Na Jaemin Hareem🐰 (one shoot) 18+

HyuckMin

Lee Donghyuck atau akrab disapa Haechan (18). Siapa sih yang gak kenal sama dia. Namja manis berkulit tan bungsu NCT127 dan juga anggota hyungline termuda di NCT Dream.

Haechan mengawali karier nya sebagai idol diusia yang sangat belia. Dia menjadi seorang trainer bersama beberapa hyungline di NCT127. Dia dengan percaya diri mengatakan kepada hyung2 sesama trainer bahwa dia itu sangat tampan.

Siang itu Haechan baru pulang sekolah tapi sang CEO agensi tempatnya berkarier memintanya untuk datang. Dengan penuh kekesalan, diapun memasuki gedung agensi. Saking kesalnya, sapaan teman2 sesama trainer tidak ada yang dia balas.

"Lee sajangnim, ada apa sih panggil aku tiba2 gitu. Aku tuh baru pulang sekolah. Mana tadi naik bus pula" omel Haechan ketika memasuki ruangan sang pemilik agensi.

"Hyuck-ie duduk dulu. Jangan ngomel2 terus. Dan kenalin itu Na Jaemin, trainer baru disini. Saya harap kamu bisa berteman dan membantunya" ucap Lee Soman pada haechan.

Haechan mengalihkan pandangannya pada sosok namja tampan, cantik dan manis sekaligus itu yang sedang duduk disofa sambil menikmati pemandangan yang ada diluar jendela. Namja itu hanya menoleh saja kearah mereka berdua tanpa bersuara sama sekali.

Mata bulatnya, bulu mata lentiknya, hidung mancung dan bibir tipisnya. Perpaduan yang sangat sempurna menurut Haechan. Dia terpesona dengan sosok yang dikenalkan padanya sebagai trainer baru.

"Bisa dibilang, dia itu kami culik karna tadi dia sedang mengikuti eomma nya yang mengadakan bakti sosial. Tapi tenang saja, orang tua nya tau kalo dia ada disini kok" bisik sang CEO.

"Bisa2nya cari idol sampe harus nyulik anak orang gitu. Mana anaknya keliatan polos banget pula. Mungkin kalo aku ajak main juga dia gak bakalan nolak" batin Haechan.

"Hey aku Lee Donghyuck, kita sama2 trainer disini. Sajangnim barusan bilang suruh ajak kamu pulang ke dorm. Ayok aku kasih tau kamar kamu"

Jaemin menurut saja pada namja berkulit tan yang mengaku trainer itu. Jaemin hanya ingin cepat bertemu kasur karna dia sangat lelah.

"Nah, ini dorm kita. Kamarnya ada 2. Kita nanti bakal tinggal berlima. Nanti aku kenalin kamu sama Mark hyung, jeno sama jisung"

"Emmmm....." jaemin ingin bertanya tapi ragu.

"Ada apa? Kamu gak nyaman ya karna aku cerewet? Maaf ya" Tanya haechan ketika melihat jaemin yang terlihat ragu2.

"Anniya, aku cuma bingung mau panggil kamu apa" akhirnya jaemin bertanya.

"Sebutin tanggal lahir kamu" ucap Haechan.

"13 agustus 2000" jawab jaemin.

"Panggil aku hyung, aku 2 bulan lebih tua dari kamu. Mark 1 tahun lebih tua darimu. Jeno 4 bulan lebih tua dan jisung itu 2 tahun lebih muda dari kita" ucap haechan menjelaskan gimana cara memanggilnya dan anggota lain.

"Emmm hyuck-ie hyung, boleh aku tidur?" Tanya jaemin lagi dengan mata sayu.

"Panggil echan hyung aja. Kamar kamu yang ini. Kita 1 kamar. Tapi kalo kamu gak nyaman, kamu bisa minta jeno buat tidur sama kamu" ucap Haechan menjelaskan pada jaemin.

"Ah aku gak masalah kok hyung. Tidur dimana aja aku oke" ucap jaemin sambil merebahkan tubuhnya kemudian selang beberapa saat sudah terdengar dengkuran halus dari namja bergigi kelinci itu.

Tak terasa 1 tahun telah berlalu sejak haechan dan jaemin bertemu. Kini mereka semakin dekat. Tapi hingga saat ini jaemin masih sering merasa malu ketika salah satu hyungnya itu membuka kaos mereka saat sedang latihan.

Nasib sial bagi jaemin. Sore itu dia pulang latihan duluan bersama jeno dan jisung. Jeno dan Jisung memasuki kamar mereka langsung. Mark dan haechan masih ada pertemuan dengan beberapa trainer lain.