"Ayo kita duduk disitu hoon" soobin menunjuk salah satu meja yang berada ditengah, akhirnya mereka duduk

"Hyung kau mau pesan apa?"

"Jjangmyeon saja"

"Tunggu disini aku akan memesankan untukmu"

Sunghoon menuju tempat atrean pembeli yang cukup panjang, hingga menit demi menit berlalu.

"Semangkuk jjangmyeon dan satu cup cappucino ice sudah siap" pelayan itu memberikan nampan tersebut kepada sunghoon

"Khamsahamnida" selesainya meletakkan makanan dimeja kakaknya, sunghoon mengembalikan nampan itu lalu kembali duduk

"Loh hoon kok cuma satu yang satunya mana?"

"Tidak ada"

"Kenapa gak pesen?"

"Tidak apa-apa hyung, aku akan makan nanti saja jika sunoo sudah siuman"

"Hei jangan begitu, ayo makanlah bersamaku"

"Tidak, makanlah sendiri saja hyung"

"Tapi hoon"

Tiba-tiba... 'ting'
ponsel yang berada digenggamannya berbunyi

"Hyung dokter sudah memanggilku habiskan makananmu ya, aku pergi dulu"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Hyung dokter sudah memanggilku habiskan makananmu ya, aku pergi dulu"

"Hati-hati hoon" sunghoon memberikan jempolnya, ia berjalan dengan santai.

Ternyata dokter tadi sedang menunggu dirinya bersama seorang suster didalam, sunghoon membaringkan tubuhnya di ranjang yang tersedia

"Dok dia pendonornya?" Tanya suster itu lirih

"Iya, kenapa?

"Ganteng ya dok" ucap suster itu lagi sambil cengar-cengir, sunghoon yang melihatnya hanya terkekeh

"Aduh kalo gini bisa-bisa saya tremor"

"Kok kamu alay sekali sus?"

"Sekali-kali gapapa kan dok.." dokter itu gedeg dengan ulah suster yang bekerja dengannya.

"Terserah, segera pasangkan jarumnya"

"Siap laksanakan"

Butuh sekitar 15 menit untuk untuk menyelesaikan proses donor darah itu, sunghoon masih setia tersenyum hingga suster itu melepas jarum.

"Jika merasa pusing atau kenapa-kenapa hubungi saya tidak usah sungkan, dan nanti untuk sesi kedua kamu tunggu saja kabar dari saya" Sunghoon mengangguk mengerti

"Saya permisi" dokter itu keluar dari ruangan diikuti suster dibelakangnya

Tanpa diduga sobin sedari tadi menunggu diluar, ketika dokter keluar ia segera masuk kedalam.

Not Approved | Sungsun [END] Where stories live. Discover now