Vol 2 - Chapter 2 : Bola adalah Musuh, Titik!

Mulai dari awal
                                    

Eh? Eh? Apa-apaan ekspresi itu?

Alisa terkejut dengan ekspresi Masachika yang selama ini belum pernah dia lihat.

Hm?? Apa ada yang salah?”

Eh... bukan apa-apa.”

“Benarkah?”

Alisa secara refleks menyembunyikan kekagetannya, Masachika sendiri tidak bertanya lebih jauh dan mulai mengobrol dengan Hikaru yang berada di kursi depannya.

Dia mengintip ke arah sampingnya sambil berpura-pura sedang mempersiapkan pelajaran.

Kuze-kun ... Entah kenapa terlihat kurang sehat?

Itulah kesan yang dia dapatkan saat melihat Masachika mengobrol dengan Hikaru.

Topik dari obrolan mereka hanya berisi hal-hal sepele, tapi suasana yang ia pancarkan terasa berbeda.

Mau tidak mau dia jadi sedikit penasaran dan sempat berpikir kalau ia terlihat keren ...

Duh, Apa sih yang aku pikirkan!

Tiba-tiba, pemandangan dari perjalanan pulang kemarin kembali terlintas di benaknya, dan Alisa buru-buru berusaha untuk melupakannya.

...Betul, palingan ia cuma kurang tidur lagi!

Ia cuma kurang tidur, itulah sebabnya ia keliatan kurang sehat. Alisa meyakinkan dirinya sendiri dengan kemungkinan itu, tapi saat jam pelajaran dimulai ...

Kurang tidur...

Masachika mengikuti pelajaran lebih serius tanpa menguap maupun tertidur. Tidak ada barang yang ketinggalan dan saat jam istirahat, ia terlihat tidak perlu buru-buru untuk menyelesaikan tugas.

Tempo Alisa benar-benar diganggu oleh Masachika.

Alisa berpikir bahwa setelah selang 1 hari, ia akan berubah jadi Masachika yang tak punya motivasi. Jika ia sampai menunjukkan sikap serius begitu, mau tak mau Alisa jadi mengingat peristiwa yang terjadi kemarin.


"Aku takkan meninggalkanmu sendirian lagi. Mulai sekarang, aku akan berada di sisimu untuk mendukungmu."


Perkataan Masachika dan ekspresi yang ia tunjukkan saat itu mulai terlintas lagi di ingatannya, dan membuat pipi Alisa memerah.

Apa mungkin ia serius... mencoba mengubah perilakunya hanya demi diriku?

Saat pemikiran tersebut muncul, Alisa cepat-cepat menggelengkan kepalanya dengan perasaan malu yang muncul.


———


“Kujou-san? Apa ada yang salah?”

“Eh? Ah, maaf. Bukan apa-apa.”

Pada jam pelajaran ke empat di pelajaran olahraga. Selama pertandingan bola voli, Alisa tiba-tiba menggelengkan kepalanya, dan teman sekelasnya menatapnya dengan tatapan curiga; Seakan-akan ingin lepas dari tatapan mereka, Alisa memukul bola yang melayang dan mengarahkannya ke belakang posisi lawan dengan pukulan keras.

Sebagai gadis bertubuh tinggi dan atletis, Alisa mendominasi permainan bola voli.

Meski di tim lawan ada anggota dari Klub Bola Voli, tapi mereka tak bisa mengimbangi kemampuan Alisa. Atau lebih tepatnya, mereka tak bisa berkutik sama sekali.

Namun, terlepas dari kesuksesannya yang menakjubkan – baik dalam menyerang – maupun bertahan, Alisa sedang tidak mood untuk bermain.

Tanpa disadari, tatapannya langsung mengarah ke tempat cowok-cowok yang sedang melakukan permainan lain di sisi lain aula olahraga.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 04, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[LN] Tokidoki Busotto Roshia-Go De Dereru Tonari No Alya-SanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang