orange • pelindung

6 2 0
                                    

Sama seperti hari biasanya yang biasa-biasa saja

Nara berjalan-jalan ke sekitar lingkungan komplek perumahannya

Menikmati waktu sore dengan menghirup udara luar

Ditemani Hoodie biru muda yang menjadi favoritnya dan menjaga hangat tubuhnya dari angin dan cuaca yang dingin

"Kok dingin banget, gak kayak biasanya" ucap Nara sembari memeluk tubuhnya

Ting!

Notifikasi chat dari ponsel mengalihkan atensinya

Membuka ponsel dan mengecek siapa oknum yang meng-chat nya kali ini

➜ Kak Juna
Na, dimana?

You
Biasa

Nitip snack ya
Temen" kakak mau dateng

Oke
(read)

Oke, sepertinya sekarang Nara memiliki tujuan

Ke minimarket

Setelah berbelanja titipan sang kakak dan juga beberapa keperluannya

Nara memutuskan untuk pulang melalui gang belakangan mini market

Alasannya simpel
Agar cepat sampai rumah.

#•#•#

Berjalan ditemani suara musik agar tak terasa sepi dan bersenandung kecil

Sebelum suara-suara aneh mengusik Indra pendengarannya

"Eh,suara apaan tuh" gumamnya menelisik sekitar

"Kok kayak orang berantem ya" nara menajamkan pendengarannya sembari mendekati sumber suara

Dirasa sudah menemukan sumber suara, Nara mengintip dari balik tumpukan kayu beserta kardus yang tak terpakai

Matanya membulat sempurna kala melihat apa yang terjadi

"Gak ngelawan juga lo?"

"Lemah"

"Pengen mati? Gue kabulin!"

"Cih,gak guna ngehabisin tenaga gue buat hajar lo pada.. gak guna"

Buaghh!!!

Dilihatnya seseorang tengah dikeroyok oleh beberapa pria

Salah satu diantaranya hendak mengangkat kayu dan memukulkannya pada si korban

Sebelum, suara seseorang menghentikan aktivitasnya

"Beraninya keroyokan!"

Nara memberanikan dirinya menghadapi sekitar 5 orang yang mengeroyok seorang pria yang Nara tak kenali siapa itu

"Wih cewek nih!"

"Kenapa main kesini sih cantik.. mending main sama abang, ya gak?"

"HAHAHA" tawa rekannya

orange || hamada asahiWhere stories live. Discover now