❛ 030. rumah sakit lagi ໑

326 39 0
                                    

hepi reading

shotaro, hyunjin, jaemin, sama jeno lari-larian di koridor rumah sakit sambil panik. tadi shotaro ditelpon ayahnya itu gara-gara winwin masuk rumah sakit.

"bunda, bunda, bunda, maafin taro, bunda.." gumam shotaro selama lari-larian tadi.

akhirnya mereka sampe di ruangan yang dikasih tau suster di resepsionis tadi. ada yuta yang cuma pake baju ketekan sama celana pendek lagi duduk sambil nutupin mukanya pake tangan.

shotaro lari ke ayahnya, "bunda kenapa ayah?! ayah apain bunda taro?!!"

shotaro goyang-goyangin lengan yuta, yuta pas tau anaknya dateng langsung meluk anak satu-satunya. "maafin ayah, taro"

flashback.

sekarang itu jam setengah tiga malem, dan yuta baru pulang gatau darimana. winwin jelas udah tidur jam segitu.

yuta masuk kedalem rumah, terus langsung ke kamar shotaro, ngecek. pas buka pintu, kamar anaknya itu kosong.

yuta panik, lari ke kamarnya sama winwin. terus langsung bangunin istrinya.

"win, shotaro kemana?!" tanya yuta sambil ngebentak winwin. yang dibentak kaget dong, lagi enak-enak tidur juga tiba-tiba dibangunin terus dibentak

winwin diem, masih nyari nyawa.

"kalo ditanya tuh jawab! anak ku kemana?!"

"shotaro nginep dirumah temennya, dia udah chat kamu semalem, yuta" akhirnya winwin jawab pelan.

"bisa-bisanya. dimana dia, biar aku jemput-"

"kamu apa-apaan, ini jam 3 malem! lagipula dia main dirumah temennya, nggak pergi gak jelas kayak kamu"

"aku? pergi gak jelas katamu?" yuta ketawa sarkas, terus dia cengkeram dagu winwin.

winwin yang digituin langsung megang tangan yuta yang nyengkeram dagunya sambil natap marah suaminya.

"kamu gatau apa-apa win"

"terus kamu kemana aja akhir-akhir ini pulang malem?! kalo ditanyain malah marah-marah gajelas" winwin ngehempasin tangan yuta dari dagunya.

"apa kamu main perempuan diluar sana? udah bosen sama aku? iya? JAWAB YUTA!"

plak!

winwin ditampar sama yuta, dan tanpa winwin sadari, air matanya ngalir gitu aja

"kamu gausah sok tau" kata suaminya dingin. terus yuta jalan pergi dari kamar, tapi tangannya ditahan sama winwin.

"yuta, ayo cerai-"

"DONG SICHENG!" yuta bentak winwin yang udah nangis sesenggukan.

"aku kasian sama shotaro, yuta.." yuta natap istrinya yang nangis itu, terus keluar dari kamar tanpa bilang apa-apa. ninggalin winwin yang masih nangis sesenggukan.

yuta abis ngerokok diteras alias menenangkan diri sampe akhirnya udah jam 4 pagi. dia masuk ke kamar, mau minta maaf sama winwin. dia sadar dia keterlaluan sama anak dan istrinya, tapi ya namanya orang lagi kalut. suka nggak sadar.

tapi yuta kaget banget pas masuk kamar winwin nggak ada dikasur, yuta panik jangan-jangan winwin kabur lewat jendela. tapi kamar mereka gaada jendela.

jadi dia nyusuri kamar sambil manggil-manggil nama istrinya, gak ada sautan.

terus dia denger kayak suara air dari kamar mandi, dengan panik dia dobrak pintu kamar mandi dan bener aja, ada winwin yang berendam dibathup tapi airnya udah tumpah-tumpah. terus bibirnya juga udah pucet.

yuta nyamperin istrinya, matiin kran air terus gendong winwin keluar dari bathup. badannya winwin dingin, dia emang ga pingsan tapi udah setengah sadar.

"win.. maaf, maafin aku maaf sayang" yuta ciumin keningnya winwin sambil lari ke mobil"

end flashback.

"bunda, hiks maafin taro.. maaf" shotaro dari tadi masih nangis-nangis gitu, padahal udah ditenangin sama jaemin. mereka masih nunggu dokter yang belum juga keluar dari ruangannya winwin.

dan sepersekian menit setelahnya akhirnya pintu ruangannya dibuka, shotaro langsung nyamperin dokternya.

"bunda saya gimana, hiks dokter" dokter yang keliatannya umur 40 tahunan itu senyum terus usap-usap kepala shotaro.

"dong sicheng mengalami hipotermia karena terlalu lama berada didalam air dingin, juga kondisinya yang sedang mengandung-"

"hah?" jeno sama hyunjin kompak bilang hah gitu, terus saling nepok pantat, kayak bilang "diem bego"

"b-bunda, mengandung?" jaemin, shotaro, sama yuta juga baru tau, btw.

"iya benar, usia kandungannya sudah 3 minggu. tapi beruntung, bayinya masih bisa diselamatkan walaupun kondisinya sangat lemah"

"s-saya mau liat istri saya dok"

"tentu, silahkan masuk. saya permisi dulu" dokter itu jalan menjauh abis nepuk pundak yuta.

shotaro sama yuta masuk, sedangkan jaemin, jeno, sama hyunjin nunggu diluar.

"b-bunda, maafin taro hiks" shotaro lari meluk winwin yang keliatannya udah bangun.

"gapapa sayang, maaf ya.."

"bunda, mengandung?" tanya shotaro, masih meluk winwin.

winwin ngangguk, elus-elus punggung anaknya yang geter gegara nangis.

shotaro lepasin pelukannya dari winwin, terus bundanya itu ngusap air matanya.

abis itu, winwin liat yuta yang berdiri diem dideket pintu.

yuta yang diliatin pun akhirnya jalan mendekat.

"win, maafin aku" dia megang tangan istrinya, terus dicium.

"maaf sayang, maaf.." yuta gumamin kata itu berkali-kali sambil masih terus ciumin punggung tangan punya winwin. sampe akhirnya winwin ngerasain tangannya basah, yuta nangis.

"yut.."

"ayah.. nangis?" shotaro yang liat ayahnya nangis langsung megang lengannya.

"maaf, gara-gara aku calon anak kita hampir jadi korban, maaf.."

"yuta, its okay.. aku gapapa" winwin megang tangan suaminya yang lagi genggam tangan dia, jadi posisinya tumpang-tumpangan.

shotaro senyum tipis, udah lama banget rasanya ga liat keluarganya gini. dia ikut taroh tangannya diatas tangan bundanya, terus meluk ayahnya.

"ayah jangan gitu lagi ya.. kalo ada apa-apa cerita sama taro"

(tbc)

DRAMA BANGET NGGAK SIH???

taraktakdung 2021 (discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang