part 22 (which one?)

Mulai dari awal
                                    

"bukan!!kenapa ibu mau selingkuh jika ayahmu saja sudah sesempurna itu?memangnya ada laki laki lain yg bisa mencintai ibu seperti ayahmu..kata kata mu tidak masuk akal"

karma masih tetap menatap ibunya heran kenapa ibunya tak mau memberitahunya

"kutebak, itu nagisa?'

kanimi menghela lalu menggangguk "ya benar nagisa"

"oh begitu ya..."

kanimi kaget,karma tidak menanyakan apa yg dia bicarakan dengan nagisa

"eh? hanya itu saja?kau tidak menanyakan hal lain?"

"aku tahu bagaimana sifatnya ibu, jika dia menelpon orang yg ada di sekitarku ,pasti dia akan merahasiakannya karena itu akan menjadi  kejutan untuk ku"

kanimi beroh ria, sepertinya anaknya ingin menerima kejutan dari kekasihnya, dia terkekeh.

"yasudah,kalau begitu jangan ganggu ibu dangna nagisa chan besok,kau tetap dikamar saja"

'ya ya.."

"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.....

keesokan harinya, nagisa sudah berada di rumah kekasihnya, penjaga mengatakan bahwa tuan muda masi tidur di dalam kamarnnya ,ia sedang menunggu kanimi di ruang tamu rumah, ah ingin rasanya dia masuk ke kamar karma dan melihatnya sebentar, tapi dia mengurungkan niatnya,rencana nya tak boleh gagal.

3 menit berlalu dan akhirnya kanimi datang ke ruang tamu

"ohayou nagisa chan, maaf membuat mu menunggu"

"ohayou ibu..wahh ibu terlihat cantik dengan pakaian itu"

nagisa terpana dengan penampilan kanimi,dia memakai celana kulot coklat dengan jas korean style.

"ara~ arigatou, nagisa chan kamu juga terlihat imut dengan gaunmu" kanimi tersenym lalu memuji nagisa , yg membuatnya sedikit malu

"ahahaha,biasa saja ibu, kalau begitu ayo berangka-"

"tunggu!!"

karma yg sedang turun dari tangga memotong kata kata nagisa,

 "karma! kau sudah bangun?ah.. aku h-hanya ingin mengajak ibu ke s-suatu tempat,"

nagisa terlihat kaget dan suaranya terbata bata ,karma mendekat pada nagisa dan tertawa kecil dengan tinggah laku nya yg imut,

"iya sayang , bersenang senanglah  hati hati ya, jika ada terjadi sesuatu segera hubungi aku"

nagisa mengangguk ia lega karma tidak bertanya lebih lanjut, lalu tersenyum pada karma

 "iyaa"

karma mengkode ibunya untuk pergi dulu, kanimi mengangguk paham

"kalau begitu ibu akan menyiap kan mobil,segera kedepan ya nagisa chan" kanimi pergi meninggal kan sepasang kekasih itu. tinggal nagisa dan karma seorang disana

💫my first love ❤ karmagisa💫 (Fanfiction Ongoing) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang