[Chapter ⁰¹']

Mulai dari awal
                                    

"Tapi pak, Xavier anak baik-baik! Dia ga mungkin punya masalah sama orang lain," bantah seseorang

"boleh saya tau siapa kamu?" Tanya letnan Jaehyun

"Saya Xion, Dongju Xion Adiwiyata. Adik kembar dari korban, Dongmyeong Xavier Adiwiyata" ujarnya sambil menghapus air matanya

"Yah... nak Xion, saya masih kurang tau apa penyebab lebih detailnya, saya akan menyelidiki lebih lanjut, kamu tenang saja"

"Kamu pulanglah, dan kuburkan kakak mu dengan layak, para siswa-siswi yang lain, saya harap kalian datang untuk ikut berkabung di rumah saudara Xion"

Xion hanya mengangguk, dan berjalan menjauh untuk mengambil tas nya diiringi dengan teman yang tadi menenangkannya.

"Para siswa silahkan pulang lebih cepat,"

"Jangan pulang sendiri-sendiri ya anak-anak, tetap bersama teman masing-masing"

_____________________________

Hingga beberapa minggu kemudian kejelasan tentang alasan kematian Dongmyeong, siswa berprestasi di SMA Tahta Jaya masih menjadi misteri.

"Masih ga percaya gue anak sebaik Xavier dibunuh," kata seorang pemuda berkulit tan

"Apa lagi gue sebagai adiknya, ga nyangka kakak gue dibunuh" sendu Xion

"Sabar ya, jangan nangis, On ... masih ada kita"

"Bersyukur gue punya kalian" Xion tersenyum

"Btw yang lain mana, Chan?

-eh anjir nengok dua-dua nya"

"Salah lo sendiri, makanya nanya tuh yang bener" ujar Chani sinis sambil melempar kulit kuaci

"Gue nanya ke si Raska buluq" kata Xion sambil memelankan ucapannya di bagian akhir kalimat.

"Raffa, Galen, sama Naren lagi ngerdus, biasalah. si Awan sama Xander mah ngikut doang, mau belajar ngerdus juga katanya" sahut Haechan tanpa protes pada Xion yang menyebutnya buluk, sedang mode kalem.

"Kalau Erlliot, Arys, sama Arjun lagi nontonin Chakra belah apel,

-eh jadi kepengen apel kan gue, bentar yak"

Haechan segera berlari kearah kelas Felix.

"Ada-ada aja si Raska," ujar Yonghee yang diangguki oleh Soobin dan Yunho

"Tapi gak papa sih, lumayan apel gratis!" sahut Hanjis

"Aren, Arsan, Jevan sama Raha mana, Nan?"

"Aren bilang tadi mau jajan mobil sport terbaru bareng Guntala, Aldi sama Eren" bukan nya Yunseong yang menyahut melainkan Yoshi

"Eh anjing setan!"

Mereka terpekik karena Yoshi yang datang entah dari mana lalu langsung duduk di dekat mereka

"Baru datang udah di gas, ngajak berantem?" Tanya Yoshi drama

"Kamu sih?!"-Yonghee

"Huh! Jangan berteman! Nih, permen milkita, setara dengan 696969 kalori"

"Eh sesat nih Chandra" -Xion

"Hehhhehehehe" Chani, oknum yang dikatain hanya tertawa

"Kalau Arsan lagi ngebacot bareng Aswa"

Si Jevan lagi tidur dikelas, kalau Raha lagi belajar"

Yang lain hanya memangut

"HALLLOOOOOWWW EVERYBODY!!!! AKANG RASKA YANG ALWAYS GANTENG COMEBACK"

"Wih apel, bagi dong Ka!"

"Eh minta sendiri lah ke kelas Erlliot, banyak kok, kan disponsori tuan sultan kita eaaaa~"

"Btw tadi gue liat Yudi sama Nathan ngikutin Fadil sama Reska ke perpus, ngakak gue njir wkwkwkkwk ... tumben banget, kalau Nathan sih gue masih rada wajar, lah ini si Yudi yang biasanya ikut ngerdus malah ke perpus"

"Masa sih njir"

"Hooh"

"Eh tau gak- ..."

Mereka pun mulai berbincang bincang dengan riang tanpa menyadari ada bahaya yang sedang mengincar mereka.

'aduh rada ga tega nih gue wkwkwkwk, ga tega buat ga ngebunuh kalian maksudnya' -unknown

Orang itu pun menjauh dari mereka tanpa ada yang menyadari,


























kecuali seseorang.


'Dia mau kemana?' -someone

🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️
𝚆𝚑𝚘'𝚜 𝚝𝚑𝚎 𝚔𝚒𝚕𝚕𝚎𝚛? || 𝟶𝟶 𝙻𝚒𝚗𝚎
🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️🏴‍☠️

𝓒𝓸𝓹𝔂𝓻𝓲𝓰𝓱𝓽 𝓫𝔂 rvnclvx

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 15, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝚆𝚑𝚘'𝚜 𝚝𝚑𝚎 𝚔𝚒𝚕𝚕𝚎𝚛? || 𝟶𝟶 𝙻𝚒𝚗𝚎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang