kami benar-benar khawatir saat itu tapi saat kehadiranmu spider-girl kami sangat-sangat berterimakasih berkatmu nilai angka kriminal mulai menurun secara perlahan dan masyarakat tidak akan ketakutan seperti tahun-tahun sebelumnya" jelas pak polisi yang membuatku mengangguk.

"aku senang mendengarnya , akhirnya kedamaian akan datang" ujar (name).

"itu juga berkatmu spider-girl" seru pak polisi dengan senyuman nya.

"terimakasih spider-girl, kami akan kembali sekarang" ujar pak polisi 2.

aku mengangguk dan mulai pamit pergi dan mulai bergelayutan disisi gedung seakan aku sedang menari diatas langit bersama jaring laba-labaku dan mulai kembali menuju kediaman rumah dan melanjutkan aktivitas esok harinya.

. . .

Besok harinya...

Sekolah benar-benar menguras emosiku meski begitu Midtown Highschool memiliki sejarah tentang spider-man dan kelompoknya yang terlahir dari sana.

dan sekarang aku sedang berlatih balet bersama teman-teman kursusku yang sebntar lagi kami akan masuk kesebuah pertunjukan musikal bersama para pemain drama, ya memang tubuhku sangat luntur dan fleksibel untuk bergerak makanya setiap aku mengayun bersama jaring laba-labaku aku seperti sedang menari dilangit seperti dewi turun dari langit.

cie..lah... lebay banget sih aku...

dan sekarang sudah waktunya aku fokus praktis.

SWING!

SWING!

BRAK!

BUG!

Kaki (name) mulai menendang sang musuh dan jaringnya mulai menyerang kearah kepala musuh dan kakinya mulai memutar kembali setelah menyerang musuh 1 dan 2, seolah-olah aku sedang menari berputar kearah musuh.

aku mulai kembali mengayunkan pukulanku kearah musuh ketiga dan membuat jaring laba-laba menjadi senjata benang silet berbentuk kotak untuk mereka setelahnya darah mulai memuncrat kesana kemari di satu tempat ku berdiri dan setelah 4 orang tumbang dalam sekejap  dan darah berceceran di tanah aku berdiri.

"ih... menjijikan" gumamku dan tidak aku tahu seseorang menyerang tubuhku dengan peluru yang membuat pinggangku kesakitan.

DOR!

"sialan siapa yang berani melakukan ini" kesalku dan mulai melihat pelaku membawa senjata panjang nan bulat di pundaknya dan kedua tangannya memegang pistolnya.

dan btw dia memakai kacamata bulat yg ada garis putar seperti orang idiot.

"spider-girl, sudah lama aku ingin bertarung bersama mu , superhero yang kuat dan satu-satunya  masih bertahan di era yang seharusnya superhero sudah tidak ada lagi..." serunya sombong .

"kau ingin melawanku ah" aku mulai menyeringai dan setelahnya peluru barusan yg berada didalam tubuhku keluar dengan kekuatan penyembuhku yang super cepat, dan dia mulai bersiap untuk menyerangku dengan dua pistol di tangannya dan mulai menyerangku.

DOR!

DOR!

Dengan cepat aku menghindar dari serangan senjatanya dan membuat pelindung dengan jaring-jaringku dan lagi serangan dia benar-benar menjengkelkan, aku susah sekali bergerak dan jadinya aku mulai membuat laba-laba kecilku dengan kulitku melupas sendiri dan aku membulatkan jaring-jaringku seperti telur dan aku mulai dengan cepat melompat indah menjauhi musuh aneh satu ini.

"kau tidak akan bisa kabur, spider-girl" serunya dan mulai menggunakan senjata besar dibahunya.

DOR!

DOR!

"jika kau bisa menangkapku... idiot!"

Aku terus menghindar setiap serangan dari tiga senjata kacamata idiot tersebut dan mulai meluncurkan jaringku kearah kedua pistol yang dia pegang supaya dia susah untuk menyerang dan setelah nya aku juga membuat dia susah bergerak dengan jaring-jaring yg aku luncurkan dan dengan cepat aku mengayunkan tubuhku kelangit dengan melompat tentunya.

lalu kemudian saat dia meluncurkan peluru di senjata besarnya di bahu laba-laba yang kubuatmenetas dengan ukuran medium raksasa yang membuat musuh kacamata idiot itu terkejut melihat laba-laba berukuran besar bak rumah lantai satu dengan warna kulit berwarna putih dan mata merah bak iblis mulai menyerang musuh kacamata idiot tersebut.

DOR!

DOR!

BRAK!

Kakiku mendarat diatas laba-laba yang aku buat dan melihat dua makhluk berbeda jenis saling menyerah sampai musuh utamaku menyerah dan dimakan oleh laba-laba medium besar yg aku buat, aku hanya tersenyum sinis bak iblis melihat dia berteriak dalam mulut laba-labaku .

bayangkan saja kalian dimakan Titan di Shingeki no Kyojin, jijikan... tapi itulah kekuatan spider (name) yang sangat berbeda dari yang lain.

dan setelah musuh sudah menghilang maksudnya sudah dimakan oleh hewanku ini, aku mulai mengusap kepalanya "anak pintar kau nightmare spider" ujarku lembut dan setelahnya laba-labaku meraung dan mulai berubah menjadi asap setelah aku turun ketanah dan melihat tempat ini berantakan dan bau hanyir darah aku mulai membenarkan pakaianku ditambah aku menambal kostum bajuku dengan jaring laba-laba dan kemudian aku mulai berayun kelangit setelahnya menuju pulang.

I AM SPIDER-GIRL | MARVEL FANFICTIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang