Jungkook melangkah keluar dari ruangan itu setelah merapikan resleting celana nya. Ia memang saat bercinta selalu berpakaian utuh tanpa melepas pakaiannya sama sekali. Jungkook hanya membuka resleting celananya dan para jalang² itu yg bekerja memuaskannya. Serta tidak ada kontak fisik seperti berciuman atau menyentuh tubuh lainnya.

"Selanjutnya kita mau kemana?" tanya Jungkook pada tangan kanannya,

Namjoon menoleh menatap Jungkook dengan seringaian,"Ada 10 penghianat yg harus kita urus karena mereka sudah berani menjual informasi kita kepada pihak lawan. Aku yg turun tangan sendiri atau kau ikut juga?" tanyanya pada Jungkook

Jungkook menyeringai "Biar aku saja. Aku bosan dan ingin 'bermain' dengan mereka"

Namjoon mencibir dalam hati karena boss nya ini kembali ke mode iblisnya. Sebenarnya Namjoon ini 2 thn lebih tua dari Jungkook namun ia tetap menghormatinya karena Jungkook sudah membuat kehidupannya menjadi lebih baik meskipun harus membunuh setiap detiknya.

Berawal dari Jungkook yg tak sengaja melihat Namjoon menghabisi 30 preman sendirian dengan tangan kosong. Jungkook tertarik dan akhirnya menjadikan Namjoon sebagai tangan kanannya. Saat itu Jungkook berumur 20 thn dan itu sudah 6 thn yg lalu.

-oOo-

Saat ini mobil Jungkook sudah sampai disebuah gudang tua tak terpakai dipinggiran kota Seoul. Gudang itu lumayan luas dan terlihat pantas untuk menghukum para penghianat.

Jungkook dan Namjoon memasuki gudang itu yg sudah terisi 10 namja dengan keadaan telanjang bulat dan kedua tangan mereka diikat rantai.

Para namja penghianat itu terkejut saat Jungkook dan Namjoon datang. Dalam hati mereka mengumpat takut,

Jika mereka bisa memilih lebih baik Namjoon yg mengeksekusi dengan menembak mati mereka dan itu tidak lama. Lain halnya dengan Jungkook yg bermain² dahulu dengan menyiksa mereka hingga mereka mati secara perlahan-lahan. Itu sangat menyakitkan.

"Sudah siap bermain denganku?" ujar Jungkook dengan suara datar sedingin es. Auranya sangat kuat dan mendominasi.

"Shit!" batin para namja itu.

"Diam bararti iya. Sepertinya malam ini aku akan menghabiskan waktuku dengan kalian semua hingga matahari terbit." ujar Jungkook dan 10 namja itu langsung mengeluarkan keringat dingin karena ucapan itu.

"Let's play!" Jungkook mengenakan sarung tangan kulitnya dan mengambil besi panas.

Target pertama Jungkook memberontak tapi tangannya langsung dipatahkan oleh Jungkook,

"Akkhhh sakitt.."

Jungkook menggeram kesal "Sudah kukatakan jangan melawan kalau tidak ingin lebih parah!"

"T-tolong jangan s-siksa kami t-tuan..maafkan kami"

Jungkook berdecih menatap sinis targetnya itu "Tidak semudah itu! Kalian sudah bermain dengan orang yg salah,"

Jungkook mengarahkan besi panas itu ke punggung targetnya,

"AKKHHHHH..!"

Jungkook hanya tertawa kesenangan saat mendengar jeritan korbannya itu dan semakin menjadi gila dengan menekan besi itu agar semakin dalam menempel dipunggung korban.

VOTTOM  ONESHOOT 🔞Where stories live. Discover now