"Jadi itu pacar kamu?" Tanya seungcheol saat mereka sudah dirumah.
"Iya,ganteng kan"
"Ganteng apaan!muka kek kucing oyen tetangga noh mirip" Sewot Seuncheol.
"Ih!Tae mah mirip anime anime lah lu??mirip kucing oyen itu? Iya!" Ucap Lisa melempar bantal ke Seuncheol.untung dia peka keadaan.
"Ck,dah sana sana balik ke kamar sendiri" Usir Seungcheol yang mendorong Lisa ke luar kamarnya.
Yaaa mereka udah pisah kamar sih barusan lagi mindahin barang barang Lisa yang ada dikamar Seungcheol.
.
.
.
"Huh apaan sih dia sok asik " gerutu Lisa yanh menuju kamarnya.
Ting tong
Tiba tiba bell rumah berbunyi,Lisa ingin membukanya tapi keadaan lagi hujan jadi dia takut.tapi dia kepo,jadilah dia sekarang ada di depan pintu rumah.
"Huh jangan takut Lisa,kalau takut siapa yang mau ngurus album bigbang" Lisapun membuka pintu perlahan.saat ia membukanya Lisa terkejut.
"YOSHI"
.
.
.
"Jadi ngapain kamu kesini" Tanya Seuncheol pada Yoshi.Tadi Lisa sempat manggil Seungcheol untuk turun.
"Ban mobil gw kempes terus kebetulan rumah kalian deket dari lokasi gw tadi,yaudah kesini ae" Ucap Yoshi meminum susu coklat buatan kakaknya.
"Gak gak gak,minggat kaga lu" Tak terima Seungcheol.
"No Sudi" Ketus Yoshi.
"Bolehkan kakakku" Yoshi meminta ijin kepada Lisa dengan suara imutnya itu sampe membuat Seungcheol ingin muntah.
"Ulululu boleh banget" Lisa itu gak tahan kalau Yoshi udah berbuat lucu kek tadi.
"Yes,dengerin tuh" ejek yoshi yang membuat seungcheol melotot.
"Terus dia tidur sama siapa coba!kamarnya kan cuman dua"
"Ya sama lu lah" Lisapun meninggalkan dua sejoli itu ke kamarnya.
Yoshi udah tau kalau seungcheol dan Lisa tu pisah kamar,karna dia tuh sering gibahin seungcheol ama Lisa.
Setelah Seungcheol melihat Lisa ke kamarnya ia pun melihat Yoshi yang mengimut imutkan dirinya ke Seungcheol.
"Apaan sih lu" Seungcheolpun naik kekamarnya diikutin yoshi yang mengekorinya.
.
.
.
Oyyy ayoo tonton mvnya mbak dara😍😍 candu sumpah
JE LEEST
Rumah Tangga Tiba-Tiba
FanfictieLalisa kwon namanya.Dia dijodohkan oleh anak teman ayahnya karena mereka berjanji akan menjodohkan anaknya saat besar nanti.Namun Lalisa dan jodohnya itu membuat keputusan agar Rumah tangga mereka berjalan jika ada ayah dan ibu mereka. . . . . . . ...
