District 8269 : 20 (End)

376 36 18
                                    

Content warning // nsfw

.

.

.
























Mata Sunwoo terbuka perlahan setelah seminggu tak sadarkan diri. Pria itu kemudian menangkan sebuah bayangan seorang wanita yang kini duduk tepat di sebelahnya.

"Detektif Kim..." Chaeri lantas berdiri dan memegang tangan pria itu. "Kau sudah bangun?"

Chaeri kemudian memanggil yang lain untuk masuk ke dalam kamar.

***

Kalau dilihat dari langit-langit ruangan yang sekarang Sunwoo dan Chaeri tempati, ini bukan rumah mereka, atau pun rumah sakit. Lantainya berwarna putih terang yang cukup berdebu dengan lantai yang terbuat dari kayu. Tak ada jendela di mana pun, hanya ada satu pintu dan satu ventilasi udara tepat di atas ranjang.

"Di mana ini?" tanya Sunwoo ketika Chaeri mengganti perban yang melilit perut pria itu.

"Ruang bawah tanah, rumahmu." Chaeri mengakhiri kegiatannya. "Sudah jauh lebih baik?"

Sunwoo menatap gadis itu, "Eric bilang aku tak sadarkan diri selama seminggu?"

"Ya itu benar," kata Chaeri. "Meski Jacob sudah menjahit lukamu dan mengukir mantra higanbana lagi, kau butuh cukup lama untuk menyembuhkannya."

Sunwoo hanya diam ketika Chaeri kembali mengancingkan bajunya.

"Kau tahu? Selama ini kami khawatir denganmu. Termasuk aku..." ucap Chaeri sambil menunduk. "Kupikir kau tidak akan kembali."

Sunwoo menatap mata itu dalam. Tangannya menyentuh pipi Chaeri lembut seolah menenangkan, "Aku bukanlah seseorang yang semudah itu untuk mati, Chaeri."

Chaeri menatap Sunwoo dengan mata berkaca-kaca, "Kau hampir mati, Sunwoo. Hampir saja...hampir saja aku kehilanganmu..." lirihnya.

Sunwoo menatap gadis yang kini berada di depannya itu. Kemudian tangannya menyentuh pipi Chaeri, mengusap bulir bening yang jatuh dari kelopak mata gadis itu lalu tersenyum tipis.

"Terima kasih karena telah menyelamatkanku," bisik Sunwoo.

Chaeri tersenyum tipis lalu mengangguk samar. Dia menarik nafas dan mengusap kedua pipinya yang basah kemudian berdiri.

"Jadi...sudah lebih baik?" Chaeri berjalan mendekati nakas kemudian menuangkan air pada gelas lalu dia berikan pada Sunwoo untuk pria itu minum.

"Apa yang terjadi selama aku tidak sadarkan diri?" Sunwoo kembali memberikan gelas itu pada Chaeri setelah meminumnya hingga tak tersisa.

"Banyak hal yang terjadi," Chaeri menaruh kembali gelas pada tempat asalnya kemudian terduduk di pinggir ranjang---tempat Sunwoo terbaring. "Salah satunya adalah...Yeonjun sudah ditetapkan sebagai tersangka. Dan kemungkinan besar..." susah payah Chaeri menelan ludahnya sendiri. "...dia dijatuhi hukuman mati..."

Suara Chaeri bergema di telinga Sunwoo.

"Entah kapan ditetapkannya," kata Chaeri. "Mungkin inilah akhir terbaik untuk kasus ini."

Sunwoo mengangkat dagu Chaeri, menangkan kedua mata itu yang nampak semakin terpuruk setelah membuka suaranya. "Hei, kau baik-baik saja?"

Chaeri terdiam selama beberapa detik mencari jawaban dari pertanyaan pria itu.

Akhirnya dia membuka suara dengan berat, "Tidak, Sunwoo. Aku...sangat tidak baik-baik saja sekarang."

Sunwoo memeluk Chaeri kedekapannya, "Kalau begitu menangislah. Menangislah hingga kau merasa jauh lebih baik. Mau selama apa pun itu, aku akan tetap berada di sisimu."

Detective Kim | Kim Sunwoo (on going for Case #2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang