sejak dua tahun lalu , berarti yang menyebabkan ayah Eli berubah adalah Eder. Eder adalah orang yang menjual narkoba itu ,dia adalah penyebab hidup Eli hancur .

Andai saja Eder tidak ada , mungkin saja Eli tidak akan menjadi anak nakal dan berakhir di penjara. Dia mungkin memiliki kehidupan yang lebih baik .

" Berapa umur mu ?." Tanya Eder sambil menurunkan kakinya di punggung Eli.

New Soul Where stories live. Discover now