Disini aku akan menceritakan kegiatan ku saat pagi hari. Kami selalu pergi mencari makan. Makanan kami adalah padi. Karena kami pemakan biji-bijian dan padi adalah salah satu nya. Target kami adalah ladang sawah di desa Suka Mundur. Pemilik kebun ini sedang pergi keluar kota. "Bu ayo kita pergi aku sudah lapar! " Kata Pipit dan PuPut. "Oke ayo kita berangkat!. Kami dan kelompok kami berangkat ke tempat tujuan. Kami Burung Pipit selalu hidup berkelompok. Saat terbang kami membentuk barisan seperti formasi pesawat tempur WW2. Saat terbang kami melewati awan yang tebal agar tidak terjatuh. Saat aku terbang aku melihat pemandangan indah contohnya hutan yang lebat, permukiman dan seorang lelaki yg BAB di sungai :). Akhirnya kita sampai di sawah yang kami targetkan
Kami makan dengan lahap karena sangat lapar. Ada beberapa burung pipit kabur karana melihat orang orangan sawah. Tapi aku dan keluargaku tidak takut karena kami sudah bisa melihat orang orangan sawah. Saat semua burung pipit sedang makan tiba-tiba "duarrr". " Suara apa itu? " Tanya aku. salah satu teman kami tertembak. Kami pun lari terjerit-jerit. Ternyata pak tani mensewa pemburu untuk memembak kami. Kami pun pulang karena takut dengan pemburu. Saat perjalanan pulang langit sangat gelap. Hujan pun turun beserta petir petir yang menyambar. "Bu aku takut" Kata Puput. "Hahahah, masa sama petir takut" Kata Pipit. "Stttty, tenang ini cuma badai biasa". Kami melanjutkan perjalanan pulang. Tiba-tiba angin semakin kencang. " Hati hati anginnya mulai kencang "kata ibu. Karena angin kencang aku dan adikku terpental. " Tolonggggggg" Teriak kami berdua. "Pipit, Puput" Teriak ibu dan ayah.
Lanjut bab 2. Kalau kalian suka boleh like dan kalau ada kesalahan aku minta maaf :)
أنت تقرأ
Cerita burung pipit
عشوائيPIPIT Halo namaku Pipit Aku adalah anak pertama Aku mempunyai adik satu Namanya Puput Di sangat lucu dan imut Pipinya tembem Pingin ku cubit PUPUT Halo namaku Puput Aku adalah adik Pipit Pipit selaluu mengangu ku Dia selalu mencubit pipiku