R I D D L E [DISCOUNTINUE]

Chapter 1: A Strange Letter

|| Author's Note ||

20 April 2021

Jadi, ini adalah fanfic BNHA X OC pertama author. Maaf, kalau ga sesuai ekspetasi kalian.

Author juga masih noob dan banyak kekurangan sebagai insan yang tak sempurna.

Update tiap 2 minggu sekali (bisa berubah tergantung kesiapan chapter dan kondisi Author)

FF ini pada dasarnya adalah percobaan Author beralih ke genre komedi, slice of life, and romance.

Jadi, harap dimaklumi kalau agak aneh~

Btw, nilai bhs.inggris ku jeleq, jadi kalo ada tenses yang salah komen ya^^

Lanjut, kita baca peringatan dulu!

⚠️ Peringatan! ⚠️

Fanfic ini mengandung:

• FL dengan prinsip Less Useless Sak*ra Har*no
• Alur hancur yang membuat reader kena mental breakdance
• Typo bertebaran
• Kegajean yang mutlak
• Garing dan renyah seperti Cheet*s

━━━━━━━━━━━༺༻━━━━━━━━━━━

Namanya adalah Kuroba Kei

Hanya seorang siswa biasa. Tak pernah berprestasi di bidang akademik maupun nonakademik.

Kesukaan?

Tentu saja buku, film, susu coklat, dan mie instan! Ah, terutama ramen instan super pedas yang dijual di minimarket.

Hal yang dibenci?

Ada banyak! Beberapa diantaranya adalah keramaian, berbicara di depan umum, dan ocehan tak berujung.

Kuroba Kei bukanlah siswa mencolok seperti Sang Pangeran Sekolah yang dipuja-puja hampir semua siswa dan guru, Si Putri Es dari klub bahasa, ataupun guru matematika yang berjuluk Mr. Angel.

Gadis itu juga, seorang introvert yang tak memiliki teman dan memilih menyendiri. Lagipula, berteman atau tidak, tak ada bedanya bagi dirinya.

Yah, anggap saja Kuroba Kei adalah siswa kalem, penyendiri, bodoh, kutu buku, dan paling tak dipedulikan di sekolah.

Itu jika di sekolah.

Di rumah, beda lagi ceritanya.

Kuroba Kei adalah anak kedua dari CEO ternama. Ia bisa saja menjadi salah satu calon pewaris perusahaan kedua orang tuanya, kalau gadis itu pintar dan berbakat.

Kenyataannya? Kei tersingkirkan dari hak pewarisan tahkta dan dicap sebagai produk gagal.

Seperti hari ini, Kuroba Kei dimarahi habis-habisan karena nilainya yang hancur oleh pengasuhnya.

Istilahnya, seorang Kuroba Kei dituntut sempurna, baik sikap, kepandaian, dan kemampuan fisik kalau ingin menjadi pewaris.

╔═════════ೋೋ═════════╗

Peraturan Keluarga Kuroba:

1. Be perfect

╚═════════ೋೋ═════════╝

Namun, Kuroba Kei tak menginginkannya.

Semua kekayaan, kejayaan, dan kekuasaan itu. Kei sama sekali tak menginginkannya.

Sungguh, Kei akan bekerja, mencukupi kebutuhannya, dan merawat dirinya sendiri kalau ia sudah diperbolehkan pergi dari kediaman itu. Tapi apa daya, peraturan di keluarga itu lebih ketat daripada tes masuk universitas.