bab 1 (awal mula)

216 15 2
                                    


Hey! How are you today?
I hope you fine

Oky ini adalah cerita karangan saya jadi mohon untuk tidak di copy oleh pihak mana pun! Karna ini hasil pemikiran saya sendiri!

Ada perbedaan besar terhadap beberapa alur cerita asli karna yg kalian baca nanti adalah alur yg saya buat

!Oky guys i hope you like This story!

Malam terlihat seperti biasanya lampu lampu menghiasi gedung gedung pada malam hari, jalanan nampak ramai dengan kendaraan yg lewat, di sebuah apartemen di tengah ibu kota, kamar 147 yg hanya di huni satu orang, dan orang tersebut kini tengah berdiri sambil melihat pemandangan dari di bawah balkon apartemen nya,

helaian Surai hitam terlihat berterbangan karna angin malam yg dingin, gadis itu malah nampak tak peduli pada angin dingin yg menerpa tubuh nya, mata nya sembab dengan buliran bening yg terjatuh perlahan melewati pipi mulus nya,

"Hahh dasar film sialan!"

Dia habis menangis hanya karna film?

Ya

Film kesukaan nya dari kecil yg berakhir dengan ending yg tragis, sungguh padahal dia sudah mengharapkan ending yg baik apa lagi pada tokoh kesayangan nya,tapi sayang angan angan itu harus pupus,

Gadis berdarah Korea itu mulai masuk ke dalam kamar nya, dia menutup pintu balkon dan berjalan kearah lemari berniat mengganti pakaian,

"Hahh sudah lah....lebih baik aku membeli beberapa barang untuk praktikum besok"

Gadis itu kini tengah berjalan menuju supermarket terdekat untuk membeli bahan-bahan yg dapat menambah kan nilai pada raportnya nanti,

Di tengah jalan gadis itu melihat seekor anak kucing putih yg ingin di tabrak mobil dengan spontan ia berlari mendorong kucing itu merasa kucing itu telah aman di seberang tiba tiba tubuh nya terasa kaku ketika cahaya lampu mobil berada tepat di samping tubuh nya,

Deg

Bughh

Chittt

Sreett

Naas nya gadis itu harus meregang nyawa dengan cara yg mengharu kan, Detik detik terakhir kesadaran gadis itu dapat ia lihat kucing tadi menghampiri nya dan kucing itu tersenyum samar, ia ikut tersenyum pada si kucing sebelum kesadaran nya hilang dan nyawa nya telah di cabut dari tubuh nya,



















"A-aku dimana?...."

Jika seharusnya manusia mati maka mereka akan berada di akhirat untuk di pertanggung jawabkan perbuatannya,

Tapi lain hal nya pada gadis yg beberapa menit lalu baru saja mengalami kecelakaan, kini wajah nya nampak bingung memandang cermin di hadapan nya, bertanya tanya siapa sosok yg cermin itu pantul kan jika pun ia selamat tak mungkin penampilan nya akan seberbeda ini bukan?, atau ini hanya imajinasi?

"Kau sudah sadar?"

Lantunan nada terdengar dari sudut ruangan membuat gadis yg dilanda kebingungan itu berbalik menatap seorang gadis lain nya yg tengah duduk sambil memainkan piano nya,

"S-siapa kau?"

wajah gadis itu nampak begitu bingung,

"Tenang lah..."

Gadis tadi beranjak dari piano nya berjalan mendekat kearah gadis lain nya yg nampak kebingungan,

"Nama ku vhina, kau pasti bertanya tanya dimana kau berada sekarang bukan?"

Vhina nama gadis itu, dia tersenyum tenang kepada lawan bicara nya,

"Satu yg aku tahu aku kecelakaan dan kenapa aku tiba tiba berada di sini!! Dan kau siapa? Kenapa penampilan ku jg berubah!?"

Luapan emosi terdengar dari gadis tadi sambil bertanya tanya apa maksud dari semua ini apakah semesta tengah mempermainkan nya?

"Wow wow....tenang lah aku bukan orang jahat..aku disini untuk menemani mu, dan kau bertanya kenapa kau berada disini?, tentu karna ini adalah kesempatan yg di berikan oleh dewa untuk mu! Kau dan aku kini berada di dimensi yg berbeda, kita berada di dimensi 'Shinbi house' film kesukaan mu bukan?"

"Dan yahh selamat datang di raga baru mu!"

Sambung vhina,

"A-apa...Shinbi house...tidak mungkin"

Wajah nya yg tadi nampak kebingungan kini terganti dengan wajah binar,

"Kau tidak bercanda kan?! Wahhh! Berarti aku bisa bertemu karakter favorit ku!?"

Nada riang kini terdengar dari gadis itu

"Tentu dan kali ini kau akan merusak alur dan merubah ending cerita"

Sahut vhina

"Merubah ending yah...hehh baiklah mari kita rubah ending dari dunia ini..."

Senyum smirik terbit di wajah gadis itu

"Nama ku shine senang bertemu denganmu vhina"

Shine gadis itu mengulurkan tangannya dan di sambut baik oleh lawan bicara nya,

"Are you ready to ruin the plot vhina?"

"I will always to be ready shine"

Kedua nya tersenyum dengan netra mata penuh tekat,

"Mari rubah alur demi selamatkan dunia"

Ujar kedua nya, mulai hari ini alur akan berubah dengan ada nya dua tokoh baru pada cerita,


🖤

See you again in the next chapter

Be the protagonist to survive (Shinbi house X reader)Where stories live. Discover now