Bertahan Hidup di Hutan Belantara! Raja Aktor Duduk di Pelukanku dan Menangis(3)

Bab 449 - 449 Qi Cheng Berubah!

[Kamu bisa mengedit kata-katanya!] Sistem memunculkan sesuatu yang tampak seperti dokumen dan menangguhkannya di depan Su Feifei.

Su Feifei segera melihatnya.

Dia hanya perlu mengedit satu kalimat untuk mengetik adegan pria bertopeng yang mengayunkan pisaunya ke Qiao Hefeng.

'Bagaimana saya harus ...'

Su Feifei ragu-ragu saat mengetik. Dia tidak tahu bagaimana menulisnya seperti novel.

Sistem berkata, [Jelaskan saja! Misalnya, Anda dapat menulis sesuatu seperti dia melompat dan berhasil menghindari pisaunya!]

Su Feifei mengangguk mengerti.

Saat mengetik, Su Feifei tiba-tiba memikirkan sesuatu dan berhenti. Dia menatap keyboard yang tak terlihat dan berpikir keras.

Sesaat kemudian, dia mengklik tombol ubah. Setelah berhasil mengunggah naskah, dia menundukkan kepalanya dan melihat kaki Qiao Hefeng.

Ini adalah pertama kalinya dia melakukannya, jadi dia tidak tahu apakah itu akan berhasil.

Beberapa detik kemudian, darah di tanah masih berceceran. Itu masih mengalir dan tidak ada tanda-tanda menyusut.

Su Feifei mengerutkan kening dan segera membuka sistem. Sebelum dia bisa memeriksa, dia melihat perubahan kualitatif.

Bagian kosong perlahan muncul kembali.

Noda darah di tanah juga berangsur-angsur menghilang.

Dia menghela nafas lega dan mengangkat alisnya pada saat bersamaan.

Orang itu… Apakah dia juga menggunakan metode ini untuk memulihkan kamar kecil sejak hari itu?

Atau apakah orang itu juga menggunakan cara ini untuk membuat Bo Silin palsu dan mengubah karakter aslinya?

Qiao Hefeng masih menutup matanya saat dia meratap, “Aku telah melewati begitu banyak rintangan dalam hidupku, dan akhirnya aku sampai pada titik ini, tapi kurasa ini berakhir dengan kompetisi ini… Hah?”

Dia tiba-tiba berhenti.

Sepertinya tidak sakit lagi?

Dia melihat ke bawah dan terkejut!

"Sialan!" Dia dengan cepat melangkah mundur dan menatap celananya. “Ini, ini, ini… Tidak mungkin kan? Apakah saya melihat sesuatu?"

Detik berikutnya, dia melompat dan menginjakkan kakinya di tanah.

Tadi, kaki itu jelas…

Qiao Hefeng menatapnya untuk waktu yang lama sebelum dia menatap Su Feifei dengan memohon.

"Su Feifei, kamu baru saja melihatnya, kan?"

"Apa yang Anda lihat?" Su Feifei mengangkat alisnya.

Qiao Hefeng terdiam.

Dia menoleh ke Bo Silin.

Bo Silin terlihat tenang dan tidak menunjukkan tanda-tanda akting. Dia menatapnya seolah-olah dia sedang melihat orang bodoh.

Qiao Hefeng tersentak.

“Apakah orang itu menganggapku konyol? Aku pasti berhalusinasi!” Dia bergumam pada dirinya sendiri dan akhirnya berkata dengan pasti, “Ya, aku pasti berhalusinasi…”

Pada saat yang sama, Bo Silin mengulurkan tangan dan memeriksa sesuatu.

Ada keheningan.

Teman baik.

Dia berharap dia berhalusinasi.

Jika sekarang gelap, dia akan menjadi lentera berbentuk manusia.

Selain kepalanya, bagian dalamnya benar-benar transparan!