08

105 11 1
                                    

hari ini barang barang bian, ia membantu memauk kan beberapa pak barang, dan yang pasti buku, karna koleksi komic milik bian sangat banyak, bahkan ini baru setengah nya.
untuk perabotan, karna di sini sudah ada, jadi bunda bian tidak membawa semua nya ke sini, hanya barang barang penting.

"sayang, apakah barang mu sudah semua?"
"emmm,nanti kalo ada yang kurang bian beli di sini aja"

setelah itu ia membawa barang barang nya ke kamar .

"biaannnn setelah beees temenin bunda belanja yaa" teriak bunda bian dari bawah
"okeee bunnn"

setelah selesai, bian mandi,setelah selesai, ia segera turun,sesuai janji ia akan pergi belanja dengan bunda nya itu.
tepat pada malam hari,mereka sampai ke mall.

"bunda mau beli apa aja? kita bagi tugas biar cepet, bian udah laper bunda"
" kamu beli bahan bahan makanan aja, sayur, buah, sama bumbu,....oh iya sama daging ,ikan jangan lupa,bunda nyari yang lain, kamu ambil aja kalo mau beli ciki apa"
"bund bian udah gede"
" emang kamu ngga mau ciki?"
"oke sesuai permintaan bunda"
setelah itu bian mendorong troli ke arah berlawanan. ia mendorong troli ke arah tempat sayur dan daging serta bahan bahan makanan. sementara ibu nya mencari bumbu instan mungkin dan beberapa hal yang mungkin di butuh kan.

"emmm ikan udah, ayam udah, daging sapi udah, sayur juga udah lengkap, cabe kecil,cabe gede, bawang merah bawang putih, tomat, paprika, blubery, jeruk kesukaan bunda, buan naga nya bian, pisang nya bian, melon nya bian, kiwinya bian...hishh apa lagi yaaa" bian sesekali masih mengecek apa yang ia lupakan, saat ingin menghampiri bunda nya..

bruuaaakk

"upss,sorry, are you okay?" ucap bian sambil membantu orang di depan nya memumut barang.
"I'm okay, sorry I didn't pay attention to the road either" jawab orang itu.
saat bian akan memberikan barang nya ke orang di depan nya.
"lhoo kak,kak ayubb,lhooo...lhoooo....kak septian"
ke dua orang yang sadar nama nya di panggil langsung melihat orang yang sempat menabrak nya tadi.
"lhooo...kalian? lhooo......."
"lha lho lha lho, iyaa.. emm kita lagi liburan di sini iya kan yub"
"haaa ahhh iyaaaa kita liburan, ngga ngikutin elu kok, suer deh" kata ayub sambil memberikan jari piech
"haa? ngikutin? maks..." belum selesai bicara septian langsung memotong
"duhh biann sory ya, emm lu ga papa kan"
bian hanya menggeleng, saat ia akan bertanya septian sudah berbicara lagi
"emm ini, ohh" septian langsung mengambil hp nya.
"aa halo..haloo aaa iya ini mau pulang ,,iyaa.."    "emmm,bian sory ya, kita udah di tunggu"
saat septian dan ayub sudah berjalan 4 langkah
"tunggu..."
septian tampak tegang sedang kan ayub hanya bingung.
"ahh ini barang kakak" ucap bian sambil memberikan barang barang milik ke 2 anak itu yang sempat jatuh.
"aaaaa...ahahahha.. iyaa...makasihh"
setelah itu septian menggeret ayub yang dengan tampang bingung dan tangan penuh dengan belanjaan jajanan snack yang mereka beli.
"ada apa dengan mereka? kenapa seperti menghindari ku? kalo di pikir pikir aku sudah satu minggu lebih engga ngechat kak alex lagi" lama melamun
"biann"
"emmm bund..."
"kenapa malah ngelamun di sini sih. hisss, udah belum"
sadar dengan lamunan nya bian hanya mengangguk

di parkiran.
"lu kalo goblok jangan di plihara lah, boss kan ke sini mau ngikutin ayang ebeb, elu kalo begitu ntar ketauan, kita harus keliatan misterius dong"
"aaaaaa surprishh"
"aaahhhh terserahhh....elu yang goblokk pokok nyaa....pokoknyaaa kalo di marahin boss itu eluuu..bukan guee"
sedangkan ayub malah tambah bingung,kenapa teman nya ini malah marah marah padanya.

di tempat lain

hacchhuuuu

"buat kan aku coklat panas" suruh alex,saat merasa mungkin diri nya akan flu karna perubahan iklim.

(ga tau aja dia kalo ada yang ngomongin)

sementara bian
saat sampai rumah ia membantu bunda nya membawa barang belanjaan masuk, pikiran nya masih melayang, sepertinya ada yang kurang, ia juga memikirkan kenapa kakak kelas nya itu ada di sini, bukan kah ini belum waktu nya liburan

saat membantu membongkar belanjaan , bian makin merasa ada yang kurang.

"lahhh biann ngga ngambil jajan, es krimm strowbery, marsmellow ku, candy, omegaattt bundaaaa biaann ngga beli stowberyy, bundaaaa jajan biannn, biaannn..."
"heiii kenapa teriak teriak, kamu sendiri tadi malah ngelamun"
"bundaaa omegat bundaaaa"
"dah ngga usah lebay,besok kan masih bisa beli lagi"
"tapiii bundaa..."
"udaahhh saana mandi terus tidur,udah malem"

dengan berat hati, berat kaki, berat beban hidup..
bian jalan menuju kamar nya dengan lunglai..........






my idol is boyfriend (hiatus)Where stories live. Discover now