CP - 14

515 49 5
                                    


[ warning‼️: Bijaklah dalam membaca 📸🌚 ]

HAPPY READING
......


Kai termenung dia memikirkan perkataan sang kakak, oh ya sekarang dia sedang berada di balkon kamar nya.

Kai menghirup nafas dan menghembuskan nya kasar.

"Apa benar apa yang di katakan seonghun hyung?" Gumamnya.

Dia mengacak-acak rambut nya frustasi, lalu beranjak dari sana.

Kai berjalan ke kamar yang ia gunakan untuk mengurung jimin.

'Cklek'

Jimin yang berada di sana menengok, dia mendapati Kai yang sedang berjalan ke arah.

"Siang sayang.. apa yang sedang kau lakukan, hm?"

Jimin hanya menggeleng sambil memegangi perutnya.

"Apa kau lapar?"

Tidak ada jawaban.

Kai tersenyum kecil, dia mencoba bersabar dan bersikap lembut pada jimin.

"Hyein!! Hyein!!"

Tak lama datang seorang wanita paruh baya yang memakai pakaian pelayan.

"Iya tuan" Ucap nya setelah membungkuk.

"Bawa makanan kemari"

Hyein kembali membungkuk dan beranjak pergi.

Tidak lama kemudian ia kembali dengan nampan berisi makanan yang masih hangat dan baru di masak.

Kai mengambil nampan tersebut lalu menyuruh hyein untuk keluar.

"Baby.. Kau harus makan, jika tidak nanti kau sakit"

Tidak ada jawaban.

"Huff.. Sayang"

Baru Kai ingin membelai rambut jimin tangan nya lebih dulu di tepis oleh sang empu.

'Prang!'

Kesabaran Kai sudah habis, dia melempar nampan tersebut ke lantai.

Membuat piring dan gelas pecah dan makanan berserakan.

"APA MAU MU, HAH?!!"

Jimin bergetar mendengar bentakan Kai, lidah nya berkeluh.

"JAWAB!!"

"P-p-pulang.. " Lirih jimin.

Kai mendecih dan terkekeh sinis.

"Pulang, hm? Kau ingin pulang"

Jimin mengangguk.

Kai mencengkram rahang jimin dan dengan paksa dia mendongakkan kepalanya.

"Dengar, sampai kapanpun! Aku. Tidak. Akan. Pernah. Melepaskan. Mu"

Ucap kai dengan penekanan di setiap katanya.

"Cih, sepertinya memang benar kata seonghun hyung"

"Aku tidak mencintai, aku hanya terobsesi pada mu"

"Dan sayangnya... Aku tidak peduli akan hal itu hahahah"

Jimin terisak sekaligus merinding saat  mendengar suara tawa Kai dan terisak karna meratapi dirinya.

"Hikss.. Kau jahat, KAU IBLIS!!"

'Plak!'

"Berani sekali kau membentak ku"

MY CUTE AND BEAUTIFUL BOY || [ PJM × ALL ]Where stories live. Discover now