Kaijun - Yeonjun noona

1.6K 100 55
                                    

TW//misgendering (jaga-jaga)



"Huening-ah, lepas dulu" Yeonjun masih berusaha melepaskan tangan Hueningkai yang mengalung dipinggangnya.

"Lepas dulu bocah. Kau harus bersiap ke agensi" Yeonjun memberontak tapi tangan yang mengalung di pinggangnya malah semakin mengeratkan pelukannya, semakin merapatkan kedua tubuh yang berbaring dikasur. Yang lebih muda mendusal sesekali menciumi tengkuk kakak tertua di grupnya membuatnya merinding geli.

"Tidak mau noona" yeonjun menghela napas berusaha berbalik menghadap hueningkai.

Laki-laki berwajah bule itu tersenyum lebar, dengan cepat mengecup ujung hidung yeonjun. "Yak. Kenapa kau terus memanggilku noona, bocah!"

"Karena noona cantik. Walaupun rambut mu tidak bisa dikuncir seperti kemarin-kemarin kau tetap cantik. yeonjun noona selalu cantik" setelah berucap lelaki bule itu menurunkan sedikit posisi nya lalu mendusal ke dada Yeonjun.

"Kau wangi seperti bayi, jadi jangan memanggilku bocah" sambungnya disela-sela kegiatannya mendusali yeonjun.

"Aku tidak cantik. Dan berhenti mendusal hueningkai" nadanya memang terdengar kesal sedikit marah, tapi semburat merah dipipinya sangat nyata terlihat sampai yang lebih muda terkekeh gemas.

"Jangan tertawa! cepat sana bersiap" Yeonjun mendorong Hueningkai sedikit kencang sampai pelukannya terlepas.

Ia menangkup wajah kekasihnya dengan dua tangan yang tiba-tiba terlihat kecil. Memberikan kecupan dikening Hueningkai lalu menatapnya dengan puppy eyes. "Hueningie nanti malam kau boleh memeluku sepuasnya".

"Baiklah baiklah. Nanti malam..." Kai merubah posisinya. Ia berada di atas Yeonjun mengukungnya lalu membawa kaki-kaki cantik itu melingkari pinggangnya.

Yeonjun memeluk leher Kai saat pemuda bule itu mulai menempelkan bibir mereka lalu mulai melumat bibir penuh Yeonjun dengan lembut.

Kai mengecup bibir Yeonjun setelah sesi saling melumatnya. "Aku pergi dulu kalau rindu peluk molang saja ya".

Yeonjun terkekeh lalu mengangguk. Ada-ada saja bayi pinguin yang satu ini.

Setelah Huening Kai pergi Yeonjun menghela nafas merasa kehilangan. Di dorm hanya ada Yeonjun dan Beomgyu, jadwalnya sudah selesai Soobin dan Taehyun masih sibuk dengan urusan masing-masing. Adik beruangnya itu memanfaatkan waktu luangnya dengan tidur, Yeonjun tidak ada jadwal hari ini sedangkan Huening Kai memiliki jadwal disore hari. Jilah ia menggelendoti Yeonjun sedari pagi.

Yeonjun tidak keberatan kekasihnya itu memeluknya sepanjang hari, hanya saja ia tidak kuat dengan ponsel si bule yang terus berdering.

Demi kerang ajaib. Managernya sangat rewel dan tidak akan berhenti menelpon kalau tidak melihat batang hidung Kai saat itu juga.

padahal Yeonjun masih ingin bermanja-manja dengan Huening Kai. Netflix and chill atau saling bercumbu seharian?.




***

Huening Kai pulang larut malam bersama Soobin dan Taehyun. Ia langsung masuk ke kamarnya menaruh tas dan bersiap untuk mandi sehabis itu mengunjungi noona rubah kesayangannya.

Tadi Kai bertemu Beomgyu di ruang tamu. Beomgyu bilang Yeonjun sudah tidur di kamarnya.

Kai mulai membersihkan diri menyandarkan tubuhnya menikmati air hangat yang mengguyur tubuhnya. Membuat otot-ototnya relaks.

Menggosok tubuhnya dengan sabun sambil memejamkan mata membayangkan betapa cantik kekasihnya sekarang.

Yeonjun yang sedang tidur itu sangat cantik, tampan, imut dan menawan. Pemandangan yang paling indah menurut Kai Kamal Huening.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Oct 23, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Our YeonjunieWhere stories live. Discover now