[ Cerita Masa Lalu ]

225 17 4
                                    

Disebuah Tempat Yang Mirip Dengan Kamar Rumah Sakit dan Memiliki Banyak Perlengkapan Kedokteran

Dikasur,Rimuru Yang Memakai Pakaian Pasien Sedang Tertidur Dengan Lelap Meskipun Ia Mengeluarkan Banyak Keringat

Sedangkan Disisinya Ada Dokter Yang Sedang Mengkompres Kepalanya Yang Panas

" Badannya Panas Lagi,Aku Akan Mengambil Es Batu Lagi " Ucap Sang Dokter Lalu Pergi Membawa Seember Baskom Biru Keluar dari Kamar

Perlahan,Jari Jari Rimuru Bergerak Namun Rimuru Bersuara Seakan Mengigau Dan Membuat Ekspresi Ketakutan

" Ciel...Nenek..." Guman Rimuru Yang Masih Belum Sadarkan Diri

Kita Lihat Kesadaran Rimuru,Disebuah Tempat Yang Gelap,Didepannya Ada 2 Orang Yang Sedang Terkena Masalah

Ciel...Berada didepan Mobil,Terkapar Ditanah yang Dipenuhi Oleh Darahnya Sendiri

Nenek Rimuru...Yang Terkapar Mati Di Tanah Desa dan Dikeliling Api Api Membara

Rimuru Hanya Diam Duduk Sembari Tangan Kanannya Berusaha Menggapai Mereka

Hingga Tiba tiba Mereka Berada didepan Rimuru

"Kakak...Sakit...Kakak...Salah..
Salah...Kakak..." Ucap Ciel Yang Wajahnya Tampak Tidak Terlihat Begitu Juga Dengan Neneknya

" Rimuru...Kenapa Kau Meninggalkan Nenek Sendirian Di
Indonesia...Juga Meninggalkan Nenek Didesa Yang Terbakar...Kenapa Rimuru?..." Ucap Sang Nenek

Mata Rimuru Tetap Melebar Dan Perlahan Kedua Tangan Rimuru Memegang Baju Berlumuran Darah Milik Mereka

" Nek...Ciel...MAAFKAN AKU!! AKU TIDAK BISA MELINDUNGI KALIAN!! SEMUA SALAHKU SEMUA SALAHKU!! BUNUH AKU JIKA KALIAN INGIN!! AKU LEBIH BAIK BERSAMA KALIAN DARIPADA NERAKA INI!!! " Teriak Rimuru Dengan Histeris dan Memohon

Namun Sesuatu Menepuk Pundak Rimuru,Tangan Yang Kecil dan Imut

" Rimuru Tempest...Hei Kalian,Jangan Ganggu Muridku " Ucap Cyren

Perlahan Ciel dan Nenek Rimuru Menghilang Dan Rimuru Kembali Menundukkan Kepalanya

" Kemarilah " Ucap Cyren Sembari Mengulurkan Tangannya Didepan Rimuru

" Tidak...Guru...Aku Lebih Baik Ikut Mereka Daripada Tetap Dineraka Ini..Usahaku Sia sia..." Ucap Rimuru Yang Masih Menunduk

" aku Yakin Suatu Hari akan Ada Orang Yang Mampu Menyaingi Rasa Sakitmu itu dan Menghilangkannya " Ucap Cyren

" Itu Tidak Akan Pernah Terjadi..Aku Lelah..." Ucap Rimuru

Cyren Ngambek Lalu Memeluk Rimuru Sembari Menggembungkan Pipinya

" Turuti Guru Dong,Kalau Ada Itu Pasti Ada! Doakan Saja! " Ucap Cyren

Rimuru Sedikit Terhibur lalu Membalas Pelukan Cyren

Kesadaran Rimuru Pun Kembali dan Rimuru Membuka Matanya dan Pertama Kali yang Ia Lihat Adalah Cyren Yang Sedang Menyentuh Dahinya

" Guru..." Ucap Rimuru dengan Pelan Dan Terasa Lemah

Cyran Membuka Matanya Dan Melepaskan Sentuhan Dan Tersenyum Kecil

" Syukurlah Kesadaranmu Tidak Diambil Oleh Dia " Ucap Cyren

" Siapa?...Dan Kenapa Guru Cyren Bisa Berada Di...Kesadaranku..." Tanya Rimuru

" Yah,Mari Kita Flashback Sebentar,Saat Aku Kembali Kau Terlihat Mengigau Berat dan Bisa Dipastikan,Ketakutanmu Merasuki Tubuhmu "

" Karna Urusan Mental Adalah Guru Cyren,Maka Saya Memanggil Guru Cyren Kesini dan Guru Cyren Memasuki Kesadaran Anda Dengan Skilnya " Ucap Dokter

" ...Jadi Yang Guru Cyren Maksud Itu Ketakutan Saya? " Tanya Rimuru lalu Cyren Mengangguk

The Class A ( Tensura Au School ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang