Secara tiba² monolitnya menghilang

Elestial:" apa...kita berhasil?"

Raja GM:" sepertinya begitu"

Caila merasakan aura yang akan terjadi

Caila:' kok aku keinget sesuatu yah...tapi apa yah...' batinnya

Caila:" aku pergi dulu yah"

(Name):" kemana Cai?"

Caila:" ada deh" lari keluar dari goa

POV Caila

Saya ngerasa akan ada yang sesuatu yang terjadi tapi lupa dan saya pun tidak mengingat scene²nya lagi sekarang...Yasudahlah

Saya pun lari sekencang kencangnya

Saya pun akhirnya sampai saya terkejut karena Peppey dan Samsul berantem

Caila:' A-apa...' batinnya

Disitu juga ada Nevin

Caila:" Nevin...?" Gumamnya

Aku pun sembunyi di balik pohon

Saya melihat Samsul kalah

...

Dan saya melihat Nevin jalan kearah Peppey

Peppey nyerang Nevin tapi Nevin berhasil menghindar serangan itu

Caila:' Peppey...!' batinnya sambil mengepal tangannya erat

Nevin:" Peppey!"

Peppey:" heh...kau itu siapa sebenarnya?"

Caila:' wait Peppey.E̶X̶E̶  gak mengendalikan Peppey?' batinnya

Peppey.E̶X̶E̶:' maaf saya gagal tuan...saya gagal ngebunuh si mata katarak itu'

Caila:' kok...? Hah...yasudah kamu tetap di dalam tubuh Peppey ok?'

Peppey.E̶X̶E̶:' baik'

Peppey:" apa maksudmu?"

Nevin:" namaku adalah Nevin,aku adalah kawan Samsul"

Peppey:" jadi kau yang melatih dia? Ajaranmu busuk!"

Caila terkejut setelah mendengar perkataan ejekan Peppey

Caila mulai kesal

Ceritanya Caila sudah lupa dengan semua scene² Viva..."kok bisa?" Mungkin gara² kelamaan masuk dari Viva jadi...dia lupa dengan scene²nya (tapi gak sampai lupa keluarga dan dunia aslinya kali-)

Dahlah-

Beep-

Nevin:" yah...dia masih perlu latihan banyak" sambil jalan menghampiri Peppey

Peppey:" jadi...apa maumu?"

Nevin:" aku,hanya ingin bicara oke? Hanya itu"

Peppey:" bicara? Aku kesini bukan untuk berbicara!"

Nevin:" aku tau,aku tau itu,kau kesini untuk menjalankan misimu darinya,tapi kau harus tau Pey,jalan yang kau tempuh ini,kau tidak akan pernah bisa hidup dengan pilihanmu ini"

Saya pun mendengar perbincangan antara Nevin dan Peppey tiba² saya teringat sesuatu

Flashback

Caila kecil:" hiks...sakit..."

Nevin mendengar suara tangisan Caila langsung lari menghampiri Caila

Nevin:" Chilla? Kau tidak apa²?" Sambil duduk sesuai tinggi Caila

Nevin lihat ada luka di tangan Caila

Nevin:" tunggu disini aku ambil peralatan sebentar"

Nevin pun mengambil peralatan untuk mengobati Caila

Lalu Nevin kembali jalan ke Caila dan memasangkan plester

Nevin:" sudah gimana?" Sambil senyum ke Caila

Caila kecil:" makasih Pin!"

Nevin ngelus rambut Caila kecil lalu lihat tangan Caila,tangan Caila patah karena latihan kemarin

Nevin:" gimana tangannya? Masih sakit tidak?"

Caila kecil:" tak!" Sambil senyum dan geleng² kepalanya

Nevin:" maaf ya soal kemarin aku tidak tau..."

Caila kecil bingung

Caila kecil:" kok pinpin minta maaf? Emang salah kamu apa?" Sambil miring kepalanya ke samping

Nevin lihat kepolosan Caila terkekeh

Lalu Nevin senyum tipis

Caila kecil lihat senyum Nevin ketawa seperti layaknya anak kecil

Flashback off

Entah kenapa kepala saya ngerasa sakit

Caila:' duh...' batinnya

Saya lihat ada Genah yang sedang pingsan dan bersender di pohon dan prajuritku kelihatan sudah rusak dan keluar cairan hitam

Lalu aku kembali natap ke Nevin dan Peppey yang sedang berpelukan

Saya punya perasaan buruk

Caila:' I'm still not believe hi--' batinnya

SFX:suara tusukan

Aku mendengar suara tusukan itu,mata saya melebar sangat (kek shock banget-)

Peppey melempar Nevin ke atas

Samsul:" MASTER!" Lari menangkap Nevin

Caila terkejut banget

Caila:" N-Nevin..." Gumamnya terbata²/gugup

POV Caila End

Caila mulai menangis

Caila lari ke Nevin,Samsul & Peppey terkejut

Samsul:" Caila?!"

Caila:" P-Pin...bertahanlah...hiks..."

Nevin:" Caila...aku...saya senang kau memanggil ku itu lagi..." Sambil senyum tipis ke Caila

Caila terdiam

Samsul:" Master...tolong...Jangan sekarang!"

Nevin:" Caila...Samsul...aku minta maaf yah..."

Caila:" tolong...jangan..."

Samsul:" Master? Master kita bakal minta tolong Raja GM! Dia pasti bisa menyembuhkan Master,gausah khawatir master..."

Nevin terdiam

Nevin:" Chilla..." Sambil angkat tangannya lalu ngelus rambutnya dengan lembut

Nevin:" saya...meminta maaf soal dulu...apakah tanganmu masih sakit?"

Caila terkejut, perkataan itu yang pernah Nevin tanya dulu

Caila:" t-tidak...s-sudah se-sembuh...sungguh..."

Nevin terkekeh

Topeng Nevin mulai memudar

Samsul:" master! Master!"

Caila menunduk kepalanya

Peppey:" dan sekarang,kalian akan ikut bersamanya...selamat tinggal...Samsul Caila..."

???:" ...!?"

SFX:suara petir besar dan suara kekuatan Darkness

To be continued...

Good this is the last one,besok fanfic when angels fall :'v

Dunia Fantasy [Viva Fantasy x Reader]Where stories live. Discover now