[Daycare] ^JaeSahi^

23 : skip time 🔞

1 bulan kemudian

(jaesahi sudah married :'))

"Mamaaaa!"

Helaan nafas terdengar, Asahi tersenyum kecil melepas apron yang ia gunakan untuk memasak lalu bergegas menuju kamar sang anak.

"Kenapa sayang?" Ia berkacak pinggang kala melihat kamar putranya begitu berantakan dengan berbagai baju diatas ranjang, juga sebagian jatuh kelantai.

"Mama baju basketku gaada" Jiwoo sang pelaku utama pembuat kegaduhan dipagi ini terus mengacak lemarinya berusaha menemukan baju kesayangan itu.

Bahkan putra Jaehyuk dan Asahi itu hanya memakai celana pendek tanpa atasan membuat sang mama menggeleng pelan. Tangan lentiknya itu mengambil salah satu baju yang ada dilantai hampir terinjak jika ia telat menyadari.

"Coba diinget lagi dimana" Ujar Asahi.

"Gatau"  Jiwoo menjawab pelan tanpa mengalihkan perhatiannya pada sang mama.

"Baju basketmu kan kemarin dicuci sayang"

Jiwoo menghentikan kegiatan yang ia lakukan lalu menoleh dan tersenyum kikuk sambil menggaruk tengkuknya.

"Ohiya Jiwoo lupa. Maaf mama"

"Gapapa, mama ambilin bajunya Jiwoo beresin kamarnya oke?"

"Siap mamaku tercinta" putranya itu memberi pose hormat.

Setelah acara pemberesan kamar sang putra keluarga Yoon. Kali ini keluarga kecil kita sedang menikmati sarapan pagi di selingi dengan rentetan kejadian yang diceritakan langsung oleh Jiwoo.

"Papa tuh jadi beda waktu mama gaada makanya mama gaboleh pergi lagi!" Jiwoo memasang wajah garang sok dewasa sambil menatap Asahi.

"Iyaa mama gabakal pergi lagi"

"Oke sip! karena mama sudah janji, mama dapat hadiah dari Jiwoo!"

"Apa tuh papa enggak?" Jaehyuk yang sedari tadi diam menyimak akhirnya merasa penasaran hadiah apa yang akan Jiwoo berikan.

"No! Hanya untuk mama" anak berumur 7 tahun itu turun dari tempat duduknya menghampiri Asahi lalu mengecup kedua pipi sang mama.

"Nice! Itu hadiah dari Jiwoo, kiss dari pangeran Jiwoo"

Kedua orang dewasa itu tertawa mendengar kalimat terakhir yang diucapkan sang anak.

Kebanyakan gaul sama Doyoung ini mah--jaehyuk

.

.

.

.

.

.
#panbelascoret

Jaehyuk menelusupkan tangannya kedalam baju Asahi yang saat ini berada disamping, dengan posisi dirinya yang memeluk istrinya dari samping.

"Jaehyuk tanggannya!" Asahi memekik kala tangan Jaehyuk bermain diarea dada. Sedangkan sang pelaku hanya tersenyum tampan lalu menarik istrinya utuk duduk dipangkuannya.

"Kamu tau nggak kamu tuh cantik banget"

"Gausah ngerdus ini masih lagi!"

"Loh kan asik. Lagian Jiwoo sekolah gada orang dirumah selain kita"

"Ta--...!"

Belum sempat Asahi berbicara bibirnya sudah dibungkam oleh permainan lihai Jaehyuk. Tangan Asahi yang semula berada didepan dada kini beralih memeluk leher sang dominan.

Tangan lentiknya meremat rambut sang dominan kala permainan keduanya kini beralih pada leher si cantik yang terus dijamah oleh sang dominan. Tangan Jaehyuk pun tak tinggal diam, ia menarik celana pendek yang Asahi gunakan.

Masih dengan posisi yang sama Jaehyuk menggendong Asahi menuju kamarnya.

Tubuh mungilnya dihempaskan ke ranjang menyisahkan kaos putih polos kebesaran meninggalkan celananya sudah tergeletak di depan pintu yang terkunci.

Tatapan sayu yang Asahi berikan membuat Jaehyuk semakin menggila. nafsunya sudah diujung dan tak bisa dihentikan sekarang. Ia lalu melepas resleting celana yang digunakannya kemudian mengukung pria manis dihadapannya.

"Anghh..." Birahi Jaehyuk makin meningkat kala mendengar lenguhan manis keluar dari bibir Asahi.

"Tadi mau ngomong apa cantik?" Tatapan menggoda ia layangkan pada submisive dihadapannya.

"Akhh!.." Asahi memekik meremat baju yang Jaehyuk gunakan kala suaminya itu memasukinya tanpa aba-aba.

"Hikss...sakithh..."

Chup

Ciuman manis Jaehyuk berikan pada dahi Asahi agar simanis tenang setelahnya ia kemudian menggerakkan pinggulnya memulai permainan.

"Akhh..ahh.."

Ranjang yang tadinya tenang kini ikut bergerak menyelarasi permainan kedua pasangan yang dimabuk cinta.

Seprei yang tadinya tertata rapi kini telah kusut akibat permainan keduanya.

"You are too beautiful to miss darling" ucap Jaehyuk tepat disamping telinga Asahi.

"Akhh..."

Jaehyuk tersenyum mencium sekilas bibir Asahi "you are mine"

"I'm yours Mr. Yoon"

Asahi mengerjapkan matanya kala tidurnya terganggu akibat suara pintu yang terbuka. Ia menoleh mendapati Jaehyuk yang tersenyum didepan pintu membawa sebuah nampan berisi makan siang.

"Masih sakit hm?"

Asahi hanya mengangguk karena malam menjawab. Sang suami kini membantunya duduk bersandar pada kepala ranjang.

"Makan dulu sini aku bikin chicken katsu" ucapnya tersenyum bangga.

"Dimakan cantik jangan dilihat doang. Enak kok coba rasain dulu"

Asahi membuka mulutnya menerima suapa Jaehyuk dahinya mengernyit kala ada sesuatu yang "Jaehyuk ayamanya kurang mateng"

"Hah? masa sih"

Jaehyuk ikut mencoba memakan ayam yang ia buat setelahnya tersenyum lebar mentertawai kebodohannya

"Yaudah aku order aja deh, peluk sini sambil nunggu ayamnya dateng"

TBC

Sebenernya aku udah ngetik lebih panjang dari ini tapi malah kehapus sama WP anjrlah mood gw jadi down gegara itu mana sebagian juga lupa.

Maaf kalau ga nyambung

See you guys

Jangan lupa voment ❤️❤️