The Fantasy: Returning the Heroes

124 1 0
                                    

Tentu semuanya tidak berakhir begitu saja. Saber, Gail, dan Meg perlu kembali ke dunia mereka. Namun apalah daya, ternyata portal yang mereka temukan di kastil Luna tidak dapat berfungsi. Dokumen-dokumen yang dibaca sang putri menyatakan bahwa alat itu menggunakan mana. Artinya cincin yang berisi penuh mana itu dapat digunakan.

Perburuan mana pun dimulai. Pencarian sihir kutukan dari batu ramalan berjalan berhari-hari. Sesekali ia kembali ke portal itu untuk mentransfer mana yang telah diperoleh.

Tak banyak yang dapat diceritakan di sini, karena mereka (Main Character's party) hanya melawan monster-monster mutasi yang terkena sihir kutukan batu itu setiap malamnya. Dan pada 20 jam terakhir sebelum purnama, muncul yang terkuat diantara mereka.

...

Sedikit lagi mana terkumpul seluruhnya. Mutasi terakhir terdapat pada: Dosh. Kampung halaman Nabila.

Terkejut mendengarnya, mereka langsung meninggalkan pos mereka di Winsy untuk membunuh monster mutasi itu.

...

Api menyala-nyala disekitar kediaman penduduk Dosh. Kali ini kekuatan magis yang dimilikinya adalah api. Semua penjaga dan penduduk membantu menahan kota Dosh yang rawan itu.

Tibalah saat keberadaan Time Keeper kita yang lama dipertanyakan oleh kekasihnya. Tak mampu berkata-kata, Nabila memutuskan untuk memberitahukannya. Terkejut, dan juga dalam amarah, gadis itu memaksa ingin membantu melawan monster mutasi yang tergolong raksasa itu.

"At least I have something to do before I die. I want to be like him too. So, please... I beg you", ucapnya seraya terisak menahan sakit di dadanya.

Tak mampu menahan permohonannya, akhirnya permintaan itu dikabulkan oleh pemeran utama kita.

Sesaat usai pertemuan singkat itu, monster itu kembali menyerbu setelah istirahat selama beberapa menit tak dapat disentuh dan bergerak karena terlindung oleh perisai api buatannya.

...

Pertarungan pun dimulai.

Hampir tiga-per-empat Dosh Town lenyap terlalap api.

Penduduk yang masih selamat telah dievakuasi ke luar kota Dosh.

Pertarungan sengit terjadi di wilayah yang hampir keseluruhan hancur berantakan.

Hingga pada akhirnya kekuatan sihirnya berhasil dipatahkan oleh pemeran utama kita setelah melihat kekasih dari Time Keeper meninggal di tengah pertempuran.

...

3 Bulan sudah, akhirnya mana terkumpul. Alat itu sudah dapat berfungsi kembali. Namun tak disangka-sangka dalang dari kesemuanya muncul.

Pemilik sihir kutukan kembali muncul dihadapan mereka.

Yaitu ayah dari teman mereka sendiri, Almond; paman Chandra, Schyte; yang terakhir saudari Kiki yang menghilang, Mutia.

Pertempuran terjadi. Tentu saja dapat diperkirakan siapa yang menang, karena kecurangan sihir kutukan "tak pernah mati" dimiliki penjahat-penjahat itu.

Kekuatan kalah jauh, namun akal belum tentu. Sebuah strategi duluncurkan untuk mematahkan sihir kampungan itu.

Akhirnya mereka berhasil dipukul mundur. Tidak mati.

Ucapan terima kasih Saber yang terakhir adalah dengan memberikan proyeksi senjata jenis Saber yang paling tinggi, yaitu senjata miliknya: Caliburn. Dan ia memberikan nama aslinya, Arturia, dan berharap dapat bertemu kembali di lain waktu.

...

The Fantasy: Returning the HeroesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang