"Kenapa dia?" Tanya asahi pada hyunjin.
"Gatau, tbtb dateng ke club nyamperin gue dan langsung minum banyak" hyunjin melihat iba jaehyuk yang terlihat beberapa perban di wajahnya.
"Yaudah sini"
"Lo naik apa kesini? Nanti biar gue pesenin taksi" hyunjin.
"Sama yoshi" asahi menunjuk yoshi yang berdiri diambang pintu.
"Hah?"
Asahi dan yoshi pun kembali menuju kostan asahi dengan Jaehyuk yang berada di belakang mobil tertidur pulas dengan bau alkohol yang menyengat.
"Jaehyuk tinggal di kostan kamu?"
Kamu?
"I..iya"
"Tiap hari?"
Asahi menggeleng melegakan perasaan yoshi.
Mereka sampai di gang depan kostan asahi. Yoshi berniat membantu membopong jaehyuk. Tapi di tolak oleh asahi, ia merasa sudah merepotkan yoshi hari ini. Jadi yoshi tetap dimobilnya melihat asahi menuntun jaehyuk yang berjalan lunglai. Tak kuat kalo asahi gendong jaehyuk sampai kostnya.untung saja jaehyuk masih sadar dan bs berjalan sedikit demi sedikit.
Yoshi melihat ponselnya melihat beberapa pesan yang masuk disana.
Other side_
Asahi menjatuhkan jaehyuk ke atas kasurnya. Sekarang kamarnya sangat bau alkohol. Memang jaehyuk itu suka sekali pergi ke club apalagi bersama hyunjin dkk. Beda sama asahi dan jihoon yang anak rumahan. Entah mereka bisa akrab bagaimana.
"Asa.." panggil lirih jaehyuk sambil memegang lengan asahi yang duduk disamping jaehyuk.
Asahi sedang melepaskan beberapa aksesoris yang masih dipakai jaehyuk. Tapi jaehyuk malah beranjak duduk dengan mata sayupnya.
"Sa.."
Sreet.
"J..jae?"
Jaehyuk tiba2 menarik asahi, ya pokoknya sampai posisi tiduran. Jaehyuk yang berada diatas asahi. Asahi tentu membelalakan matanya dengan perlakuan ini. Jaehyuk yang menindihnya dan tangan asahi yang menopang dada jaehyuk agar tidak benar-benar menindihnya.
"Sa.." panggil jaehyuk lagi sambil mengulas rambut hitam asahi.
Tangan jaehyuk berpindah pada lekukan wajah asahi dan mengusap pipinya dengan lembut. Tentu perlakuan ini membuat hati asahi bergejolak, bagaimana tidak dengan posisi ini, melihat wajah babak belur jaehyuk dengan jarak dekat dan suara lirih jaehyuk. Kalung yang jaehyuk pakai juga menggantung mengenai dagu asahi.
"Sa lo cantik deh.. pantes yoshi suka sama lo"
"Hah?" Asahi.
"Haha lucu ya gue liat lo dicium sama yoshi waktu itu, kenapa gue gak rela ya? Pdhl kita cuman temen" jaehyuk menyelipkan tawa dikalimatnya.
Pipi asahi sekarang memerah. Ia malu jika adegan ciuman bersama yoshi itu dilihat orang dan tentu juga perkataan jaehyuk.
"Sa.. jgn suka gue lagi ya"
Deg!
"Gatau juga, lo suka sm gue ato engga.. gapernah ada kata2 itu keluar dr mulut lo, tp hyunjin selalu blg.. lo suka gue" jaehyuk.
Asahi terdiam mendengar jaehyuk yang sadar tidak sadar.
"Yoshi lebih pantes sama lo sa hiks" air mata jaehyuk tiba-tiba menetes dipipi merah asahi.
Ia melihat jaehyuk menangis dengan mata sayu. Iya jaehyuk tidak sadar.
"Gue gapantes sa buat disukain orang kaya lo"
"J...jae lo ngomong apasi?" Asahi harus sadar, jaehyuk masih mode mabok.
Tok tok tok
Asahi mengerjap. Ia mendorong badan jaehyuk kesamping. Jaehyuk kembali tertidur dengan mata terpejam. Asahi berdiri membenarkan pakaian, rambutnya yang diacak dari tadi oleh oknum jaehyuk.
Klek.
"Yoshi hyung?"
Yoshi berada di pintu depan kamar kost milik asahi. Melirik sebentar ke dalam. Dilihatnya jaehyuk masih anteng di atas kasur memejamkan matanya, sedangkan melihat asahi yang terlihat acak-acakan yang sesekali ia rapikan.
"Lo.. gapapa?" Tanya yoshi khawatir.
"Gapapa hyung, ada apa?"
"Hp lo sa ketinggalan" yoshi menyodorkan ponsel milik asahi.
"Yaampun syukur lo belom jauh ya, kenapa gue gainget"
"Mungkin tadi jatoh di mobil jd gak engeh" yoshi dengan senyumnya sambil melirik jaehyuk disana
"Makasih banyak hyung!"
"Ya..yaudah gue pergi dulu ya" lambaian yoshi yang tak tega meninggalkan asahi.
"Iya, hati hati yoshi hyung"
"Sa.."
Asahi mendongak saat yoshi membalik badanya dan memanggil namanya.
"Knp?" Tanya asahi.
"Klo ada apa-apa.. telfon gue aja ya"
Sedikit heran dengan kalimat itu tapi takmau diambil pusing. Hari ini asahi sudah merepotkan yoshi.
"N..ne.. gomawo" asahi menampakan senyum manisnya.
—
ESTÁS LEYENDO
It's Okay (Jaesahi)
FanfictionAsahi dan jaehyuk berteman sejak awal semester, tidak mungkin perasaan itu tidak muncul pada salah satunya. Tapi tak ada yang mau jujur pada perasaannya? "Gapapa katanya" Req @ teubaaa
Jaesahi
Comenzar desde el principio
