"Tidak, Violet!!!" Teriak Grey melihat Red yang bangkit kembali
Violet bukannya tidak menyadari hal itu tapi dia malah berdiri di hadapan Red sambil merentangkan kedua tangannya.
"Sudah cukup! Hentikan semua ini, Red! Sadarlah! Kau itu bukan monster!" Teriak Violet sambil merentangkan kedua tangannya
"Minggir! Atau kau akan ku habisi!" Balas Red meski sudah sempoyongan
"Tidak! Aku tidak akan minggir dari hadapan mu! Selangkah pun tidak! Kau adalah kau, Red Fallen Smith. Ingatlah semua hal yang pernah kau lewati sebagai diri mu ataupun sebagai Blue. Jangan kalah dari monster yang ada dalam dirimu! Lawanlah! Aku yakin di dalam sana, kau masihlah Red! Red yang memberi warna lain pada hidup kami, pada hidup ku!" Kata Violet berusaha membujuk Red
Sesuatu terjadi dalam diri Red. Dia mengingat semua hal yang selama ini dia jalani. Semua hal yang merubah hidupnya. Bertemu dengan Violet dan Grey yang merubah warna hidupnya yang hanya berisikan merah dan hitam. Tapi kegelapan itu tak membiarkannya pergi. Red berusaha mengendalikan dirinya lagi. Mengembalikan kewarasannya. Di dalam lautan darah itu dia mencoba untuk menggapai permukaan namun entah kenapa dia malah tenggelam semakin dalam. Sesak! Sesak! Dia kesulitan untuk bernafas. Red berusaha melawan namun udara seolah-olah menghilang dan semuanya menjadi gelap. Gelap dan gelap. Tapi tiba-tiba muncul sebuah cahaya yang sangat menyilaukan pandangannya dan membuatnya membuka mata. Sebuah tangan menggenggam tangannya dengan lembut lalu seperti ada kekuatan yang menariknya menuju ke arah cahaya itu.
"Siapa??" Batin Red bertanya-tanya
"Sadarlah..." Jawab suara itu lembut
Red tersadar dan membuka matanya. Ternyata Violet lah yang ada dihadapannya. Bibir Violet dan Red saling sentuhan. Kecupan lembut bibir Violet menyadarkan Red kembali akan siapa dirinya. Pandangan Red kembali seperti semula. Dia melihat sekelilingnya.
"Kau sudah sadar??" Tanya Violet begitu selesai mencium bibir Red
"A-apa yang terjadi??" Tanya Red bingung
"Syukurlah kau sekarang sudah sadar" Kata Violet senang sambil memeluk Red
"Tolong jelaskan pada ku apa yang terjadi" Kata Red lemah
"Semua sudah selesai, akan ku jelaskan ini...." Kata-kata Violet tiba-tiba terputus
Violet ambruk ke pelukan Red. Rupanya tombak yang Red pegang telah menembus perutnya.
"A-apa yang ku lakukan?!! Violet ?!! Ku mohon sadarlah!!" Teriak Red panik melihat luka di perut Violet yang sangat parah
"A-aku tidak apa-apa... Syukurlah kau sudah sadar" Kata Violet lirih sambil berusaha tersenyum
"Kau puas sekarang?! Kau sudah membunuh semuanya! Musuh mu! Kakak mu! Dan sekarang gadis yang mencintai mu! Sekarang aku pun sebagai teman mu akan menyusul mereka semua. Jangan salahkan dirimu sendiri tapi salahkan lah monster yang ada di dalam diri mu" Kata Grey sambil memejamkan matanya perlahan
"Tidak! Tidddaaakkk!! Ku mohon Violet bertahanlah!" Kata Red sambil memangku tubuh Violet
"Red... hentikan aku tidak apa-apa" Kata Violet lemah
"Aku akan membawa mu keluar dari sini! Kau akan selamat! Aku berjanji padamu!" Kata Red sambil membopong Violet keluar dari tempat itu dan menuju rumah kaca yang menjadi ruangan terakhir sebelum pintu keluar.
Red membuka pintu dari rumah kaca itu yang tidak terkunci. Dia tak memperdulikan luka yang ia derita. Dia hanya ingin menyelamatkan gadis yang sekarang tengah berada dalam gendongannya. Meski nyaris jatuh tapi ia tak mau berhenti. Dia menatap ke mata gadis yang ia gendong dan hanya di balas dengan tatapan lemah tapi seolah mengatakan aku baik-baik saja. Yang menyambut di dalam rumah kaca itu adalah pemandangan yang sangat indah. Bunga sakura berwarna biru seperti langit tengah bermekaran. Kelopak bunga yang berjatuhan di tiup angin menambah indah suasana.
YOU ARE READING
CODE NAME 13 S1 (Completed)
FantasyKillerZone adalah sebuah ajang pertarungan para gengster dan juga para psikopat yang haus pertumpahan darah. Hadiah yang menggiurkan dan kesenangan yang tak terbayangkan menjadi daya tarik utama ajang pertarungan ilegal ini. Crazy Shark, merupakan s...
PART 34 I'M SORRY
Start from the beginning
