Di tempat lain, ada gadis berusia 24 tahun tengah merutuki dirinya sendiri

Mengomel sepanjang jalan

"Ngapain sih ngajak aku ke hotel? pamer ya?"

Si lawan bicara terlihat sedikit tertawa "Hahaha pikiran nya negatif terus, yaku kamu ga akan nyesel kok –sampe sana aku traktir deh."

"Harus lah, secara gaji kamu sebagai seorang guru jauh lebih gede dari gaji aku sekarang"

Kan mulai adu nasib nya

"Mau tau ga? gimana caranya biar cepet kaya?" Tanya si teman karib dari gadis bernama yaku tersebut

"Pesugihan?" Tanya Perempuan bernama yaku itu

"Pikiran nya! bukan itu."

"Iya deh terus apa?"

"Nikah sama bos hehe"

"Bos rongsok yang ada."

"CEO gitu, maksud nya"

"Kenalin dong? punya kenalan CEO ga?"

Gadis itu menggeleng "Adanya, guru, aktor, dokter, polisi, atlet trus– "

"Stop! ga usah di lanjut."

🐈🐈

"Dengar kenma tetap di sini oke? papah ga lama" Pesan nya, rambut hitam yang sedikit memanjang milik si anak dia acak pelan

Lagi-lagi kenma hanya menatap, enggan untuk merespon walau hanya sedikit

Setelah kepergian sang papah, kenma kecil di sibukkan dengan tab yang ia pegang.

Sampai rasa bosan tiba-tiba menerpa.

Namanya juga bocah yah gampang bosen

Kenma di tinggal di ruangan hotel sendirian, sudah biasa terjadi. tak perlu khawatir sang papa memasang GPS pada jam tangan yang anak itu kenakan

Kaki kecil nya melangkah keluar ruangan, menatap sekeliling yang menurut nya asing.

Berjalan menjauh dari ruangan, masuk ke dalam lift dan kembali keluar, anak itu pintar dia mudah belajar dan lain sebagainya

Manik kekuningan milik nya menatap sebuah balon berbentuk kucing yang di bawa salah satu penggunjug hotel, kenma berjalan mengikuti wanita itu. matanya terlihat berbinar

Dia suka balon

Saat si wanita lengah, kenma Langsung merebut balon itu dari tangan si wanita

"Heh!"

Kaki kecil nya berlari menjauh dari sana, namun aksi pencurian kenma tak berjalan mulus, anak itu di kejar oleh pelayan hotel

Berputar ke penjuru arah, hingga membuat para penjaga sedikit kewalahan

"Awas!" Triak seorang wanita saat melihat kenma berlari ke arah troli makanan yang sedang di dorong oleh pelayan

Wanita itu segera berlari ke arah kenma dan mendekap anak itu sambil membanting dirinya, mencoba menghindari troli tersebut

Brukk

Keduanya terjatuh, kepala wanita itu mengalami benturan cukup keras, tapi syukurlah kenma tidak papa

Si wanita langsung mengangkat tubuh kenma, melihat lengan kecil milik nya "Apa kau baik?"

Kenma menatap perempuan di depan nya, sesekali mengedipkan mata

"Hey? apa ada yang sakit?" Tanya nya kembali, kali ini jauh lebih lembut

Dua menit setelah kejadian itu, begitu banyak pasang mata yang menatap keduanya

Nafas kenma tersengkal, ia balik menatap satu persatu orang yang memandang aneh ke arah nya, balon yang ia pegang sudah terlepas entah kemana

Kenma mundur, meringkuk menutup kedua telinganya "Aaaa!!"

"Aaa!!" Triak kenma lagi

Begini lah ia jika sudah ketakutan

Buru-buru perempuan tadi memeluk tubuh kecil kenma, sambil mengusap rambut nya "Tidak papa, semua akan baik-baik saja"

"Yaku kenapa?"

Perempuan bernama yaku itu mengangkat bahunya, masi dengan tangan yang mendekap erat si kecil yang baru ia tolong

"Mami" Gumaman pelan terdengar masuk ke telinga yaku

"Eh?"

"Mami, mami"

Pelukan itu di lepas oleh si anak "Ma–mii, mamii, mamii" Ucap nya tanpa henti

"Hoy! penculik anak!!" Triak seseorang kembali memecahkan keheningan.










Hai

Aku iseng aja sih nulis ini, jadi mungkin up nya bakal ga beraturan se mood nya aja gitu

Hehe 😁

Sebenarnya book ini terinspirasi dari drama 'Unforgettable love' jadi alur cerita bakal di buat sedikit mirip

Stay enjoy yah

Next or no? 🐈

Kenma Need Mom [End]✅Where stories live. Discover now