"Jisung, kalau kamu tidak mau maka harga diri mama akan hancur dan kita akan diusir ke bumi" seru Renjun yang berusaha membohongi anaknya.
Jisung yang lugu dan polos dengan mudah mempercayai ucapan Renjun dan akhirnya menyetujui tugas yang diberikan sang ibu kepada dirinya dengan terpaksa. Jisung takut dibuang ke bumi.
"Baiklah Jisung setuju!"
Renjun tersebut bahagia, akan dia buktikan bahwa kekuatan Dewi cinta itu tidak bisa diragukan.
***
Jisung menatap sekeliling dunia bawah yang suram, banyak orang orang tersiksa dan terlebih ada Cerberus yang membuat Jisung ketakutan setengah mati.
"Hei, Kau anak kecil yang selalu berada disebelah Aphrodite kan?" Tanya Jaemin.
Jisung yang sedang menatap sekitar langsung tersentak kaget begitu mendengar suara Jaemin, "Iya! Saya adalah Eros atau bisa dipanggil Jisung! Mama memberikan tugas untuk membuat Paman Jaemin jatuh cinta"
Jaemin hanya menghela napas, Renjun memang pantang menyerah untuk mencarikannya pasangan padahal dirinya tidak butuh itu, dan apa-apaan ini? Renjun mengirimkan anak kecil penakut ke tempat nya? Jaemin yakin bahwa Jisung akan langsung berteriak ketika melihat Cerberus mengeram.
Rrr
"Mama! Jisung mau pulang!" Teriak Jisung sembari memeluk Jaemin dan memejamkan matanya.
Jaemin mendengus, benar dugaan nya baru saja mendengar Cerberus mengeram dan Jisung sudah ketakutan setengah mati.
"Kau yakin tidak ingin lari dari sini bocah?" Tanya Jaemin.
Jisung menggeleng, "Walaupun Jisung takut! Misi tetap nomor satu, lagipula ada Paman Jaemin yang akan mengasuh Jisung kan? 。◕‿◕。" Tanya Jisung dengan raut wajah imutnya.
Jaemin mendadak terpanah, ternyata bocah peliharaan Renjun imut juga. Jaemin jadi suka dengan bocah ini dan Jaemin rasa sekarang dunia bawah tidak akan sepi dan membosankan lagi dengan adanya Bocah peliharaan Renjun.
"Aku bukan pengasuh mu Bocah! Lebih baik kau pulang"
"Tidak mau! Pokoknya sebelum Paman Jaemin mendapatkan jodoh Jisung tidak akan pulang ke Olympus!" Ujar Jisung keras kepala.
"Kalau kau tinggal dengan ku maka kau harus menuruti peraturan dan perintah ku, kau mengerti bocah?"
"Ay! Ay! Paman Jaemin, 。◕‿◕。"
***
Jisung mendelik kesal, sudah tiga bulan dirinya berada di dunia bawah bahkan Jisung sudah berkenalan dengan Cerberus tapi tetap saja Jaemin belum menemukan jodohnya. Malah Jaemin sekarang sedang memperkerjakan dirinya tanpa upah.
"Bocah! Aku haus buatkan aku minuman yang segar!" Titah Jaemin enaknya.
Jisung merenggut kesal, "Di dunia bawah tidak ada buah jadi Jisung harus buat pakai apa?"
Jaemin mendelik tajam, hal itu membuat nyali Jisung yang kecil berlari meninggalkan dirinya sehingga Jisung kembali ketakutan.
"Kau kan seorang dewa jadi kau pasti memiliki kekuatan untuk membuat minuman yang segar bukan?" Tanya Jaemin dengan suara rendahnya.
Jaemin itu tidak suka dibantah, dan bocah kesayangannya itu baru saja membantah dirinya. Dan hal itu membuat Jaemin merasa sangat kesal, bocahnya tidak boleh membantah dirinya! Bocahnya harus menjadi bocah yang manis, perhatian, dan selalu menurut padanya.
Jisung merenggut dengan mata berkaca-kaca, "Baik! Jisung buatkan"
Jaemin yang tadi marah langsung tersenyum senang, kemudian dirinya mengelus kepala Jisung.
"Bagus, jadilah bocah yang baik dan aku akan semakin menci..." Jaemin terdiam kembali menyimpan ucapannya.
"Menci??? Apa?" Tanya Jisung.
"Tidak, lebih baik kau buatkan aku minuman" Titah Jaemin.
Jisung buru buru berlari dirinya harus membuatkan Jaemin minuman.
***
Jisung tersenyum saat dirinya berhasil membuat minuman yang segar. Minuman itu berwarna merah muda seperti jus strawberry dengan.
Jisung buru-buru mendatangi Jaemin kemudian memberikan Jaemin minuman tersebut, "Paman Jaemin, Jisung membawakan minuman yang kau mau"
Jaemin tersenyum senang, dirinya yang sibuk mengurus dunia bawah tanah kini diberikan minuman yang menyegarkan. Jadi langsung saja Jaemin meminum jus yang dibawakan Jisung.
Jisung tersenyum sebentar, dirinya rasanya melupakan sesuatu. Ah, Jisung ingat bahwa kekuatan dirinya adalah membuat orang lain jatuh cinta, dan Jisung menggunakan kekuatan nya untuk membuat minuman tersebut.
Gawat!
"Yak Paman jangan diminu... Habislah kau Jisung! Mama kau akan mendapatkan menantu yang kaya raya" gumam Jisung pelan saat melihat Jaemin menghabiskan seluruh minuman yang dia buatkan.
Jaemin menatap Jisung bingung kemudian bangkit dari duduknya, dan memeluk Jisung, "Bocah kenapa kau diam saja? Kau tahu minuman yang dibuat dengan tanganmu sungguh enak! Aku jadi ingin lagi" seru Jaemin dengan wajah yang dia benamkan dileher Jisung, bahwa Jaemin mengecup leher Jisung sekarang.
"Paman! Sadarlah aku Jisung! Jangan apa apakan aku! Huwaaaa Mama tolong Jisungie"
***
Renjun menangis terharu menatap anaknya yang kini bersanding disebelah Jaemin. Jujur dirinya merasa kesal anak manisnya malah menikah dengan Jaemin yang hidupnya suram, tapi tak apa setidaknya dirinya mendapatkan mantu kaya raya, dan tentu setia.
"Anaknya mama memang pintar cari jodoh ya"
***
End
ESTÁS LEYENDO
Limerence || JaemSung OS
Aventura[ JaemSung Oneshoot/ Twoshoot] ° Limerence » the state of being infatuated or obsessed with another person, typically experienced involuntarily and characterized by a strong desire for reciprocation of one's feelings
I'm Eros and I'm Your (Guide)Love
Comenzar desde el principio
