Sabiha Bhanu Wijaya, perempuan yang akrab dipanggil Biya ini sedang fokus berkutat dengan buku bank soal UN. Malam sudah hampir larut dan Biya masih belum ada niat untuk pergi tidur, otak dan pikirannya masih bersemayang di meja belajarnya, well...lebih tepatnya dipaksakan sih.
Tokk Tokk Tokk
Suara kamar Biya diketuk, ternyata sepupunya Doni Ilyas Wijaya datang dengan selimut di sekujur tubuhnya. Sambil tersenyum ala Doni ia pun masuk menghampiri Biya.
"Teh Biya, masih marahan sama Bian?" Tanpa basa-basi Doni bertanya tentang hal yang sedari tadi Biya berusaha lupakan
"Teteeeeh, Doni tuh mau cerita, bisa gak teteh pura-pura gatau Bian dulu gitu," Biya masih diam, terlalu malas menanggapi adiknya yang merengek "kalo bisa gausah disuruh juga udah dilakuin dek" batinnya
"Teteh!"
"Teh ih"
"Ini Dodon sampe gak bisa tidur gara-gara belum cerita sama Teteh" suara Doni makin meninggi akibat dicuekin terus menerus,
Sambil bangkit dari tempat duduknya Biya menyahut "Ya cerita lah sama A Eja! Kenapa lari ke Teteh?"
"Ya A Eja kan udah tau Teh! Lagian Dodon pengennya cerita ke Teteeeeeh"Biya yang melihat adik sepupunya yang sepertinya akan menangis hanya bisa menghembuskan nafas lalu membalas
"Yaudah sok cerita, Teteh dengerin, tapi yang bagian tu orang dua gausah dimasukin di cerita Dodon. Bisa gak?"Dodon yang mendengar syarat dari Biya terlihat berpikir sebentar, menimang tawaran yang sulit dari Tetehnya "kalo gamau yaudah Teteh tinggal tidur aja"
"Yaudah atuh dengerin Dodon dulu baru tidur!!!" Mata keduanya saling bertatap sampai akhirnya Dodon mengambil bangku yang ada dikamar Biya dan memulai curhatannya
"Dodon sama abang-abang mau rekaman teh, di Musica Studio's. dapet akses dari saudara jauh temennya A Eja, Dodon deg-degan" Biya tersenyum kecil melihatnya yang begitu antusias
"Emang kalian punya lagu? Kan selama ini cuma cover aja" Dodon tersenyum lalu berkata
"Ada! Si Bian baru bikin lagunya, keren banget ya Teh? Padahal kemaren-kemaren mana ada dia bikin la-"tanpa menunggu Doni menyelesaikan kalimatnya, Biya beranjak keluar
"TETEEEH!!! DODON BELOM SELESE" Dodon spontan teriak melihat Tetehnya yang tanpa aba-aba bangun dan keluar dari kamarnya sendiri
"Dibilang gausah nyebut-nyebut itu orang, heran kenapa batu banget punya adek sepupu"
YOU ARE READING
ru•mi•nate
Fanfictionruminate verb UK /ˈruː.mɪ.neɪt/ US /ˈruː.mə.neɪt/ formal to think carefully and for a long period about something:
