1. satu

153 7 0
                                    

Happy reading semuanya 🤗
.
.
.

"Eh kalian tau gak katanya ada mahasiswa pindahan baru loh dikampus kita."

"Tau... yang dari luar negeri itu kan?"

"Katanya ganteng banget."

"Iya... gue juga denger katanya dia anak orang kaya."

"Serius?"

"Iya."

"Wahhh... gue makin penasaran sama orangnya."

Yeah begitulah gosip-gosip heboh yang para cewek-cewek bicarakan dari pertama masuk gerbang kampus sampe ke kelas mereka.

Tapi sepertinya semua kehebohan itu sama sekali tidak mengganggu seseorang yang sedang asik tidur sambil mendengarkan musik dari ponsel nya.

Setidaknya sampai ada seseorang yang tiba-tiba datang dan terus-menerus memanggil namanya.

"Dunk."

Panggil orang itu namun yang di panggil tidak merespon sama sekali.

"Dunk."

Satu kali.

"DUNK."

Dua kali dan masih tetap tidak ada jawaban.

"DUNK NATACHAI."

Akhirnya karena kesal dan tidak ada jawaban, dia melepas earphone yang sedang di pakai oleh dunk dan berteriak keras membuat semua orang yang ada di dalam ruangan menoleh ke arah mereka.

"LO NGAPAI SIH? GUE BELUM TULI YA ASAL LO TAU."

Ucap dunk sambil berdiri dan berkata cukup keras kepada orang yang sudah membuat telinganya berdengung sakit.

"Ya maaf... Habisnya gue panggil-panggil lo nya cuma diem sih."

Balas orang yang baru saja berteriak pada dunk atau lebih tepatnya sang sahabat.

"Jadi? Ada hal penting apa sampai lo manggil gue kayak gitu pond?" Tanya dunk.

"Lo udah denger soal gosip hari ini?"

Dunk memutar bola matanya malas setelah mendengar apa yang di ucapkan sahabatnya.

"udah.... dan gue gak perduli sama sekali." jawab dunk sambil mematikan musik di ponselnya.

"bentar deh. lo kenapa sih pagi-pagi udah jutek banget kaya gitu? lagi PMS ya?"

Mendengar ucapan pond yang menurutnya absurd, dunk langsung memberikan tatapan sinis yang malah terlihat menggemaskan di mata pond.

"Gue cuma bercanda."

"Bercanda lo gak lucu."

"coba ceritain ke gue, kenapa di hari yang cerah ini lo udah masang wajah  kayak gitu?"

"Gimana gue gak marah dan kesel kalo tadi pas berangkat ke kampus gue hampir aja di tabrak sama orang." Adu dunk.

"Siapa yang berani buat kaya gitu sama lo?" tanya pond ingin tahu sekaligus marah.

Akhirnya dunk menceritakan kepada pond kejadian waktu dia berangkat ke kampus.

"Gila... dan orang itu langsung pergi ninggalin lo sendirian?"

"Iya. bener-bener gak bertanggung jawab sama sekali."

"Tapi lo gak apa-apa kan dunk?"

"Gue gak apa-apa kok, cuma kaget aja dan sedikit luka di lengan." Dunk menunjukkan luka gores di lengannya karena terjatuh.

"udah di obatin lukanya?"

"Udah pond. Sebelum ke kelas, tadi gue ke ruang kesehatan dulu. Jadi lo tenang aja ya."

Between Love And HateWhere stories live. Discover now