Dolores umbitch

207 21 0
                                    

✧༺ 𝓜𝔂 𝓭𝓮𝓪𝓻𝓮𝓼𝓽 𝓶𝓪𝓵𝓯𝓸𝔂 ༻✧

(ᶜʰᵃᵖᵗᵉʳ ¹⁷)

Previously

"maafkan aku, tapi itu terdengar seperti kau meragukan kewenangan dikelasku,minerva"ketus umbridge

"sama sekali tidak,dolores.hanya metode abad pertengahanmu"

setelah panjang lebar mereka membahas sistem pelajaran dan kementrian, umbridge memberi banyak peraturan yang dipaku di dinding.semua guru diintrogasi dan di tes.

......

Keesokan harinya, kami baru saja keluar dari kelas potion, tiba tiba saja terdengar keributan dari arah courtyard.

"hey yang terjadi ?" tanya draco yang sedang merangkul ku

"tak tahu, mungkin ini ulah umbridge" ucap blaise

Kulihat Niko, Riel, Matt, dan Cedric terlihat berjalan terburu terburu  ke arah Courtyard,

"hey riel ada apa ini ? "tanyaku, melihatnya berlari kearah kami

"profesor Trelawney" dia menarik tanganku.

Sesampainya di courtyard, Aku melihat profesor trelawney yang menangis, di sekelilingnya terlihat banyak sekali koper koper besar,

"apakah....?"

"ya profesor trelawney dipecat, akibat meramal umbridge"balas riel

"memangnya dia meramal apa ?"  

"kemarin kebetulan saat kelasku, umbridge masuk dan meminta profesor trelawney untuk meramalnya, awalnya dia tak bisa meramalnya,namun saat umridge akan pergi tiba tiba dia melihat sesuatu, dia meramalakan umbridge ada dalam bahaya besar" riel menjelaskan padaku,

"hey Gene, Riel kalian lari cepat sekali" pansy nampak kelelahan karena mengejar kami.

"maaf tadi riel menarik tanganku. Dimana draco?" tanyaku 

"tadi dia ke ruang rekreasi duluan katanya tiba tiba kepalanya pusing, dia ditemani blaise"

"Astaga Pans, aku baru ingat kita ada kelas tambahan astronomy dengan profesor Aurora. Sebaiknya cepat "aku menarik tangan pansy,

"Oh demi Salazar, Aku baru saja sampai"keluh pansy

.......

(ruang rekreasi)

Aku dan pansy baru saja menyelesaikan kelas terakhir kami, Saat ini kami sedang berjalan menuju ruang rekreasi. Sesampainya disana  terlihat Theo,Crabbe, Goyle, dan Greengrass sisters Yang sedang berbincang di sofa dekat perapian.

"hey apa kalian melihat Baise dan Draco ? "tanyaku pada mereka

"sepertinya aku melihat Draco, Blaise, dan Adrian masuk ke kamar pribadi Draco"ucap Tori bingung

"baiklah terima kasih Tori" aku berjalan menuju kamar draco diikuti Pansy, Tori dan Daphne yang penasaran.

Setelah mengucapkan kata sandi pintu  kamar itu terbuka dan memperlihatkan tiga pria slytherin dengan muka masam, juga rambut dan baju yang acak acakan duduk mengelilngi 3 botol minuman beralkohol,disekeliling mereka terdapat banyak gelas plastik yang berserakan,

"Astaga Draco, kau ini sedang sakit. Kenapa kau malah mabuk ?"
Aku  berteriak saat melihat mereka, ketiga pria itu tampak terkejut melihat kami.

Karena mendengar teriakan ku Crabbe, Goyle, Theo, Niko, dan Matt yang baru saja sampai, menghampiri kamar Draco. Aku, Pansy dan Tori langsung membopong Draco, Adrian dan Blaise ke sofa rekreasi dibantu Crabbe dan Goyle, Sementara Matt dan Niko membantu membersihkan kamar sebelum Profesor Snape tahu.

"Apa yang kau lakukan Draco ?, kau ini sedang sakit" aku membelai rambut pirangnya, dia tertidur di pangkuanku,

"sebanarnya aku tidak sakit, aku hanya mencari alasan saja, Pansy terus menggoda ku tentang kau dan Riel" ucap Draco dengan mata yang masih terpejam dan suara serak

"astaga jadi kau cemburu dengan Riel" aku tertawa saat mendengarnya. Draco jadi lebih jujur saat dia mabuk. Dia terlihat menggemaskan.

.......

Hari ini Mione mengajakku, Riel, dan Cedric bertemu di hogshead pada sore hari ini. Kami sampai di hogshead, Saat ini terlihat ramai ada beberapa anak hogwarts yang ku kenal seperti Luna, Cho, Michael, Si kembar Weasley, dan masih banyak lagi.

Hermoine, Ron dan Harry akan membentuk kelompok belajar, yang disebut dumbledore's army, untuk mempelajari sihir sihir yang tidak diajarkan di d.a.d.a saat ini, kami semua menuliskan nama pada satu buku yang berarti kami secara resmi anggota dumbledore's army.

.....

My Dearest MalfoyDonde viven las historias. Descúbrelo ahora