"Tapi ini pasti ulah tiga berandalan itu . Mereka ternyata lebih parah dari yang ku duga ."

Eder ternyata adalah seorang kriminal ,dia andai saja bisa di buat masuk ke dalam penjara anak atau langsung ke penjara dewasa saja dengan hukuman yang lebih berat .

Anak jenius yang andai saja memanfaatkan ke jenius nya untuk perbuatan lebih berguna dan baik . Namun tidak .

Sayang nya otak nya itu hanya di gunakan untuk kejahatan seperti .membuat permen permen yang sudah bercampur dengan LSD  . Itu masih sejenis Dengan narkoba  , sesuatu yang bisa membuat manusia jatuh dari akal sehat mereka .

Walaupun itu bisa membuat orang lupa akan masalah dan lebih rileks juga memberikan sensian lain yang mungkin menyegarkan ?. Itu tetap memiliki efek samping yang lebih merugikan . Narkoba bisa membuat banyak masalah untuk pengguna nya jika sudah ketahap kecanduan .dan kecanduan ini mudah sekali muncul , beberapa pemakaian saja sudah bisa membuat orang kecanduan.

Mereka yang sudah kecanduan dapat melakukan apapun untuk mendapatkan nya lagi .

" Informasi seharga 89 juta ." Memandang leptopnya , sedikit sedih memang namun dia sudah berjanji pada langit dan lantai dia akan membuat tiga berandalan dan bosnya mendapatkan ganjaran yang pantas .

" tapi Bukti seperti ini belum cukup ." Gumamnya lagi.

Karna hanya dengan itu pihak musuh yang kaya ini ,hanya akan menggerakkan uang dan pengaruh mereka untuk lolos .dan di depan uang semuanya bisa terjadi ,bahkan keadilan absolute pun akan memudar di depan uang .Untuk menangkap seorang anak konglomerat dan dua lainnya ,dia membutuhkan hal yang lebih jelas hingga hakim tak memiliki pilihan selain menetapkan hukuman yang pantas untuk mereka .

Dengan adanya informasi lebih yang di berikan informan ini dia bisa melakukan infenstigasi mandiri .

Rencana rencana tentang penghancur bandar narkoba mulai hinggab di otak leon .

"Pertama aku harus mendekati mereka .sangat dekat untuk menusuk mereka dari belakang ."

"Seharusnya itu mudah , karna mereka masih menggab aku leon yang dulu ." Ucap leon sambil menatap foto ketiga . Mungkin saja foto ini juga ada pada mereka .dan 80 persen kemungkinan ,mereka akan menggunakan itu untuk memancingnya .

Ting..

Leon tersenyum tipis , mengambil ponselnya melihat pesan yang masuk dari 'bos 2'.

*Datang ke danau .

*Datang atau ku habisi kau .

Dilihat dari betapa arogan nya pesan ini ,itu pasti dari berandalan bernama drio .

"Tapi di mana danau itu ?." Batin leon bertanya tanya .

"Hemmm....."

Setelah lama menjelajahi ingatan pemilik tubuh . Leon akhirnya mendapatkan kecerahan .

.

.

Tempat yang di maksud drio adalah danau yang berada di hutan belakang sebuah mansion besar ,yang kemungkinan adalah milik drio .

Danau dimana ,drio akan memanggil leon subuh subuh untuk sekedar menyiksa nya dengan kedinginan yang ekstrim . Bahkan bocah itu akan lebih senang ketika musim dingin tiba .

Entah apa masalah drio pada pemilik tubuh hingga dia terkadang seperti orang yang memiliki dendam tertentu .

"Mereka sungguh menyebalkan mebawa ku ke tempat seperti ini."ucap leon kesal karna tampa sengaja menginjak lumpur atau kejatuhan dedaunan basah, itu mengotori outfit nya yang jutaan .

New Soul Where stories live. Discover now