Felix tahu, Hyunjin takkan pernah meninggalkannya. Karena Hyunjin adalah "Queen" dalam papan caturnya.
"Sometimes I feel like God...when I order someone killed - they die the same day."
HYUNLIX
Lee Know mendelik, Seungmin nyengir. Lagipula kisah korupsi uang organisasi itu sudah jauh hari. Seungmin tak paham mengapa Lee Know suka sekali kembali membesar-besarkannya. Seperti wanita--innernya. Lee Know berdeham, dia tak boleh tersulit emosi. Terakhir kali, dia mengamuk dan berakhir di kurung Bang Chan dua hari di penjara bawah tanah. Dia tak mau terulang.
Pemuda yang memiliki senyum memikat sejenis pemimpin mereka itu, orang berbahaya. "Jadi, kau mau aku membereskan mereka?" Lee Know bertanya pada Bang Chan, tahu sekali lelaki paling tua di antara mereka itu tak suka jika ada pengganggu Felix. Pemuda itu paling lemah di antara mereka dengan posisi sebagai pondasi utama organisasi.
"Tidak perlu, aku sudah menghabisi mereka. Tapi, yah, aku benar-benar tak punya penjaga saja." Felix cepat memotong sebelum Bang Chan buka suara.
Lee Know mengangguk saja. Pemuda yang umurnya tak jauh dari Bang Chan itu adalah pemimpin di kalangan umum. Dia berkali-kali menginap di penjara menggantikan Bang Chan. Bertanggung jawab sebagai perwakilan organisasi ketika pimpinan asli mereka mengerjakan urusan rahasia.
Pemuda tampan itu sering menetap di Rusia, pernah di diagnosis mempunyai penyakit kejiwaan. Dia dinyatakan sembuh setelah psikiaternya ditemukan tewas akibat bunuh diri setahun lalu. Cara kerja perusahaan yang dia kelola hampir mirip dengan kartel besar.
"Aku akan merekomendasikan beberapa orang," putus Lee Know, mencoba memberikan solusi terbaik. "Apa mereka terlalu lemah?" tanyanya lagi saat Felix menggeleng.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
(Changbin)
"Bawahanku lumayan kuat. Kalau kau mau aku akan memberikannya." Changbin turut andil. Dia punya basis di wilayah Roma. Konselirnya lumayan hebat, Felix mungkin akan suka. Tapi, dia sedikit kecewa saat Felix menggeleng. "Apa kurang juga?" Dia melirik Han. Pemuda itu juga tampaknya sedang menimbang-nimbang.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
(Han)
"Aku tak bisa memberimu orang, aku lebih suka mengumpulkan orang berdasarkan kuantitas daripada kualitas." Cara kerja TRIAD memang lebih sederhana. "Asal mereka hebat dalam mengancam, segalanya bisa menjadi uang di Makau." Dia penguasa dunia hiburan malam Asia.
"Itu kan karena kau suka menyelesaikan masalahnya sendiri!" I.N berteriak tak terima.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
(I.N)
Anggota termuda dari organisasi itu memukul-mukul meja. "Dia langsung memukul orang, meninggalkan bukti di mana-mana, lalu aku yang harus membereskannya berkali-kali." Felix bahkan ikut tertawa mendengar tuduhan demi tuduhan I.N. Pemuda yang menjadi ahli IT di organisasi mereka itu paling benci jika pekerjaannya ditambah. Namun, dia tak pernah menolak pekerjaan.
Han melotot dengan mulut membulat lucu. "Aku hanya boss yang mandiri!" See, dia akan tetap kekeuh mempertahankan ketidakbersalahannya. Lee Know menatap dari ujung matanya, Han memilih nyengir.
"Jika kau mau mengajakku berkelahi, lebih baik kita berkelahi saja. Jangan melihat-lihat seperti itu." Han benci diberikan ancaman. Dia bukan tipikal pemikir. Berhadapan dengan Lee Know satu lawan satu sering sekali membuatnya harus berpikir dan kemudian mengaku kalah tanpa pernah adu jotos satu kali pun. Hal ini terus terjadi sejak Lee Know bergabung dua tahun lalu.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.
(Woojin)
Woojin--pemuda mirip beruang yang sedari tadi diam--buka suara. "Bukankah lebih baik Felix sendiri yang menentukan bawahannya?" Dia menatap Bangchan.
"Benar." Felix tersenyum. "Biar aku yang merekrutnya sendiri. Jadi berikan aku cuti sekitar 10 hari!"
Woojin dan I.N adalah personil yang selalu menetap di markas. Jika I.N bertugas mengamankan jalur data, merusak bukti, dan menutupi pergerakan organisasi. Maka, Woojin bertugas atas pencucian uang. Dia harus mengamankan jumlah uang yang banyak. Uang yang di dapat dari hasil ilegal gampang sekali terendus.
"Kau akan ke mana?" Changbin bertanya, sesungguhnya dialah manusia paling manusiawi di sana.
"Kolombia." Felix menjawab santai. "Seingatku, ayahku meninggalkan benda menarik di sana."
"Aku tak yakin kau akan baik-baik saja pergi sendirian." Han berpendapat. Bangchan mengamini. Pemimpin organisasi jelas khawatir pada orang yang paling bisa dia andalkan.
"Aku akan baik-baik saja, toh tak ada yang mengenalku di sana."
"Lagipula bergerak dalam kelompok besar, hanya akan memperlambat saja. Jika Felix ingin cuti, biar saja dia pergi." Lee Know memberikan pandangan objektif.
"Kalau begitu tetap jangan lost contact dengan I.N," putus Bangchan akhirnya. Felix mengangguk.
.
.
.
TBC
Next Chapter :
Felix: You often use humor to deflect trauma Hyunjin: Thank you Felix: I didn't say that was a good thing Hyunjin: What I'm hearing is, you think I'm funny